Hampir saja

7.2K 411 1
                                    

Prilly dan Mila menuju ke kantin.Barusan dia mendapat line dari Gritte kalau dia sudah berada di kantin.Sesampainya mereka di kantin,Prilly dan Mila mengambil makanan yang sudah disiapkan.

Mila dan Prilly membawa makanan mereka ke meja yang diduduki oleh Gritte.
Gritte:"Ni anak yah,sayur mulu.Udah kayak kelinci aja gue lihat.Eh Ly,ngak bosan apa sayur mulu."
Gritte melihat ke piring Prilly yang dipenuhi salad.
Prilly:"Itte,yah ngak lah.Ini kan bagus buat kesihatan".
Gritte:"Ya udah lah"

Mereka makan sambil bercanda.Prilly pamit buat pergi ke taman sekolah.Mila ke perpus dan Gritte ke ruang taekwando untuk mengemas kini data ahli" kelab itu.

Semasa di taman,Prilly duduk di bangku putih taman yang sudah disediakan.Prilly memandang ke hadapan tetapi pikirannya melayang mengenang sesuatu.Pikiranya tertumpu kepada tiga orang cewek yang lagi berdiskusi di sebuah kamar.

"Prill,kalo nanti kita SMA pasti banyak cogan kan?Apalagi kakak" kelas itu". Seorang cewek bertubuh tinggi itu sedang berbaring di sebuah ranjang saiz King sambil tangannya memegang iPhone miliknya.Prilly hanya tersenyun mengingat kalo sahabatnya ini ngak sah kalo ngak lihat cogan.

"Eh Ly,loe SMA di mana ntar?"
Gritte memandang Prilly dan sahabatnya itu sejenak.Prilly menghela napas berat.
Gritte:"Gue sama Becca bakal masuk ke Royalitys School.Kalo loe?"
Becca:"Loe bareng ama kita aja yah".
Prilly kembali menghela napasnya.

Prilly:"Girls,gue bakal ikut bonyok gue ke Britian.Jadi gue sekolah di Britian.Maaf yah".
Sontak Becca bangun dari baringnya.
Becca:"Kok loe pindah sih Prill?Ngak asik banget kalo loe ngak ada".
Gritte:"Iya Ly,ngak asik tau".
Prilly:"Becca,Itte,gue setahun aja di Britian.Gue bakal masuk ke Royalitys School 2 tahun lagi dong"

Becca menghampiri Prilly dan memeluknya erat.
Becca:"Janji yah Prill?"
Becca menggeluarkan jari kelingkingnya.Prilly tersenyum dan mengeluarkan kelingkingnya dan mengaitkan jari mereka.
Prilly:"Janji"

Prilly mengeluarkan buliran kristal dari matanya.Dia mengenang kembali sahabatnya,Becca.

Prilly:"Becca,gue udah di sini.Gue tepatin janji gue ke loe.Becca,gue kangen loe."
Prilly menangis tersedu sedan dan menundukkan kepalanya.

Ringtone Bad Blood terdengar dari hp Prilly.Prilly meronggoh ke dalam jas almamaternya dan mengeluarkan hp modal lama.Prilly menghapuskan air matanya dan memencet tombol hijau di hpnya.

Prilly:"Hello"
"........"
Prilly memamerkan wajah sumringah+semangat.
Prilly:"Beneran?"
"......"
Prilly:"Baiklah,saya akan ke kantor anda untuk mengambil berkas"nya sore nanti"
"......."
Prilly:"Baiklah,sekali lagi terima kasih"
Prilly mematikan hp nya secara sepihak.Senyum senang tidak lenyap dari bibir tipisnya.
Prilly:"Sebentar lagi Becca,aku pernah berjanji sesiapa yang nyakitin loe,gue bakal balasin.Gue akan tepatin janji abadi gue itu ke loe.Orang itu bakal gue jeblosin ke PENJARA!!!"
Prilly berbicara secara berbisik.Dia menekan kata penjara dengan tajam dan memamerkan senyum kejamnya.

Sepasang mata melihat Prilly dengan perasaan kaget.
'Becca?Apa dia temannya Becca?
Siapa dia yang sebenarnya?
Sepertinya dia bukan culun sembarangan" Batin seseorang.
Prilly meninggalkan tempat itu diikuti orang itu.
*****************

Bel pulang membuatkan Prilly bersemangat.Prilly pamit ke Mila untuk pulang.Prilly berlari dengan semangat menerobos semua siswa yang berkeliaran.Hanya satu tempat yang ingin dia pergi masa ini.Kelas Kirun!.
Prilly sudah tiba di hadapan kelas Kirun.Di dalam kelas,terdapat Ali,Kevin,Kirun,Flo,Sasa dan beberapa siswa lain.Tanpa babibu,Prilly menghampiri Kirun dan bergelayut manja di lengan Kirun.

Beauty in Nerd SuitTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang