happy reading~
.
.
.
.
.
.
.
.
Sudah 2 hari Arayna mencari tahu tentang Kekaisaran Ryverland di perpustakaan desa. Namun nihil, dia tidak menemukan apapun disana, hanya cerita dongeng tentang Kekaisaran Ryverland dulu.
Saat ini, Arayna masih mencari informasi di perpustakaan desa bersama Sabina yang membantunya.
"Bagaimana? Apakah kau menemukannya?" tanya Sabina.
"Tidak, aku tidak menemukannya. Apakah ibu menemukannya?" Tanya Arayna kembali.
"Tidak, aku juga sama tidak menemukannya"
"Bagaimana ini? Tidak ada perpustakaan lagi selain disini?" ucap Arayna
"Tidak ada lagi perpustakaan di desa" Sabina berpikir, "Ada perpustakaan lagi tapi dikota" sambung sabina.
"Tapi itu cukup jauh dari sini.." Arayna berpikir "baiklah aku akan pergi kesana, beberapa hari untuk kesana ibu?" Tanyanya pada Sabina.
"2 hari jika menggunakan kereta kuda" Jawab Sabina.
"Aku akan pergi sekarang" Putus Arayna.
"Kakak mau pergi..?" Tanya Ghena
"Iya, aku janji tidak akan lama" Ucap Arayna
"Kau yakin untuk pergi sekarang? Hari sudah mulai menjelang malam Arayna" Ucap Sabina
"Tidak ada cara lain selain mencarinya disana sekarang ibu, mungkin aku akan mendapatkan jawabannya disana" Ucap Arayna
"Jangan pergi sekarang, pergilah esok hari. Kau juga belum mengurus perlengkapanmu" Ucap Sabina
"Huft.. Ya sudah aku akan pergi esok hari."
Setelah itu, Arayna pergi untuk menyiapkan perlengkapannya selama perjalanan menuju perpustakaan kota.
.
.
.
༺ღ༒ 𝑲𝒆𝒆𝒔𝒐𝒌𝒂𝒏 𝒉𝒂𝒓𝒊𝒏𝒚𝒂 ༒ღ༻
.
.
"Berhati-hatilah Arayna, jika ada yang bertanya kau siapa, jawab saja ponakan dari Sabina De Ryona. Karena mereka hanya tahu aku memiliki satu anak." Pesan Sabina
"Baiklah ibu" Arayna mengarahkan pandangannya pada Ghena, anak kecil itu sedih karena ia tinggal.
Melihat Ghena, dia jadi teringat dengan adiknya.
"Ghena, jangan sedih gitu dong, lagipula aku tidak akan pergi selamanya, hanya beberapa hari saja" Ucap Arayna
"Beneran? Promise?" Ghena menatap Arayna dengan mengacungkan jari kelingking nya.
"Promise" Arayna membalas jari kelingking Ghena dengan mengaitkannya dengan jari kelingking miliknya.
"Ah iya kak, boleh aku bertanya sebelum kau pergi?" Tanya Ghena.
"Tentu saja boleh, ingin tanya apa?" Ucap Arayna
"Dua hari lalu saat kita tidur, aku tidak sengaja melihat tanda mahkota di leher mu bersinar" Ucap Ghena yang membuat Arayna dan Sabina saling menatap satu sama lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Goddess Of Ryverland
Fantasy'aku kembali untuk menegakkan keadilan dunia ini!' -Arandelle Dytthe Elfzyer . . . . penasaran sama alurnya? yuk baca!👇🏻