Pagi sudah tiba.Jam wecker berbentuk doraemon berbunyi untuk membangunkan si gadis yang berbaring di atas ranjang.Si gadis bangun dari bobok cantiknya lalu beresin ranjangnya.Dia mengambil handuk yang bergantung dan masuk ke kamar mandi.Gadis itu adalah Prilly yang lagi menyarungkan seragam sekolah dan menuju meja rias.Prilly menguncir kuda rambutnya dan memakai bedak berwarna coklat ke seluruh wajah dan tangan.Setelah itu dia memakai kaca mata besar,gadis itu meyandang tas sekolahnya di kedua pundaknya.Gadis itu menuruni tangga menuju meja makan di mana kakak dan bundanya yang lagi sarapan.
Prilly:"Selamat pagi Kak Kirun,Bunda"
Kirun dan Bunda:"Pagi juga ii"
B.Ully:"Sarapan dulu ii sebelum ke sekolah."
Bunda memberikan Prilly roti yang di selai coklat kegemarannya.Prilly kelihatan semangat 1000% tidak seperti kebiasaannya.
Kirun:"Bie loe kenapa senyam senyum kagak jelas.Kesambet setan ya loe?Semangat benget pengen ke sekolah.Kenapa?
Mau ketemu gebetan yah loe.Emang siapa?"
Prilly:"Enak aja loe gue kesambet setan yah ngak lah.Kita itu harus semangat buat ke sekolah dan menuntut ilmu supaya dapet mencapai cita" kita pada masa hadapan"
Kirun:"Jiahhh kata" loe tu bie puitis banget.Emang kesambet setan dosen yah loe?
Ceramahnya kayak dosen" gitu"
Prilly:"Eeee Kak Kiruunnn gue ngak kesambet setan yah.Eh kak,bie tu apaan sih?"
Kirun:"Bie itu BARBIE"
Prilly:"Jadi loe manggilin gue bie itu maksudnya gue itu kayak BARBIE??Waa ngaku juga loe adek loe ini kayak Barbie"
Kirun:"Gue manggil loe bie karna loe itu mirip kayak satu patung itu dalam movie 'The conjuring of Annabelle'.Itu tuh patungnya.Sama kayak loe dari tubuh loe yang kecil kayak tu patung,chubby kayak tu patung dan serem kayak tu patung."
Kirun ngomong dengan santai sambil makan roti dan Prilly melongo ngak jelas.
Prilly:"KAK KIRUUUNNN...ITU BUKAN BARBIEEEE!!! ITU PATUNG ANNABELLLEEEE!!!
KOK GUE DI SAMAIN DENGAN ABNABELLE SIHHHHH!!"
Tanpa sengaja,Prilly ngeluarin sua emasnya kayak toa mesjid.Kirun dan Bunda Ully hanya menutup kuping mendengar suara Prilly.
B.Ully:"Aduhhh ii kok teriak sih.Kuping bunda sakit ni"
Prilly cengengesan menatap bunda lalu mengangkat tangan dan mengeluarkan dua jari membentuk 'peace' lalu dilekapkan ke pipinya.
Kirun:"Udah gue bilang kalo loe itu nyereminnn!!!Dari segi suara loe kayak toa mesjid"
Prilly:"Kak Kirunnnnn"
Kirun yang sudah selasai sarapan lalu menyalami tangan Bunda Ully dan menyium punggung tangan Bunda Ully diikkuti Prilly.
B.Ully:"Anak" bunda hati" yah belajar yang benar."
Kirun dan Prilly:"Iya bunda"
Kirun:"Eh bie,mending gue ganti nama loe dari bie ke belle.Itu kan singkatan dari 'ANNABELLE' "
Kirun berlari dengan cepat menuju mobil ferarri hitamnya sebelum kupingnya budeg atau ditonjok oleh Prilly kerana adeknya itu jago karate.
Prilly:"KAK KIRUUUUNNNNN!!"
