03. Jadian

230 34 3
                                    

5 hari setelah acara makan malam itu, Book mengabarkan pada Leng bahwa agensi yang menaungi Book itu membuka peserta untuk di casting. Disinilah Leng sudah menemukan timing yang tepat untuk membawa Ohm mulai berkarir di dunia entertainment sekaligus menerima Ohm.

Minggu pagi ini, Leng tak ada niatan mau pergi kemana mana. Tapi Ohm seperti kebiasannya langsung saja menghampiri Leng yang tengah berenang di halaman belakang rumah.

Setibanya Ohm, salah seorang pembantu memberi tau dimana keberadaan tuan muda mereka yang Ohm cari cari.

"Tuan muda Leng ada di halaman belakang, tuan. Sedang berenang" ucapnya

"Oke, makasih bi" ucap Ohm

Dengan segera Ohm pergi, menghampiri calon kekasihnya itu.

Dilihatnya Leng tengah asik berenang dengan ban bebek kesayangannya.

"Good morning, pretty Princess" sapa Ohm

Leng menoleh, melihat kedatangan Ohm. Dia tersenyum, dengan ban bebeknya, Leng mendekat. Ohm  mengulurkan tangannya dengan niat membantu Leng naik.

Namun, saat ingin membantu Leng naik. Ohm justru malah ditarik masuk kedalam kolam,  mana Ohm tak bawa baju ganti.

"Princess, aku gak bawa baju ganti" keluh Ohm

Alih alih menjawab, Leng malah tertawa. Ohm juga bukannya marah malah jatuh cinta melihat tawa pujaan hatinya itu.

"Mood kamu keliatannya lagi bagus yaa" tebak Ohm

Leng mengangguk.

"Bukan cuman itu, aku juga udah dapat jawaban yang kamu tunggu tunggu" tambah Leng

Ohm kaget, ini waktunya dia tau jawaban yang sudah sebulan lebih dia tunggu tunggu.

"Apa jawabannya, Princess?" tanya Ohm

Sambil tersenyum, Leng menganggukkan kepalanya, sebagai jawaban bahwa dia menerima untuk menjadi kekasih seorang Ohm Pawat.

"Yes i want" jawab Leng

"Hah?! Serius, Princess?" tanya Ohm dengan sedikit berteriak

Leng mengangguk.

Dengan rasa bahagia yang tak tertandingkan lagi, Ohm langsung saja memeluk Leng Thanaphon, yang kini pujaan hatinya itu telah menjadi kekasih hatinya.

Penantiannya tak sia-sia, Ohm berhasil mendapatkan laki laki manis yang dia cintai itu.

"I'm so happy, baby" ungkap Ohm

"I know, i'm too" balas Leng

Pelukan itu agak lama, pancaran kebahagian langsung saja membuat suasana jadi nampak seperti musim gugur, dipenuhi bunga bunga indah yang berjatuhan.

Force yang datang dengan Book itu datang tepat pada waktunya, mereka menyaksikan bahwa putra bungsu keluarga Usinsap itu telah menemukan tambatan hatinya.

Force merangkul pundak kekasihnya, namun sepersekian detik setelah itu, Book malah beranjak menghampiri Ohm dan Leng.

"Ekhmmm! Ada yang lagi bahagia nih" goda Book

Seketika mendengar itu membuat Ohm dan Leng saling tersenyum sambil perlahan melepas pelukannya. Entah ikatan batin darimana, Ohm sudah langsung paham tatapan Leng dengan rencana jailnya.

"Kak, tolong dong bantuin kami naik" pinta Leng

Book mengangguk menyetujui permintaan adik iparnya itu. Saat tangan Book sudah menggenggam tangan Ohm dan Leng, dengan saling bertatapan satu sama lain, keduanya langsung saja menarik Book dengan akhirnya Book ikut basah dengan mereka.

Extraordinary Love [OHMLENG]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang