6

152 16 8
                                    

[jangan lupa dengarkan lagu diatas saat membaca :>]

Hei kalian, apakah setiap membaca atau mendengar kata pagi hari kalian langsung berpikir bahwa langit cerah saat itu?, oh bisa saja kebalikannya.

seperti yang terjadi hari ini, di kota tempat tinggal Taehyun menunjukkan sekarang pukul 6 pagi, tetapi mengapa tidak ada matahari?, melainkan hanya ada awan awan gelap menutupi kota ini, sepertinya mau hujan.

sedari tadi Taehyun celingak celinguk dari jendela kamarnya, memandangi cuaca di pagi hari ini, dia bingung apakah hari ini benar benar hujan? atau hanya awan gelap semata dan kemungkinan saja beberapa jam lagi menghilang.

dia juga tidak masalah jika hujan, toh saat dulu kota ini kebanjiran akibat banyak sungai yang di jatuhi pepohonan rindang Taehyun tetap pergi kesekolah walaupun ia tidak memakai sepatu atau sandal saat itu, bayangkan jika kalian berjalan di tengah kebanjiran kota dengan menggunakan sepatu, ayolah itu sungguh sia sia sepatu kalian akan basah dan tidak diperbolehkan di bawa masuk ke dalam kelas :<.

tetapi itu dulu saat Taehyun masih berusia enam tahun, justru dia masih kelas 1 dalam sekolah dasar, bisa dibilang kejadian tersebut saat 2 minggu ia masuk kedalam sekolah dasar, sungguh anak yang malang tetapi hebat.

Taehyun menghela nafas lalu berjalan keluar dari kamarnya, tidak lupa menutup jendela dan membawa tas kesayanganya.

Taehyun akhirnya turun kebawah melalui anak tangga, setelah menginjak lantai bahwa sepenuhnya, Taehyun mengalihkan pandangannya kearah Sakura yang sedang mengutak atik ponselnya dengan serius.

Taehyun mendekat kearah sofa ruang tamu yang panjang dan mendaratkan bokongnya di samping Kakaknya.

"Nuna sedang melihat apa?"

Taehyun mencoba melihat kearah layar ponsel Sakura tetapi nihil Sakura seperti sedang tidak mau berbagi melihat apa yang sedang dia lihat.

Bahkan Sakura sudah menatap tajam kearah Adiknya lalu menyingkirkan lengan Taehyun yang sedari tadi menempel dengan lengan Sakura, Taehyun cemberut ketika Sakura tidak memperbolehkan dirinya melihat kearah layar ponsel Kakaknya.

"isss!, aku hanya ingin melihat saja!"

"tidak!,tidak boleh, memangnya kamu wanita!?"

Taehyun mengerutkan dahinya kebingungan, memangnya Kakak semata wayangnya sedang melihat apa?, apakah adegan dewasa? cerita dewasa? atau bahkan... Kekasihnya!?, wah Taehyun harus patut mencurigai Kakaknya ini.

"aku tahu!, Nuna sedang melihat adegan atau cerita dewasa bukan!?"

seketika Sakura langsung mencubit kemaluan Adiknya sendiri, ia bahkan tidak melakukan apapun sudah dituduh melihat hal seperti itu, memang dia manusia apa?.

Taehyun berteriak kesakitan sambil memegangi kemaluan nya, wah walaupun Sakura adalah Kakaknya ia tanpa malu sering kali seperti itu kepada Taehyun bahkan saat Taehyun masih kecil pula.

"jika kamu berkata seperti itu lagi, tidak segan segan Nuna memotong daging panjang milikmu itu, tidak peduli jika kamu harus menjadi Transgender seperti anak anak Thailand nanti"

Taehyun bergidik ngeri mendengar perkataan Kakaknya tersebut, pasalnya jika dia menjadi Transgender dia akan menikah dengan siapa?, pasti semua orang jijik dengannya, atau mungkin... tidak juga.

apalagi dia masih sayang dengan daging panjangnya :<.

"maksud Nuna lucinta luna?"

"hei itu bukan dari Thailand sialan!"

Taehyun terkekeh kecil, dan kembali mendekati Kakaknya.

"iya iya maafkan aku, sebenarnya Kakak sedang melihat apa jika bukan itu?"

CUPID | BEOMTAE 🐻🐿️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang