MELEWATI BATAS

36 6 0
                                    

"HAHAHAHAHA,APA KAU GILA FREEN" ketawa heng pecah setelah mendengar curhatan freen

"kau serius menerima tantangan ayahmu itu? Kau sendiri kan tidak tertarik dengan rebecca begitu juga dia denganmu,bagaimana caranya?" ucap billy

"hahhhh aku juga tidak tau, sebenarnya aku sudah berjanji tidak akan menyentuhnya, tapi entah kenapa aku sangat suka diremehkan oleh ayah,kalian tau sendirikan aku tidak suka di tantang" ucap freen sambil meneguk minuman yang ada di tangannya

Setelah melakukan pertemuan dengan keluarga mereka,freen dan rebecca awalnya pergi ke kamar untuk istirahat akan tetapi suasana menjadi canggung setelah freen menerima tantangan sang ayah untuk memiliki tubuh rebecca sepenuhnya

Flashback

.

Ahhhhh ada apa dengan suasana ini,aku sangat tidak nyaman - gumam freen

Freen yang sekarang berada di kasur mencoba untuk tidur karna dia merasa tidak nyenyak dalam tidurnya semalam, sedangkan rebecca dia duduk di sofa sambil membereskan pakaiannya yang sudah datang setelah diantar dari ivygate,kerajaan kekuargaanya

Freen menoleh ke kiri lalu menoleh ke kanan untuk mencari posisi nyaman saat tidur,akan tetapi itu tidak mempan sama sekali karna pikirannya sekarang masih sibuk berfikir kenapa ia dengan santainya menerima tantangan sang ayah

Rebecca yang sibuk itu merasa terganggu dengan gerakan freen yang grasak-grusuk di kasur yang akhirnya dia melihat jika freen tidak bisa tidur

"hmmmm nona freen,apa kau tidak bisa tidur? apa kau membutuhkan susu hangat atau sesuatu yg bisa membantumu tidur?" ucap rebecca yang melihat ke freen 

"eeee,hmmm tidak usah aku baik-baik saja, tidak perlu repot-repot" ucap freen datar

"baiklah kalau begitu" ucap rebecca yang melanjutkan kegiatannya

Akhirnya freen bangun dari tidurnya lalu pergi ke kamar ganti dan mengganti pakaiannya

"rebecca,aku mau pergi sebentar,aku ingin bertemu dengan teman-temanku maaf aku tidak mengajakmu,tapi jika kau butuh sesuatu kau bisa minta pada pelayan dan kau ingin sesuatu? Nanti biar aku belikan untukmu" ucap freen bersiap-siap pergi

"hmmm tidak apa-apa, tidak perlu bawa apapun jangan terlalu larut malam pulangnya dan aku akan menunggumu" ucap rebecca tersenyum dan mendekati freen

Rebecca mendekati freen untuk membantu merapikan pakaian freen

Deg deg deg

Detak jantung freen berdetak cepat dan freen merasa jika detak jantungnya terdengar oleh rebecca

"ekhem,baiklah kalau begitu,nanti aku akan membelikan pastry saja untukmu,kebetulan aku akan ke cafe dan disana pastrynya terkenal sangat enak" ucap freen kikuk dan mencoba menyamarkan suara detak jantungnya

"baiklah jika itu tidak merepotkanmu" ucap rebecca tersenyum

Dia menggemaskan sekali,detak jantung sangat kencang hahahah,dia sepertinya sangat gugup denganku - batin rebecca yang curi-curi pada freen

"baiklah aku pamit" ucap freen pergi

"ya hati-hati" ucap rebecca

"......"

"ada apa nona freen?" ucap rebecca bingung karna freen berbalik pergi dan setelah itu berdiri diam

Freen memutar tubuhnya lalu Cup

FATE OR DESTINY//FREENBECKYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang