Di pagi hari ...Terlihat aiden yang terbangun terlebih dahulu dari tidurnya.
"Aku benar-benar menghabiskan malam panas bersama pria cantik ingin ternyata" ucap aiden pada dirinya sendiri."Sedang tertidur saja dia tetap terlihat canti"
"Astaga , kenapa aku malah memandangi anak ini. Lebih baik aku mandi lalu menyiapkan sarapan , aku yakin pria cantik ini akan kelaparan setelah melewati malam panas Kami tadi malam" ucap nya lagi.Setelah selesai berbicara pada dirinya sendiri , aiden langsung bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya.
SKIIIIP .....
Setelah selesai membersihkan diri , aiden langsung menuju ke dapurnya untuk menyiapkan sarapan untuk dirinya sendiri dan juga alen.Di lain sisi ...
Terlihat alen yang mulai terbangun dari tidurnya.
"Mmmm hoaamsszz , sudah pagi ternyata" ucap alen.Ceklek.... (Suara pintu terbuka)
"Kamu sudah bangun ?" Tanya aiden yang baru saja memasuki kamar.
"Sudah kak"
"Ya sudah , cepat kamu mandi setelah itu kita sarapan bersama" ucap aiden pada alen dan di jawab anggukan sekilas oleh alen.
BRUUUKKK...
Baru saja alen akan melangkahkan kaki nya , dia sudah jatuh terlebih dahulu ke lantai.
"Aduuh""Kamu tidak apa , kenapa bisa terjatuh seperti ini ?" Tanya aiden pada alen.
"Kaki aku rasanya lemes banget kaya ngga ada tenaga nya kak" jawab alen pada aiden.
"Ya sudah biar saya menggendong kamu ke kamar mandi " ucap aiden yang langsung mengangkat tubuh alen menuju kamar mandi.
"Nanti kalau sudah selesai kamu panggil saya"ucap aiden.
"Baik kak , terima kasih" jawab alen.
Di dalam kamar mandi alen terkejut melihata banyak nya bercak bercak merah di sekitar leher dan dada nya.
"Ini kenapa pada merah merah gini ya" tanya alen pada dirinya sendiri.
"Ah ya sudah lah Nanti aku tanya sama kak aiden aja ,lebih baik sekarang aku mandi dulu takut kak aiden marah karena aku terlalu lama mandi nya" ucap alen pada dirinya sendiri.
Beberapa saat kemudian alen sudah menyelesaikan mandinya ...
"Kak aiden , aku sudah selesai mandinya kak" panggil alen pada aiden.
Aiden yang mendengar panggilan alen langsung bergegas menuju kamar mandi dan menggendong alen kembali ke tempat tidur.
"Terima kasih kak udah bantuin gendong aku" ucap alen pada aiden.
"Hmmm sama-sama" jawab aiden singkat.
"Kamu berbaring dulu , saya mau mengoleskan salep di hole kamu biar kamu tidak merasakan sakit lagi" ucap aiden pada alen.
"Eh ngga usah kak , biar aku sendiri aja yang ngoles salep nya"
"Menurut lah" titah aiden
"I-iya kak"
Sshhhhhh... desahan keluar dari mulut alen ketika aiden sedang mengoleskan salep ke hole milik nya.
"Aahh sial , kenapa kejantanan saya langsung bereaksi saat alen mendesah seperti itu" batin aiden.
"Sudah selesai , cepat pakai pakaian kamu setelah itu kita sarapan bersama" ucap aiden.
"Baik kak" jawab alen singkat.
SKIIPPPPP....
Di meja makan ...
"Ini untuk kamu" ucap aiden sembari menyodorkan sebuah black card pada alen."Itu apa dan untuk apa ?" Tanya alen yang memang belum paham kegunaan black card.
" itu black card , kamu bisa pake itu untuk melunasi semua hutang kamu" jawab aiden.
"Emang nya dari kartu sekecil itu bisa keluar uang yang banyak ya ?" Tanya alen lagi.
"HAAH .... Kamu bicara seperti itu kaya belum pernah pakai kartu ATM saja." Ucap aiden pada alen.
"Memang belum pernah , buku rekening aja aku ngga punya gimana mau punya atn kak" jawab alen pada aiden.
"Hah.... terus bagaimana cara kamu menyimpan uang kalo rekening saja kamu tidak punya ?" Tanya aiden pada alen.
"Aku nggak pernah punya simpanan uang kak. Setiap aku punya uang pasti uang nya selalu di ambil sama ayah tiri aku" ucap alen menjawab pertanyaan aiden.
"Kenapa kamu tidak melawan waktu ayah tiri kamu itu mengambil uang kamu ?" Tanya aiden lagi.
"Aku ngga berani kak , kalo aku ngelawan pasti nanti aku di pukul sama ayah.
Dari pada di pukul kan mending uang nya aku kasih aja ke ayah , di pukul ayah itu rasanya sakit banget lo kak" jawab alen."Malang sekali anak ini"batin aiden.
"Baiklah.... mulai sekarang kamu tinggal disini dan setelah kamu melunasi semua hutang ayah tiri kamu itu , kamu sudah tidak perlu lagi bertemu dengan dia. Cukup kamu mematuhi semua ucapan saya maka hidup kamu akan terjamin , apa kamu mengerti ?" Tanya aiden pada alen.
"Mengerti kak" jawab alen singkat.
"Good"...
Skip setelah selesai sarapan....
"Saya akan berangkat ke kantor sekarang , kamu hari ini istirahat saja" ucap aiden pada alan.
"Tapi kan kak , aku kan harus berangkat kerja" jawab alen.
"Berjalan sendiri saja kamu tidak bisa , bagaimana mau berangkat kerja.
Sudah lah hari ini kamu istirahat saja , besok baru kamu pergi kerja lagi""Jangan membantah !!!" Tegas aiden.
"B-baik kak"...
"Kak aiden kelihatan galak banget kalo lagi tegas kaya gitu" batin alen."Ya sudah saya berangkat dulu" pamit aiden.
"Hati-hati kak" ucap alen dan di jawab anggukan sekilas oleh aiden.
Tiiiing .... (notifikasi pesan)
Kim : alen gimana ?
Alen : kok kamu nggak bilang kalo aku harus melakukan hubungan sex sih kim.
Kim : lah kan emang gitu harus nya len , jangan bilang kamu nggak tau kalo jadi sugar Baby tuh ya harus siap ngelakuin hubungan sex juga.
Alen : aku emang ngga tau kim , semalam aja aku kaya orang bodoh karena kaget pas kak aiden mau ngelakuin itu ke aku.
Kim : ya ampun , terus gimana ?
Kak aiden jadi itu in kamu atau enggak ?Alen : ya jadi lah , ini aja aku nggak bisa jalan gara gara kak aiden.
Oh iya kim , hari ini aku nggak masuk kerja dulu jadi tolong izinin sama bos ya.Kim : ya ampun , pasti kak aiden mainnya ganas banget sampe kamu nggak bisa jalan kaya gitu.
Ya udah kamu nanti aku izinin , hari ini banyak in istirahat biar besok bisa masuk kerja lagi.Alen : terima kasih kim.
Kim : sama sama len.
"Huuuuufffffftttttt....."
KAMU SEDANG MEMBACA
SUGAR BABY KESAYANGAN AIDEN
RomanceBoys love ... Alur 🔞++ , Homopobic silahkan menyingkir... Di ALEN , pria cantik pemilik pipi cubby juga senyum manis yang menawan... Di karnakan sebuah keadaan yang mendesak ALEN terpaksa harus menjadi sugar baby dari pengusaha kaya raya bernama...