Bener saja dugaan Kirun,suaranya Prilly bisa di dengari sampe gerbang rumah.Kirun bisa tau kalo suara Prilly itu sampai ke gerbang rumah.Buktinya,satpam yang lagi berjaga tadi lagi minum tetapi tersembur kerana mendengar suara Prilly teriak kayak toa mesjid.Prilly keluar dari rumah dengan muka yang di tekuk.Kirun menyambut Prilly dengan senyuman manis tetapi yang diberi senyuman itu tidak menggubris dan berjalan lurus ke gerbang.Kirun pun takut kalo sampai Prilly marah beneran sama Kirun menahan tangan Prilly yang hampir melepasi gerbang rumah itu.
Kirun:"Mau kemana loe?"
Prilly:"Sekolah lah"
Prilly menjawab ketus tanpa memandang Kirun.
Kirun mengambil nafas panjang lalu dihembuskan perlahan.Dan benar,Prilly kelihatan marah.
Kirun:"Emang loe mau naik apa ke sekolah?"
Prilly:"Taksi banyak.Angkot,ojek kan masih banyak."
Kirun:"Sama gue aja"
Prilly:"Gu.."
Kirun:"Jangan protes.Turutin aja"
Tanpa babibu,Kirun menarik tangan Prilly sehingga pintu tempat duduk sebelah pemandu.Prilly memasuki mobil tanpa protes dan Kirun hanya tersenyum getir.Di mobil,keheningan menemani mereka.
Kirun:"Prill"
Prilly:"Hmmm"
Kirun:"Loe masih marah sama gue?"
Prilly:"Hmmm"
Prilly menatap ke luar jendela.Kirun menarik nafas dalam dan menghembuskan perlahan.
Kirun:"Bie gue minta maaf.Gue cuman bercanda doang.Loe ngak kayak Annabelle tapi loe mirip Barbie.Iya gue mengaku loe itu kayak Barbie.Lebih tepatnya Barbie hidup.Gue tulus ngatain semua ini tanpa kebohongan."
Hening kembali menemani mereka dan Prilly masih menatap ke jalan raya.Kirun pasrah saja kalau Prilly beneran marah sama Kirun.
Prilly:"Kak"
Kirun:"Kenapa bie?"
Kirun pasrah kalau Prilly meluapkan kemarahannya kepadanya.
Prilly:"Gue pengen bilang..."
Prilly menggantung ayatnya membuatkan Kitun penasaran.
Kirun:"Apa"
Prilly:"Cieeeeeee ngaku juga loe kalo gue ini mirip Barbie.Gue dikatain Barbie hidup lagi.Cieeee..Emang enak gue kerjain hah??"
Kirun:"Jadi tadi loe ngak marah beneran?"
Prilly:"Yah kagaklah gue cuma kesal aja sama loe."
Kirun:"Yang tadi loe pengen pergi sekolah sendirian itu beneran?"
Prilly:"Ngak bener.Gue cuma sengaja+jual mahal doang sama loe.Cieee perhatian banget sama gue."
Kirun memasang wajah datar.
Kirun:"Ngak lucu tau ngak"
Kirun berkata dengan ketus.
Prilly:"Yah ngambek lagi ni anak.Kak Kirun...Kak"
Kirun tak memggubris panggilan Prilly.
Prilly:"Kak Kirunnnn"
Prilly bermanja di sebelah Kirun yang lagi fokus nyetir mobil.
Prilly:"Kak Kirunnn..Iya gue minta maaf ngerjain loe kayak gitu.Gue janji ngak kayak begitu lagi.Kak Kirunnn"
Kirun:"Hahahaha...Emang enak gue kerjain."
Prilly:"Jadi ngak marah beneran ni? Syukur deh"
Kirun:"1 sama"
Mereka ketawa mengingat aksi konyol yang mereka lakukan sebentar tadi.
Prilly:"Kak,sampai sini aja yah."
Kirun:"Aduh bie..Kayaknya bahaya ni.Banyak mobil yang ngebut.Gue anter sampai dalam ya."
Prilly:"Ngak kak.Penyamaran aku akan terancam kalau anak" tau gue semobil dengan loe.Sini aja kak"
Kirun:"Tapi..."
Belum selasai Kirun menghabiskan ayatnya,Prilly udah terlebih dahulu menyium pipi kanannya.
