POSESIF BOY

part 19

Jangan lupa vote sebelum membaca ya guys

Happy reading 📖

*-RS.MEDIKA INDAH(DALAM RUANGAN)*
namun ternyata itu hanya lah mimpi indah rakha yg je 2x nya,di mana ketika rakha membuka matanya,ia melihat mala yang masih terbaring di depannya

"Apa munhkin,tadi mala masak untuk terakhir kali nya?"(rakha)

"Bangun yu sayang,aku kangen kmu,kangen suara kamu"(rakha)

Rakha hanya menantap mala dengan tatapan yg begitu sangat tulus,sembari membelai rambut mala

Rakha tak beranjak sedikit pun dari tempat duduk nya,sedari tadi ia terus menatap mala,dengan persaan bersalaha,penyesalan.segala rasa tercampur menjadi satu

Waktu semakin berputar,malam semakin malam,jam terus mengelilingi jam,detik menit tak terasa bagi rakha,tepat di pukul 00.00 rakha memutuskan untuk tidur,akhirnya ia tidur di kursi

Tubuhnya tak gerak,ia tak beranjak sedikit pun dari tempat yang ia duduki,rakha tidur dengan posisi duduk,dengan senantiasa tangannya yg menggenggam erat tangan mala

*RS.MEDIKA INDAH(PAGI HARI)*
Tepat di pukul 04.12 tangan mala yang di genggam erat rakha,merespon.di mana jari jarinya bergerak sedikit meski lemas mala mengumpulkan tenanganya

Usahanya tak sia sia,mala terbagun dari komanya,matanya di penuhi pantulan sinar lampu ug menyorot tepat di matanya

Tubuhnya terasa sakit,tak ada energi sedikit pun untuknya,sedikit tenaga yg tersisa mala melirik ke kanan di mana rakha berada yg tidur dengan posisi duduk dan tangannya(rakha) yang senantiasa menggenggam erat tangannya

Rasa takut,rasa trauma akan bentakan rakha,kembali menyelimbutinya,mala berusaha melepas kan genggaman erat itu namun ia tak kuasa,dengan tekad yang bulat mala akhirnya berhasil melepas genggamannya

Rakha yg menyadari jika ada respon dari mala,dan rakha menyadari jika genggamannya lepas,mata nya terbuka

Kaget yg sangat luar biasa di mana ia kaget melihat mala yang sudah sadar dari komanya,berulang kali ia menampar pipinya ia takit jika itu hanya mimpi nya untuk ke 3x nya

Setelah menampar pipinya sendiri rakha langsung memeluk erat tubuh mala dengan perasaan sangatt bahagia

"Laa...i-ini kamu la?kamu udh siuman?aku gk mimpi kan la?"(rakha)

Namun mala tak memberi jawaban ia malah berusaha melepas pelukan rakha dengan sekuat tenanga tanpa sedikit kata pun

Akhirnya pelukan utu pun lepas,mala tak sedikit pun melirik rakha,pandangannya fokus ke depan.rasa takut akan bentakan itu masing membuat mala takut dengan rakha,bahkan memandangnya saja mala tak mau

Rakha kebingunagan melihat mala,tak biasanya ia bersikap seperti itu,yabg biasa selalu suka jika di peluk,selalu menjawab ketika di tanya.

Kini malah terdiam tanpa kata,pandangan yg lurus ke depan,rakha mengingat ngingat akan bentakan kemarin yg mungkin saja membuat mala tak mau (trauma) dengannya

"La...heyy...laaa....aku minta mmap ya untuk kemarin,aku tau aku salah,la.aku egois la..maapin aku ya?"(rakha)

Mala hendak duduk dan senderan di kasur namun tengaganya masih lemah,rakha dengan sigap membantunya,meski awalnya mala tak mau

Kini mala dusuk di kasur rs di sampingnya ada rakha yang duduk menemani mala.pertanyaan tadi sama sekali tak mala jawab,bahkan melirik nya pun enggan

Tanpa aba aba rakha langaung duduk di kasur yg mala tempati dan langsung memeluk eratt tubuh mala

Mala terdiam hatinya terasa goyah ke tika di beri pelukan itu,mata mala tak kuasa menahaan air mata

Mala mengis di pelukan rakha,rakha berusaha menenangkan dengan cara mengelus ngelus kepala mala

Jangan lupa komen ya guys