Chapter 1

217 13 3
                                    

CHAPTER 1

"Hahahah jadi kau kemarin dimarahi Mr.Styles lagi?" Niall tertawa

"Memang kau dimarahi gara-gara apa lagi? Akhir-akhir ini sepertinya kau sering sekali dimarahi oleh Mr.Styles" Ucap Ashton sambil menguyah snack nya

"Aku terlambat mengumpulkan tugas dan aku tak sengaja menumpahkan kopi ke bajunya"

"Lalu Mr.Styles memberikan hukuman apa pada mu?" Tanya Ashton

"Aku disuruh membersihkan Toilet, dan parahnya dia juga menyuruhku membersihkan toilet pria hari ini!"aku mendengkus kesal

"Yasudah sana, nanti kami akan menyuruh semua laki-laki untuk keluar dari toilet saat kau membersihkan toilet!" ucap Luke

"Kalian yakin?" aku bertanya pada Luke,Niall,dan Ashton

"Ya jika kau mau melihat burung kami ya boleh-boleh saja" Niall tersenyum sungging, sementara Luke dan Ashton tertawa

"Selamat pagi anak-anak" seseorang berkata tepat di belakangku

"Eh Mr.Styles..." ucapku dengan malu

"Kalian sedang berbincang-bincang tentang apa?" Mr.Styles tersenyum

"Bukan apa-apa kok Mr.Styles." ucapku singkat

"Tunggu apalagi, duduk di tempat kalian masing-masing!" Mr.Styles berkata dengan nada sedikit tinggi

"Dan Anne, setelah kelas berakhir kau jangan pulang dulu" ucapnya lagi dan ia memberikan tatapan yang tajam.Seperti ingin membunuh ku

Dan kelas pun dimulai

*** ***

"Anne kau mau kemana? Bukankah aku sudah memberi tahumu untuk tidak langsung pulang setelah kelas berakhir."

Mr.Styles menghampiriku yang berada di pintu. Dia menarikku menjauh dari pintu, lalu menutup dan mengunci pintu.

Sial! Kenapa sih Mr.Styles selalu seperti ini padaku? Apa dia menyukaiku? Dan ia ingin memaksaku untuk-- Tidak, tidak mugkin. Hentikan pikiran itu Anne!

"Kemari"
ucapnya sambil menggerakan kedua jarinya, aku pun langsung
menghampirinya.

Aku berdiri di samping mejanya dan hanya menunduk sambil menatap kakiku.

"Jadi,mana tugas yang seharusnya sudah dikumpulkan minggu lalu?" ia mengangkat satu alisnya dan menyodorkan tangannya untuk meminta tugasku.

Fuck! Bagaimana ini ?

Tugasku kan belum selesai semua. Jika aku mengatakan begitu saja pasti dia akan marah besar. Ataupun dia akan membunuhku sekarang juga.

Dan bagaimana jika ia membawa samurai atau pistol di dalam tasnya? Aku akan dibunuh dan akan masuk berita pagi besok, Dan juga--

"Well? Kenapa malah diam? Tugasmu belum selesai lagi,hm?" ucapnya dengan nada yang seperti mengintimidasi.

Aku tidak menjawab nya,aku tetap menatap kakiku sambil menggigit bibirku.

"Anne?" Tiba-tiba ia membawa jarinya yang panjang itu tepat di daguku, dan mengarahkan nya ke wajahnya untuk menatap matanya. Mataku yang biru ini pun otomatis langsung menatap matanya yang berwarna forest green itu.

Nafasku pun mulai tidak teratur dan jantungku mulai berdebar.

"Baiklah,baiklah. Aku akan memberimu satu kesempatan lagi. Tapi ini yang terakhir,mengerti?"

ucapnya agak sarkas. Setelah itu pun ia berdiri,dan memindahkan jarinya yang berada di daguku, ke hidungku lalu mencubitnya dengan lembut dan tersenyum.

Aku agak terkejut atas perlakuannya, dan jujur saja itulah pertama kali aku melihat Mr.Styles tersenyum selembut itu

."Um,baiklah.. Terima kasih Mr.Styles"

aku tersenyum canggung, setelah itu pun ia berjalan menuju pintu. Tapi sebelum ia pergi ia mengatakan sesuatu.

"Oh iya,anne.Jangan lupa untuk membersihkan toilet pria juga ya. Dan hati-hati" sambil tersenyum sungging

Sial! Kenapa sih dia selalu ingat tentang tugas dan hukumanku.

Aku pun bergegas pergi toilet pria untuk membersihkannya, tak salah dan tak bukan. Niall,Luke, dan Ashton sudah berdiri didepan pintu Toilet pria

Hi guys! Ini fanfiction pertama kami, jadi maaf ya kalo ada typo atau yang garing. AMATIR BRUH :v .

Vote untuk next chapter

Thanks xx

You are My DrugsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang