bab10

19 8 51
                                    

Happy reading 🥀🐣








Tak terasa makan malam tiba alingga,mama,papa,dan Agha makan dengan khidmat.setelah selesai makan malam alingga beserta keluarga menikmati waktu kebersamaan.

"Kata mama kamu ngapain cari papa tumben."ucap papa tiba-tiba.

"Gini pah alingga mau minta tolong sama papa."kata alingga.

"Minta tolong apa?"tanya papa sembari fokus siaran tv.

"Alingga pengen papa sewa jasa IT yang pernah papa sewa buat kasusnya Agha."ucap alingga.

"Ada masalah kamu."ucap serius papa.

"Gini pah pas alingga sekolah ada sosok perempuan minta tolong sama alingga buat bantu dia menguak kasusnya memang udah lama kasusnya tapi pelakunya masih berkeliaran."jelas alingga.

"Sosok perempuan."bingung mama.

"Iya mah tadi alingga denger suara minta tolong kuburkan jasatnya dengan layak gitu."kata alingga.

"Kamu yakin Al mau bantuin sosok itu."ucap papa

"Al yakin pah soalnya kasian dia mohon mohon sambil nangis pilu Al ga tega."lirih alingga.

"Kalau boleh tau kasus apa."tanya mama penasaran.

"Pemerkosaan dan memanfaatkan jabatan."jawab alingga.

Salah satu orang tua alingga bertanya"lantas kamu bantu dengan cara apa?"celetuk mama

"Nantik alingga bakal ngelibatkan kakeknya gading atas kasus ini."jelas alingga.

"Kamu sudah bicarakan ini terlebih dahulu sama gading."Tanya papa

"Sudah pah,urusan kakeknya gading aku serahkan sama gading alingga yakin beliau pasti membantu atas kasus ini apa lagi ini menyangkut reputasi sekolah dan keluarganya."jelas alingga.

"Yaudah papa bakal bantu kamu."ucap papa.

"Makasih pah."sembari memeluk

"Sama sama."

Di lain tempat Stella sedang merenung diruang tamu ia memikirkan bagaimana ia menemukan kembarannya diantara siswa siswi SMA CAKRABUANA.

"Sayang kenapa ngelamun."tanya seorang perempuan cantik.

"Stella bingung bunda gimana caranya Stella ngenalin kembarannya Stella."lirih Stella sembari memeluk bundanya.

"Bunda kalau ga salah waktu itu nemuin kamu ada sebuah kalung gitu." Ucap bunda.

"Kalung."beo Stella.

"Tunggu sebentar bunda ambilkan."kata bunda sambil beranjak pergi menuju kamarnya.

"Ini kalau diliat liat dari desainnya ini kalung couple." Sambil memberi kalung tersebut.

Stella mengambil kalung tersebut"Bun liat deh ada foto didalam kalungnya."kaget Stella.

"Jangan bilang laki laki ini kembaran kamu lagi."tebak bunda menujuk foto tersebut.

"Berarti kembaran ku laki laki."guman Stella.

"Lebih baik kamu simpan saja kalung tersebut siapa tau ada petunjuk bukan."ucap bunda.

"Baik bunda terimakasih sudah mau ngerawat Stella."ucap Stella dengan tulus.

"Apaan sih bunda ikhlas ngerawat kamu sayang pesan bunda cuman satu kalau udah ketemu dengan keluarga kandung kamu jangan lupain bunda ya sayang."ucap bunda dengan suara menahan tangisannya.

"Stella janji ga bakal ngelupain bunda, walaupun Stella udah ketemu keluarga kandung Stella bunda tetap bundanya Stella keluarga Stella,Stella sayang bunda."memeluk bunda dengan erat.

ALINGGA SI ANAK SPESIAL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang