7 crystal elemental [✓]

09.pirate

(⁠✷✷⁠)()⁠ﾉ⁠*⁠.⁠✧💎💠(⁠✷✷⁠)()⁠ﾉ⁠*⁠.⁠✧

Warning!

-boboiboy milik Monsta,saya hanya meminjam karakternya saja

(⁠✷✷⁠)()⁠ﾉ⁠*⁠.⁠✧💎💠(⁠✷✷⁠)()⁠ﾉ⁠*⁠.⁠✧
_________

Hari ini di sekolah,nampak di kelas solar dan teman temannya sedang melihat Alat buatan solar.

"Lo yakin drone ini bisa nemuin Taufan?" Blaze mengerutkan keningnya

"Gue yakin 100% ini bisa ngelacak keberadaan Taufan dari atas,kita juga bisa pantau dari remotenya" jawab solar

"Ya sudahlah semoga dengan ini kita bisa nemuin keberadaan Taufan" ujar gempa diangguki yang lain.

"BU GURU DATANG!" Teriak salah satu murid sambil berlari masuk.

"ayo ke kelas kita masing masing" ujar gempa diangguki yang lain.mereka Segera Keluar sebelum guru masuk.

•••

Disisi Taufan,dia sedang membantu ocho mengumpulkan kayu untuk penerangan dan penghangat nanti malam.

"Fan gapapa kah kalo Lo bantuin gue?" Tanya ocho

Taufan sudah bilang pada ocho agar berbicara seperti biasa.

"Gapapa lah,lagian Lo Udah bantuin gue,kalo gak ada lu gue gak tahu dah nasib gue" jawab taufan.

"Hm makasih" taufan hanya mengangguk.

Disisi lain,di laut nampak seorang lelaki berpakaian seperti bajak laut datang kesana dengan pasukannya.

Dia melihat sekitar,berniat mengambil sumber daya disini.

Ocho dan taufan yang kebetulan melihat mereka dari jauh Seketika berhenti.

"Tebang pohon pohon ini" ujarnya pada pesuruhnya

Disisi lain ocho menatap tak terima,dia segera menghampiri bajak laut itu.

"Ocho,heh tunggu!" Taufan menyusul ocho yang bergerak cepat.

Ocho menatap nyalang pada bajak laut itu"beraninya kau sembarangan menebang pohon disini!"

"Memang kenapa? Kau tidak punya hak disini" ocho mengepalkan tangannya.

"Jika aku tidak punya hak maka kau juga tidak punya hak!" Balas ocho

"Lalu kau mau bagaimana? Kau ingin kita bertarung?" Ocho mengigit bibirnya.

Jujur saja dia tidak bisa bertarung,tapi dia tidak bisa membiarkan bajak laut ini.

"Weh disini kayu itu cuma dikit,seenaknya aja Lo ngambil!" Celetuk Taufan

"Kau siapa bocah? Aku tidak ada urusan denganmu!" Balas bajak laut itu

"Urusan si ocho urusan gue juga!" Balas taufan

"Banyak Bicara kalian!" Dia menyiapkan ancang ancang menyerang.

Taufan juga menyiapkan ancang ancang menyerang,dia langsung maju dan beradu bela diri dengan bajak laut itu.

Agak sulit,karna salah satu tangan bajak laut itu memakai benda yang biasanya dipakai bajak laut (lupa namanya).

Dia beberapa kali terluka karna itu.

"Taufan!" Ocho ingin membantu tapi tidak bisa bertarung.

Taufan hanya memberikan jempol,pertanda dia baik baik saja,padahal tidak.dan disaat saat seperti ini sempat sempatnya dia cengengesan.

Dia dengan santainya bertarung,namun itu tidak bertahan lama karna dia terpojok oleh bajak Laut itu.

Taufan tetap berusaha tidak gentar,hingga dia baru ingat akan kekuatannya.

Dia segera mengeluarkan angin dari mulutnya yang membuat bajak laut itu terpental cukup jauh.

Baik ocho,sang bajak laut dan pasukannya terkejut akan hal itu.

Serangan apa itu tadi? Batin bajak laut itu terkejut.

Singkat cerita taufan dapat mengalahkan bajak laut itu.mereka segera kembali ke rumah.

•••

Ocho memberikan minuman kepada Taufan Yang nampaknya kelelahan.bajak laut itu telah kembali dengan keadaan terluka.

"Fan kok Lo bisa ngeluarin angin gitu dari mulut Lo?" Taufan tersedak hingga minumannya tersembur ke wajah mulus ocho.

Ocho hanya menatap datar Taufan sambil menahan kesal.

"Sorry~" Taufan cengengesan.

"Untuk angin itu,kayaknya gue harus jujur" taufan menghela nafas sebelum berbicara kembali.

Dia segera menceritakan tentang teman temannya,dari dia terlambat,nekat memanjat pagar belakang,salah masuk ke perpus,buku yang bercahaya,kristal elemental,witch darkness,demon darkness,dan lain lain.

Ocho menatap terkejut,selama ini dia kira kekuatan hanyalah hayalan.

"Tapi Tolong jangan beritahu ini ke siapapun" Ocho mengangguk

"Gue janji"

♬┌⁠|T B C|⁠┐♬
•
•
•
•
•
A/N:
Gue mau bilang,sebenernya kemarin itu gue ulang tahun yang ke14 tahun,tapi bisa bisanya gue lupa sama ulang tahun gue sendiri :v