Reina dan Ryusei kini telah melangkah lebih jauh dari desa mereka, memasuki hutan terlarang yang terkenal sebagai kawasan penuh makhluk mistik dan bahaya. Hutan itu kononnya adalah tempat perlindungan bagi kaum elf dan manusia haiwan yang terbuang, tetapi juga menjadi tempat persembunyian bagi mereka yang menentang penguasa kejam.
Mereka bergerak perlahan, berhati-hati dengan setiap langkah sambil mendengar suara-suara samar yang seolah-olah mengikuti mereka. Di sepanjang perjalanan, Reina mengenang saat-saat kecilnya ketika dia selalu mendengar kisah hutan ini daripada neneknya—kisah tentang keberanian, pengkhianatan, dan perlawanan.
Tiba-tiba, suara patahnya ranting di belakang mereka membuatkan Ryusei berjaga-jaga.
Ryusei berbisik, "Kakak, ada seseorang di belakang kita."
Reina mengangguk dan bersedia dengan senjata kecilnya. Mereka berbalik dengan hati-hati, bersedia untuk menghadapi apa saja yang datang. Seorang lelaki misteri muncul dari balik pokok besar, mengenakan jubah hitam yang menyembunyikan wajahnya.
Lelaki itu tersenyum tipis. "Anak-anak yang berani, kenapa kalian ke sini?"
Reina, tanpa ragu, menjawab, "Kami mencari sekutu. Kami ada urusan dengan penguasa yang menguasai tanah ini secara kejam."
Lelaki itu terdiam sejenak sebelum akhirnya berkata, "Kalian tidak tahu apa yang kalian lawan. Namun, aku melihat tekad dalam mata kalian, terutama kamu, gadis muda. Baiklah, aku akan tunjukkan jalan ke tempat persembunyian kaum yang ingin membebaskan diri. Tetapi hati-hati, kerana perjalanan ini hanya permulaan."
Dengan panduan lelaki misteri itu, Reina dan Ryusei meneruskan perjalanan mereka, menyusuri jalan-jalan tersembunyi di hutan. Tidak jauh di hadapan, mereka mula melihat tanda-tanda kehidupan yang tersembunyi—jejak dan bisikan kaum pemberontak yang bersembunyi dari ancaman penguasa kejam. Reina merasa bahwa perjalanannya baru saja bermula, tetapi hatinya terbakar dengan tekad yang semakin kuat.
YOU ARE READING
The Forsaken Tribe [Malay Sub]
ActionReina Takashi, seorang gadis muda yang menyaksikan kematian ibu bapanya akibat pengkhianatan penasihat istana, kini kembali untuk membalas dendam dan memerdekakan kerajaannya. Dibesarkan oleh neneknya, Reina dewasa sebagai pejuang yang menentang kez...