mereka berdua belum keluar kamar sama sekali, mereka berdua masih nyenyak dalam tidurnya. beberapa menit kemudian minho pun terbangun karena terasa belakang badannya panas, minho pun merubah posisinya yang awalnya tiduran menjadi duduk.
minho pun melihat han, han seperti terlihat mengigil sambil menutupi badannya pakai selimut. minho pun segera mendekatkan kepada han dan menaruh tangannya di dahi han dan benar saja, han ternyata demam. saat tahu han demam minho pun langsung beranjak dari kasurnya dan langsung turun ke lantai 1. sebenarnya han daritadi tidak tidur karena ia kalau sakit susah sekali untuk tidur, dari tadi han hanya menutup matanya saja. karena tidak kuat dengan sakit yang di alaminya.
beberapa saat kemudian pintu kamar han terbuka dan ternyata itu minho. minho membawa bubur dan botol yang berisi air putih, minho pun menyimpan makanannya di sebelah han karena ia akan menyuapi han. oh iya! tak lupa minho membawa obat untuk meredakan panas, minho pun menggoyangkan tubuh han agar segera bangun dari tidurnya. sudah di goyang kan berapa kali han tetap saja tidak bangun bangun, karena minho menyerah ia pun menggedong han agar han duduk.
"han lu sakit han.. lu harus mau makan ya"_minho
"g-gamau ho.. ga nafsu"_han, suara han yang serak
"tapi lu harus makan han, biar cepet sembuh"_minho
"gamauu! ga nafsuu"_han
"mau nafsu mau lu ga nafsu harus makan han"_minho, tangan nya sudah siap untuk menyuapi han
"yyaudah! beberapa suap doang tapi!"_han
"iya han, yang penting ada yang masuk ke Perut lu"_minho
minho pun langsung menyuapi han, sebenarnya minho gemas melihat han yang sedang sakit. pipinya yang gembul, merah karena sakit, dan matanya terlihat tertutup karena kalau sakit ia tidak kuat membuka matanya. minho sangat ingin mencubit pipinya namun ia lupa kalau han sedang sakit.
walaupun han tadi menolak makan karena tidak nafsu, sekarang bahkan makanannya habis! mungkin han sedikit lapar juga jadi habis. saat minho melihat makanan nya habis ia pun langsung mengusap surai rambut han, dan mengecup kening nya walaupun panas. "ho jangan cium! nanti kalo ketularan gimana!" han pun langsung berbicara.
"gapapa han, santai" jawab minho, emang minho kalau sakit tuh sangat santai bahkan dirinya bisa mengurus sendiri saat sakit, memang sangat mandiri minho ini. minho pun langsung mengasih botol yang berisi air putih kepada han, dan setelah itu ia mengasih pil untuk han minum. dan setelah han minum obat itu ia pun langsung lanjut tiduran karena ia sangat tidak kuat dari tadi hanya duduk.
minho pun langsung menyelimuti tubuh han memakai selimut tebal dan mengusap surai rambut han. "tidur ya sayang, biar cepet sembuh" Minho berkata sangat lembut, setelah itu minho pun mengecup lagi kening han. dan setelah itu han pun langsung tertidur.
...
17.50 sore
sekarang waktunya untuk meminum obat, minho pun turun ke lantai 1 untuk memasak. ia memasak sayur sup untuk han. sebenarnya tadi han meminta burger namun minho tidak membolehkan karena han sedang sakit, ya kali sakit makan burger yang ada nambah sakit.
beberapa menit kemudian minho pun membawa makanan itu ke lantai 2, sisanya air putih dan obatnya sudah ada di kamar han. sesampainya minho di kamar han ia pun segera membangunkan han untuk makan dan meminum obat. dan beberapa detik kemudian han pun terbangun dan langsung nyender ke tembok dekat kasurnya.
"nih lu makan, abisin ya"_minho
saat minho akan beranjak dari tempat tidur han, tiba tiba ada yang menarik tangan nya dan itu han. han ngode untuk minta di suapin.
KAMU SEDANG MEMBACA
enemy to lover|| minsung
قصص عامة"bangsat! minho nyebelin banget lo!" "kenapa? siapa yang tadi malem desahin nama gw berkali kali?" ❗LAPAK MINSUNG❗ JIKA ADA ADEGAN 🔞🔞 BISA DI LEWAT! ❗BAHASA NON BAKU❗ ❗setiap bab akan lebih dari 1000 words (karena author lagi niat wkwk)❗