Zombieland(city) -Sungjake

1. Zombie virus.

Before you reading.. jangan lupa vote sama komen dulu, oke?

Thankiess all

*•*•*

"Hah, hari yang melelahkan"

"Jangan begitu Jake bisa saja kedepannya lebih melelahkan dari ini"

"Iya iya aku mengerti, Yeonhee tapi apakah kau tak lelah?" tanya Jake pada temannya tersebut

"Ya lelah, mau bagaimana lagi kita hanya mahasiswa biasa" jawab Yeonhee seadanya

"Omong omong Jake.."

"Kenapa? Katakan saja"

"Apakah kau tahu tentang eksperimen yang dilakukan oleh para ilmuwan di laboratorium bawah tanah kampus ini?" tanya Yeonhee

"Eksperimen? Tidak aku baru mengetahuinya darimu" Jake berucap dengan nada sedikit kaget saat mendengarnya.

"Ini tentang Zombie, mereka mengembangkan virus itu untuk diteliti dan ada beberapa orang yang menjadi kelinci percobaan" tatapan Yeonhee mengarah pada Jake yang sepertinya santai saja namun tersirat rasa keingintahuan disana.

"Kasihan orang orang itu"

"Tapi mereka katanya diiming imingi uang yang banyak jika mau" ucap Yeonhee

"Paling hanya perkataan palsu untuk membujuk orang-orang itu agar mereka mau."

"Bagaimana jika itu berhasil? Apakah zombie itu bisa menerobos ruang bawah tanah? Lalu para ilmuwan gila itu pasti akan senang" Jake berdecih sambil mengatakannya.

"Mungkin ilmuwan itu yang akan terkena imbasnya kita tidak perlu ikut campur, cukup perhatikan saja" jawab Yeonhee

"Baiklah, ayo masuk kelas, sepertinya tanpa sadar kita bercerita sampai sampai sudah didepan kelas saja" ajak Jake

Setelah mereka masuk dan memilih duduk di belakang paling pojok, karena disana dekat dengan AC lagipula mereka juga panas tau berjalan menaiki anak tangga yang begitu banyak.

Padahal ada lift, tapi katanya olahraga dikit supaya keluar keringat.

Sungguh dua manusia yang cukup aneh, jika lelah berjalan kenapa mengeluh? Sudahlah biarkan saja mereka.

Saat Dosen telah masuk dan memberi salam Jake melihat seorang Cowok putih, tubuh jangkung, rambut hitam legam dan tatapan yang cukup.. err menakutkan dan datar Didepan pintu kelas.

"Maaf pak saya tadi terjebak macet" ucap orang itu.

"Ya untuk kali ini saya maafkan, duduklah dibangkumu" setelahnya Cowok itu melangkah ke bangkunya yang berjarak 2 meja dari meja yang ditempati Jake dan Yeonhee.

"Stt.. Yeonhee apakah kau mengenalnya? Dia terlihat agak asing dimataku" tanya Jake sambil berbisik.

"Setauku dia adalah anak baru dan namanya Park Sunghoon" jelas Yeonhee.

"Oh? Park Sung-.."

"Yeonhee dan Jake, apakah kalian ingin Saya hukum?, berbicara dikelas dan tidak mendengar materi." Sela Dosen yang mendengar mereka berbisik karena semua diam kecuali mereka, siapa juga yang ingin mengobrol jika ada dosen yang cukup killer didepan sana.

"Maafkan kami pak" ucap Yeonhee dan Jake bersamaan.

.
.
.

Kelas telah selesai Jake memilih ke kantin untuk mengisi perut yang keroncongan, diitili oleh anak bebek alias Yeonhee dibelakangnya.

Saat akan sampai dikantin mereka mendengar suara teriakan orang orang yang berada disana.

"Hei Jake, ada apa ini" cemas Yeonhee menatap banyak orang yang berlarian keluar dari area kampus