Perkenalkan dia Jaemin anak ketiga dari pasangan yuwin sekaligus pacar Jeno, Jaemin berkuliah dengan kampus yang sama dengan Jeno bedanya Jeno mengambil jurusan hukum sedangkan Jaemin mengambil jurusan psikologi.
Kenapa mereka mengambil jurusan itu? Simple, mereka ingin manusia hidup lebih tentram karena jika mereka berdua sudah lulus pekerjaan mereka bisa untuk membantu manusia.
Jaemin menjadi psikolog/psikiater yang menolong manusia dalam permasalahan nya Jeno juga membantu manusia dalam permasalahan nya namun dengan cara yang lain.DISCLAIMER: Tentang per psikologi dan tentang pasal UUD/UU/UU ITE/KUHP saya mengambilnya dari internet dan untuk perkuliahan juga saya ambil dan melihat dari orang orang yang sudah kuliah maka jika ada kesalahan mohon maaf 🙏🏻
Suatu pagi di universitas internasional neo fakultas psikologi dibikin gegar karena katanya mereka akan dipasangkan oleh fakultas lain untuk tugas mereka kali ini, saat mereka sedang mengobrol dosen mereka masuk.
"Kali ini kalian akan kesebuah rumah sakit jiwa untuk meneliti kalian akan di temani rekan kalian dari fakultas lain, rekan kalian akan mendapatkan nilai tambahan karna membantu kalian, untuk rekan tidak bisa di pilih sendiri sudah saya share di grup silahkan kalian liat dan berbicara dengan rekan kalian, sekian Terimakasih." Jelas dosen
Jaemin langsung membuka hp nya dan melihat rekannya wow kebetulan sekali rekan nya Jeno, saat itu Jeno langsung ke gedung fakultas psikologi.
"Halo na" Sapa Jeno
"Halo juga nono, bisa kebetulan gitu ya.." Ucap Jaemin
"Haha iya aku sebenernya masih ga ngerti jadi nanti aku dapet tambahan nilai gitu?" Tanya Jeno
"Kita bakal ke rumah sakit jiwa dan meneliti di sana" Ucap Jaemin
"Tadi siapa nama yang harus kita teliti?" Tanya Jeno
"Zeora Prissie, cewe ya keliatan nya? awas aja kamu lirik lirik" Ucap Jaemin
"Astaga hahaha emang aku mau ngapain?" Tanya Jeno
"Huh"
"Kita ke rumah sakit nya kapan?" Tanya Jeno lagi
"Nanya mulu, aku di kabarin boleh sekarang juga deadline 3 minggu lagi alamat rumah sakitnya juga udah di kasih" Ucap Jaemin
"Mau sekarang?" Tanya Jeno
"Ayo biar nanti bikin narasi tugas nya cepet" Ucap Jaemin
Mereka pun ke parkiran Jaemin sudah laporan bahwa mereka akan ke rumah sakit jiwa sekarang kepada dosennya, mereka sekarang menuju kesana memakai mobil Jeno.
"Kita ga bakal teliti yang kaya teriak teriak gitu kan?" Tanya Jeno dia takut
"Engga kayanya" Jawab Jaemin
"Udah fokus nyetir aja, aku sambil pantengin grup" Lanjutnya
"Hmmm"
Akhirnya mereka sampai di rumah sakit jiwa tersebut.
"Mahasiswa dari universitas internasional neo ya?" Tanya perawat disana
"Ah iya, saya dari jurusan psikologi" Ucap Jaemin
"Pasien nya atas nama siapa?" Tanya Perawat
"Zeora Prissie" Jawab Jeno
"Ah baik saya antarkan ke kamarnya ya" Ucap Perawat, mereka pun di antarkan ke kamar pasien itu dan terlihat dari kaca seperti nya dia sangat kesepian.
"Kalian boleh masuk jika pasien tiba tiba rusuh kalian boleh memencet bel ini" Jelas perawat dan menunjukkan belnya
"Terimakasih" Ucap Jaemin dan akhirnya mereka masuk