9

33 5 0
                                    

Enjoy




























Hari ini adalah jadwal terapi Taesan, bunda biasanya yang akan mengantar Taesan terapi tapi, tidak bisa karena ayahnya tiba-tiba sakit

Bunda pun akhirnya menyuruh jaehyun Untuk kerumah sakit mengantar Taesan terapi

Jaehyun Hanya mengangguk, lagi pula Taesan juga tidak melarangnya untuk ikut




***



Saat dalam perjalanan kerumah sakit semuanya diam tidak ada satu orang pun yang membuka suara

Taesan fokus dgn Ipad-nya , mungkin sedang mengerjakan urusan kantor

Sedangkan jaehyun memilih mendengarkan musik lewat aerphone

30 menit dalam perjalanan mereka pun sampai

Ada perasaan yang membuat hati jaehyun sedih saat melihat rumah sakit tersebut. Dia teringat ibunya yang pernah dirawat disini

Hyunsik turun untuk membantu mendorong kursi roda Taesan

Sebelum mereka masuk ada sekelompok orang orang menatap kearah Taesan

"Eh... Itu bukanya putra dari tuan Han woobin ya, Han Taesan anaknya yang cacat itu"

"Iyah itu Han Taesan , aku dengar dia belum menikah"

"Mana ada orang yang mau Sama orang cacat"

"Kau benar, sekalipun ada yang menikah dgn anak tuan Han yang kaya itu tapi siapa yang mau kalau seumur hidupnya mengurusi orang cacat"

"Menyusahkan saja"

Hyunsik menghela nafas, ini sudah biasa terjadi jika Taesan pergi terapi

Jaehyun terkejut bukan main saat mendengar orang-orang itu menghina Taesan secara terang-terangan

Jaehyun hendak menghampiri orang itu tapi tangan Taesan menahannya

"Jangan dek"

"Tapi kenapa mas?" tanya Jaehyun bingung

"Apa yang dibilang orang-orang itu benar, mas hanya bisa menyusahkan orang lain saja" ujar Taesan dgn wajah tunduk kan

Jaehyun menggeleng pelan dan melepas aerphone ditelinganya

Tanganya terulur memasangkan aerphone itu ke telinga Taesan, Taesan mendongak

"Kenapa mas dipakein aerphone?"

Jaehyun berjongkok dihadapan Taesan lalu tersenyum

"Udah pas pake aja, orang tadi gk tau hidup mas, jadi mas tidak pantas mendapat hinaan itu" ujarnya sambil tersenyum

Jantung Taesan rasanya berdegup kencang, kenapa jaehyun suka sekali membuatnya begini, apa bocah ini sudah menyukai Taesan

"Ayo hyunsik kita keruang terapinya" ujar jaehyun

Mereka pun pergi keruang terapi Taesan


***



Taesan memulai terapinya, sang dokter dan beberapa perawat pun membantunya untuk berdiri pada kedua tiang khusus

Tangan Taesan memegang kedua tiang ini kuat, kakinya mencoba untuk berjalan walaupun susah untuk Bergerak, tapi Taesan memaksanya

Mata Taesan terpejam guna melampiaskan rasa sakitnya

Jaehyun yang melihatnya pun rasanya ingin menangis saja, kalian tau kan rasanya sakit sekali saat melihat orang yang kita sayang menderita

"Yaa... Bagus Taesan" ujar sang dokter bernama tag LEEHAN

Taesan mencoba tidak memegang penyangga itu dan...

Brukk

"MAS!"

Teriak jaehyun panik baru saja akan menghampiri Taesan tapi tanganya ditahan

"Jangan menghampirinya, biarkan dokter leehan mengurusnya"

Kata lelaki berperawakan mungil itu

"Tapi riwoo Hyung jae hanya..."

"Jangan jaehyun, Taesan akan marah nantinya"

Jaehyun hanya mengangguk menurut.
"Sebaiknya kita keluar dan biarkan Taesan melakukan terapinya dgn tenang" ujar riwoo menarik jaehyun keluar

Taesan terlihat menangis disana

"Sabar Taesan, jangan menangis. Kamu pasti bisa sembuh dan berjalan normal lagi"

Leehan membantu Taesan untuk duduk kembali ke kursinya

"By, bawa Taesan pulang, dia terapinya sampai disini saja dan katakan pada bundanya Taesan sedikit ada perubahan" ujar leehan ke riwoo yang baru saja masuk lagi untuk mengambil hpnya yang ketinggalan

"Baiklah terimakasih sayang"

"Apa ada perkembangan hyung?" tanya Jaehyun pada riwoo yang baru saja keluar bersama Taesan

"Ada, leehan bilang Taesan ada sedikit perubahan"

Sedangkan Taesan hanya terdiam, matanya terlihat sembab apa pemuda reven itu menangis?

"Mas" panggil jaehyun

Taesan melirik jaehyun

"Mas mau makan dulu?" tanya Jaehyun

Taesan hanya mengangguk

"Baikalh kita kerestoran ku saja" ujar riwoo sambil mendorong Taesan

Jaehyun hanya diam, pikirannya melayang saat melihat wajah Taesan, kenapa wajah Taesan terlihat sedih sekali

"Jaehyun ayo"

"E.. Eh iya"


























TBC
Thanks ya udah baca❤
Votmen!!

Always With You || TAESAN X JAEHYUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang