Elaine sedang menghirup udara segar di kota tempatnya lahir. ia bersandar di dinding yang menghadap ke jalanan.
drrtt drtt drtt
dering ponsel Elaine berbunyi
ia mengeluarkan ponselnya dari saku ia melihat siapa yang menelponnya ternyata bos dia sendiri.
"halo" jawab Elaine
"elaine kau bertindak sendiri lagi!?"
"ga ada yang perlu dikhawatirkan,saya janji saya akan membunuhnya" ucap Elaine
"haahh tapi kalo kamu bertindak sendiri lagi kamu keruangan saya"
"aduh maaf pak batre ponsel saya abis" ucap Elaine
"apa heyy!" disebrang sana
ia mematikan panggilan tersebut
"haahh" Elaine menghela nafas
ia mengambil rokok yang ada di sakunya dan ia mulai merokok.
Elaine sedang memikirkan yang terjadi kemaren malam.
kenapa dia bisa seceroboh itu,tapi dia juga ga tau kalo orang yang dia targetin itu ternyata pembunuh berdarah dingin. boss nya tidak mengatakan kalo itu adalah dia. kalo dia tau itu dia pasti Elaine dan selia akan memikirkan bagaimana cara untuk mengalahkannya terlebih dahulu.
ting
pesan masuk di ponsel Elaine
seliaa
oyy Lo dimana?
cepet pulang,kita makan malamdi tengah kota
otwhati hati
chat berakhir
dia jalan untuk menuju rumah,Karena dia niatnya mau jalan jalan aja jadi jalan kaki ga bawa kendaraan.
saat Elaine berjalan untuk pulang Elaine merasa ada yang membuntutinya
Elaine berhenti "ada perlu apa?" tanya Elaine. orang tersebut kaget karena Elaine menyadari nya
orang tersebut keluar dari persembunyiannya dan menampakan diri di hadapan Elaine.
Elaine dengan orang itu bertatapan Elaine merasa familiar dengan wajah itu.
"hello we meet again " suara yang lumayan berat terdengar ditelinga Elaine
Elaine terkejut dengan siapa dia berhadapan. dia lelaki yang yang Elaine targetin kemaren malam.
Elaine kembali ke wajah datarnya.
"kalo ga ada perlu apa apa,saya pergi" Elaine berbalik dan mulai jalan kembali,karena tujuannya itu pulang
pria itu berjalan dibelakang Elaine.
Elaine merasa kesal "kenapa kau terus mengikuti ku!?" ucap Elaine
"ga ada alasan khusus,pengen aja" ucap pria itu
"kalo begitu cepat pergi dari sini gin gevaro" Elaine menekankan nama itu.
"hee kau sudah tau namaku ternyata" ucap pria itu yang ternyata ada gin.
"terserah" Elaine kembali berjalan dan tidak menghiraukan gin

KAMU SEDANG MEMBACA
Kill of love
Storie d'amoredua pemuda pembunuh bayaran yang tak sengaja bertemu dengan dua gadis pembunuh bayaran di lokasi tempat pembunuhan yang dimana mereka menjalankan misi, dipekerjakan oleh seseorang yang berbeda dan misinya pun berbeda. akankah ke 4 orang tersebut aka...