5

142 80 6
                                    

ANNYEONG.............

AKU UP GUYSSS KALIAN KANGEN AKU GAKK, PASTI GAK YAAA GAK PAPA KOK AKU TAU 🐷🐷

YAUDAHHH KALO GITU SELAMAT BACAAA PARA PENCARI DOSAAA🥰😘😘


























































































































































































































































































































































•••••••

"Dari mana aja lo jam segini baru pulang? untung ayah sama bunda gak ada". Ucap Kanno memprovokasi Hidan.

Hidan baru sampai sekitar jam 8 malam dan itu pun berkat Bima. Seandai aja Bima gak ada mungkin dia sudah di culik om om atau setan.

"Ya maaf, tadi mobil gue bocor mana handphone gue ilang gak tau kemana lagi".

"Ouhh gue kira lo jual diri".

"Punya abang biadab amat".

"Ehh iya nihh handphone lo tadi si Jeevan yang ngasih ke gue, tapi kenapa handphone lo ada di dia?".

"Hahh-ouhh-eee mana gue tau udah ahh gue mau tidur cape sini". Ucap lalu pergi ke kamar nya dan meninggalkan Kanno yang masih bertanya tanya.

••••••

Keesokan harinya Hidan bangun telat karna lupa memasang alarm dan juga karna bunda tak ada sampai sampai tak sarapan, padahal hari ini ada pelajaran olahraga dan dia pasti sakit perut jika tak sarapan dulu.

Dan sama seperti biasa nya dia terlambat masuk ke kelas, tapi untung nya saat masuk ke kelas belum ada guru.

"Kebiasaan lo telat, untung guru belum dateng". Ucap Venon dan Hidan hanya nyengir.

Setelah beberapa saat guru pun datang memasuki kelas Hidan.

•••••••

Sedangkan Kanno sedang santai karna guru nya tidak masuk dan tak hanya Kanno semua murid lain pun begitu ada yang lagi gibah, ngupil, tidur sambil kayang, ada juga yang karoke gak jelas kaya setan.

"Kan ke kantin yuk berisik diem di kebun binatang mah". Ucap Dipta.

"Iya yok tapi beneran lo mau keluar dari habitat lo". Canda Kanno.

"Tauu ahh".

Mereka pun keluar dari kebun binatang itu dan menuju ke kantin untuk mengisi cacing cacing yang ada di perut mereka. Tapi baru juga duduk Kanno tiba tiba ingin buang hajat.

"Dip gue ke toilet dulu ya". dan Dipta hanya mengiyakannya.

Tanpa berlama lama Kanno pun menuju ke toilet takut keluar di luar. Setelah beberapa menit berlalu Kanno pun selesai dengan kegiatannya, tapi saat ingin membuka pintu toilet. Pintu itu tidak bisa dibuka dan artinya dia terjebak di dalam sana. Sudah mencoba membuka nya sampai teriak minta tolong pun masih gagal, tapi untung nya setelah beberapa saat kemudian ada yang menolongnya dari sana.

"Akhirnya keluar juga, thanks ya udah tolongin gue". Ucap nya.

"Gak gratis".

"Hah maksud lo?".

"Lu harus ngasih apa yang gua mau".

"Yakali gue mau ya jelas gak lah udah ya gue mau pergi bye".

Belum juga melangkah jauh Kanno sudah di tarik oleh Leon dan menahan nya di tembok.

"Di dunia gak ada yang gratis sayang". ucap nya dan itu membuat Kanno bergidik geli saat mendengar kata sayang.

"Lo kira gue bakal nurut kalo udah di giniin gak semudah itu sayang". ucap nya lalu menendang kaki Leon lalu pergi meninggalkan Leon sendiri.

'Makin suka gua sama lu' batin Leon.

••••••

Benar saja Hidan sakit perut dan tidak mengikuti olahraga dan hanya menonton. Ternyata kelas Jeevan pun sama jam pelajaran olahraga dan membuat Hidan seketika jadi badmood.

Hidan pun akhirnya tak menghiraukan nya dan hanya menonton teman sekelasnya yang sedang berolahraga. Tapi memang terkadang dia melirik ke arah Jeevan, sampai dimana mereka saling bertatapan dan entah mengapa membuat Hidan jadi bersemu.

"Dan sakit lo makin parah kok muka lo merah". Ucap Jidan.

"Hahh gak kok gue baik baik aja".

Tiba tiba saja Jeevan datang dan menghampiri Hidan lalu mengambil air mineral yang ada di tangan Hidan dan meminumnya. Sesuai pikiran kalian semua orang yang melihat nya pun kaget dan melongo termasuk Hidan.

"Ehhh ehh main minum aja beli minimal". ucap Hidan.

"Ayo". Ucap Jeevan sambil menarik tangan Hidan dan sekali lagi membuat semua yang ada di sana melongo.

Jeevan tak menghiraukan orang orang dan langsung menarik Hidan menuju ke tempat yang sepi. (mau ngapain hayooo).

"Ihh apaan sih main bawa anak orang sembarangan".

"Kenapa lu gak bales chat dari gua". ucap nya tanpa basa-basi.

Memang saat ada pesan dari Jeevan Hidan membaca atau ngabales pesan nya.

"Terserah gue lah orang gue yang punya apa urusan nya sam- ahhhhhhhhgg sakit anj". tangan Hidan di cengkraman kuat oleh Jeevan.

"Mulai sekarang kalo gua chat atu telpon lu, lu harus jawab atau gak gue dateng ke rumah lu, ngerti!!".

"Terserah lo dehh cepet lepasin sakit begoo". Jeevan pun melepaskan cengkraman nya.

"Pulang sekolah lu bareng gua".

"Hah yakali".

"Lu mau nolak?". Hidan pun tak menjawab nya dan hanya pergi begitu saja.

•••••

Di kantin semua membicarakan tentang Hidan dan Jeevan berpacaran atau tidak.

Hehhh guys kak Jeevan udah punya pacar".

'Hah masa, yahh bias gue udah pada punya pasangan, ehh tapi masih ada kak Leon hehehe, btw emang siapa pacarnya cantik gak atau pinter?".

"Hidan anak baru itu".

Pembicaraan mereka pun terdengar oleh Kanno yang sedang memakan bakso.

••••••









"YEYYYY MAKASIH UDAH BACA PARA PENCARI DOSAAA 🥰 😘 😘 SAMAPI JUMPA MINGGU DEPAN ATAU BESOKNYA ATAU BESOKNYA ATAU BESOKNYA LAGII".

!⚠️!

VOTE

KOMEN

YANG GAK SAMA SEKALI DOSAA DAN DI DOAIN GAK BISA NAIK KASUR SELAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMA LAMANYA.

!⚠️!

BYEEEEEEE

BYEEEEEEE

HE IS ONLY ME!!!! [XIKERS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang