MA - 3

11.5K 651 4
                                    

Mikha melangkahkan kakinya kedalam kelas dengan gontai. Dia harus mengerjapkan matanya berkali-kali untuk bisa memperjelas pandangannya. Penampilannya kini justru terlihat menyedihkan. Rambut acak-acakan dan garis hitam dibawah matanya terlihat jelas. Semalam Dia hanya bisa menutup matanya untuk tidur selama 3 jam. Mikha tidak bisa tidur karena hatinya terus gelisah. Dia memikirkan apa yang dibacanya sebelum tidur.

*FlashBack

--------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Hey, untuk kamu cewek-cewek yang ingin mengetahui tips-tips apa saja yang dilakukan agar bisa menaklukan hati Pria Dingin dan Cuek.. So, Disini nih tempatnya.. Namun, sebelum kamu membaca paragraf selanjutnya, diharapkan untuk tidak menyalakan api, berada diluar ruangan bebas asap rokok dan yang pasti hindari tempat gelap karena otomatis kamu tidak bisa membaca dengan jelas. Kekeke! Oke langsung saja yah, Cekidot.

"First Step: 'Cari Perhatian' Well, cewek-cewek kece. Kalian pasti dong yah ngerasa gak pede tuk deketin tuh cowok. Kalian pasti mikir, sinyal-sinyal tuk sekedar ngelirik kamu aja gak pernah apalagi kalau di dekatnya. Ya kan? Ckck. Tenang aja, walaupun cara ini belum bisa dipastikan keberhasilannya, tapi kalau untuk sekedar mencoba,, apa salahnya? INGAT: Jangan terlalu over, ntar Doi risih loh. Tipe Pria seperti itu tidak suka cewek yang over. Semoga berhasil"

------------------------------------------------------------------

"Hah? Apa aku harus melakukannya?" Teriak Mikha tidak percaya.

Mikha segera menutup buku tersebut dan merebahkan badannya dengan malas. Hati Mikha kini bergolak tak karuan. Rasa yang tidak enak tiba-tiba merasuki batinnya.

'Cari perhatian?' Desisnya pada dirinya sendiri.

'Aku gak bisaaa' Mikha mengguling-gulingkan badannya resah.

Mencari perhatian pada seorang Eru itu merupakan hal mustahil. Kalau Mikha mau, Dia pasti sudah melakukannya sejak dulu. Tapi diurungkannya. Aura Eru terlalu menyeramkan apalagi Mikha merupakan tipe cewek pemalu. Hal itu sangat sulit bagi Mikha. Hanya sedikit keberuntungan saja, Tadi Eru berbicara dengannya lebih tepatnya meneriakinya itupun ekspresi dan nada suara yang sedingin Es batu dan sedatar triplek.

Memikirkan hal ini membuat Mikha tidak bisa tidur. Matanya makin menyala dimalam yang semakin gelap. Otak dikepalanya masih terus memproses segala informasi yang diterimanya untuk mencari jalan keluar.

*FlashbackEnd

Mikha menarik kursinya dan duduk. Kiki, teman sebangku Mikha sudah duluan tiba. Dia terkejut melihat penampilan Mikha yang seperti habis dikeroyok warga sekampung.

"Ya ampun Mik, kamu kenapa? Kok jadi kusut gini" Kiki merapikan rambut Mikha.

"Aku gak apa-apa kok. Semalam gak bisa tidur aja." Mikha memandang Kiki dan tersenyum lemas.

"Ya ampun.. kamu insomnia ya?" tanya kiki

'Insomnia mikirin Eru' batin Mikha.

Mikha hanya mengangguk lemah menjawab pertanyaan Kiki. Namun sedetik kemudian matanya membulat lebar melihat Eru dan kedua temannya yang baru saja datang, tengah memasuki kelas.

Miss AdmirerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang