TWB 14 [KE GEP ABANG]

1.9K 2 0
                                    

SENSOR KHUSUS WP

Pagi ini aku berjalan menyusuri taman, entah kenapa aku melakukan hal tersebut. Tubuhku membeku saat aku melihat seseorang yang kemarin tubuhnya kumasuki.

Apa benar dia? Apa aku harus menghampirinya?

Walau sempat ragu, namun aku tetap melangkah untuk menghampirinya.

“Hai,” sapaku. Terlihat dia yang menatapku dengan raut wajahnya terkejut, dahinya mengerut keheranan. “Aku Linda, boleh aku duduk di sini?”

Dia hanya mengangguk. Baru saja aku hendak duduk, namun tiba-tiba ada seorang pria yang menghampiri kami berdua.

“Ngapain kamu malah ke luar?! Cepat pulang!”

“Eh, jangan kasar dong!”

“Tau apa sih kamu ini, bocil! Cuih!”

Aku mengepalkan kedua tangan ku erat-erat.

“Nama kamu siapa?!” teriakku saat dia menjauh dariku.

“LYORA, namaku LYORA.”

Lihat saja nanti malam.

Aku melangkah untuk pulang, hari ini sebenarnya aku enggan untuk sekolah atau mungkin aku membolos saja. Tapi alesan apa yang cocok untuk membolos?

***

“Pa, aku lagi kurang enak badan. Gak sekolah ya,” ujarku.

“Abang ke mana? Tadi dia pulang kan, kamu suruh anterin dia ke dokter.”

“Gak perlu dokter kok aku, Pa. Pinginnya diginiin.” Aku mencondongkan tubuh ke arah papa dan menghembuskan nafas di tengkuknya.

“Dasar nakal, papa ada meeting pagi ini.”

Mama memang sedang pergi liburan bersama dengan teman-temannya, sehingga aku hanya sendirian di rumah saat ini. Abang? Entah lah, mungkin dia sedang pergi saat ini.

Aku memasang earphone untuk menonton video, tentu saja video enak yang ku tonton.

Aku membuka laptop yang berada di meja belajar, segera kutekan play untuk menonton video tersebut.

“Euhhhh, enghhh.” Aku mendesah saat jariku mulai menyeruak m*m*k ku, aku hanya memainkan it*lku saja karna memang itu sangat sensitif.

“Ahhhh ahhhh uhhhh.” Aku semakin menggelitik it*lku dengan jari, namun saat tubuhku melengkung dan hendak ke luar, tiba-tiba pintu kamar terbuka.

Abang terdiam di ambang pintu, dia menatap ke arah kakiku dengan m*m*k yang sedang merekah. Abang menutup pintu dan segera menghampiriku.

“Abang kok gak ketuk pintu sih?! Minimal manggil gitu.”

Abang tak menatap ke arah wajahku, dia justru menatap tanganku yang masih berada di m*m*k.

Part selengkapnya di karyakarsa
Link ke karyakarsa ada di profil
Kode voucher untuk karyakarsa : pussy
Yang beli melalui email ada di profil, bayarnya pakai shopay, gopay sama ovo. Untuk pembelian banyak ada potongan harga, berlaku di semua cerita. Wajib follow akun Instagram : Vmpuss agar kalau akun wattpad ini ilang masih dapet pemberitahuan.

[21++] Linda || Gadis polos berubah bin-alTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang