"Mi Propria Manera De Redimir Lo Que He Hecho"

~Chapter 5~

Early November 2024
Acquaviva Stadium, Acquaviva, San Marino...

"Selamat siang para pecinta sepakbola di San Marino serta seluruh dunia dan selamat datang di Acquaviva Stadium, Acquaviva, San Marino, dalam pertandingan pertama Matchday pertama grup 9 Round 1 Kualifikasi UEFA U-17 Euro 2025 antara timnas Italia U-17 vs timnas San Marino U-17 bersama komentator utama kalian Roberto Baggio dan rekanku sesama komentator sekaligus rekan setimku di skuad juara timnas Italia pada Piala Dunia 1982 Spanyol sekaligus Pelatih timnas Italia di UEFA Euro 2000 yakni Dino Zoff" buka Baggio yang lalu memperkenalkan rekannya sesama komentator yakni Dino Zoff.

"Selamat siang juga Baggio, senang rasanya berada disini membantumu memandu jalannya pertandingan rivalitas tetangga yang sebenarnya sangat tak berimbang ini" balas Zoff yang lalu memberikan analisisnya mengenai pertandingan antara timnas Italia U-17 vs timnas San Marino U-17.

"Selain itu, laga ini pun juga akan menandai debut untuk striker "Allievi" FC Como 1907 berdarah campuran 3 negara sekaligus Jepang- Italia- Argentina yang adalah putra dari bek legendaris Inter Milan berdarah Argentina- Italia, Javier Adelmar Zanetti, yakni Boruto Adelmar Perotta Zanetti. Walaupun dalam debutnya, ia akan langsung dihadapkan pada duo bek asal klub Serie C Cesena FC yaitu Filipo Terni dan Francesco Bucchi",.

"Menarik untuk menantikan apakah Boruto mampu mencatatkan debut emas dengan mencatatkan 3 poin pertama untuk timnas Italia U-17, atau akankah duo Cesena mampu merepotkan sang putra tengah sang "Pangeran Separuh Kota Milan" ",.

Kedua kesebelasan kemudian memasuki lapangan bersama dengan wasit dan official.

"Kedua kesebelasan pun sudah memasuki lapangan bersama dengan wasit dan official, saudara-saudara. Pertandingan ini pun mungkin akan berjalan seru, nampak dari raut serius yang ditunjukkan oleh kedua kesebelasan",.

"Akankah timnas Italia U-17 berhasil membuka perjalanan menuju Elite Round Kualifikasi UEFA Euro U-17 2025 dengan meraih 3 poin!?. Atau akankah justru, timnas San Marino U-17 yang tetap menjadi underdog walau tampil sebagai tuan rumah berhasil membuat kejutan!?. Kita akan nantikan",.

Kedua kesebelasan kemudian saling berbaris berdampingan untuk mendengarkan lagu kebangsaan kedua negara.

"Ladies and gentleman, please stand up for the national anthem of Italy.

Signore e signori, alzatevi in piedi per l'inno nazionale italiano" umum Announcer dalam bahasa Inggris dan Italia bergiliran menyuruh para suporter timnas Italia U-17 untuk berdiri guna mendengarkan lagu kebangsaan Italia, "Il Canto degli Italiani".

.

.

.
"And now, please remain standing for the national anthem of The Republic Of San Marino

E ora, vi preghiamo di rimanere in piedi per l'inno nazionale della Repubblica di San Marino" umum Announcer dalam bahasa Inggris dan Italia bergiliran menyuruh para suporter timnas San Marino U-17 untuk berdiri guna mendengarkan lagu kebangsaan San Marino, "Inno Nazionale dela Repubblica".

.

.

.
Setelah lagu kebangsaan kedua negara selesai diputarkan, kedua kesebelasan kemudian saling berjabat tangan dengan sesama pemain disusul dengan wasit dan official.