LSH- Let me be the one

993 51 5
                                    

Seunghoon hanya mengumpat kesal saat dilihatnya Jenny meringis kesakitan karena tersandung mengikutinya berjalan di lingkungan yang tergolong cukup ramai saat ini. Gadis ini benar-benar merepotkan. Ia yang bermaksud berjalan dengan tenang untuk membeli beberapa minuman di kafe, malah menjadi sangat ramai menarik perhatian sekitar. Seunghoon winner, sosok baik hati yang menolong seorang pejalan kaki yang tak sengaja tersandung di dekatnya. Image itulah yang saat ini di tunjukkannya pada semua orang yang melihatnya sedang mengoleskan salep pada luka lecet Jenny. Tentu saja, Jenny hanya tersenyum puas dengan devil face-nya. Jenny resmi menjadi stalker-nya seunghoon, karena kejadian di jepang beberapa bulan lalu. Dan hal itu benar-benar sangat disesali seunghoon.

Flashback
Jenny Kim, anak gadis satu-satunya dari pemilik GET Group, salah satu perusahaan terbesar di korea. Gadis ini memang sejak SMA menjadikan Stalker sebagai hobinya. Sejak beberapa minggu lalu, ia menjadikan Mino Winner sebagai target stalk-nya. Sampai membuatnya berlari ke jepang hanya untuk menguntit pangeran tampannya. Ia sengaja menyewa hotel dimana grup itu menginap untuk tour concert-nya.

"Mino-ssi !!!" Jenny berteriak di koridor hotel saat tak sengaja ia berpapasan dengan Mino. Mino yang merasakan dirinya semakin terancam, segera berlari menghindari. Bukan hal biasa lagi, Mino bahkan sudah sangat muak dengan Jenny. Awalnya karena Jenny cantik, ia mau saja sekedar bermain dengan gadis itu. Tapi ternyata gadis itu benar-benar gila overload, jadi lebih baik ia menghindari dari pada nanti akan menjadi masalah di dalam hubungannya dengan Jieun.

Seunghoon yang baru pulang dari mini market, bingung melihat Mino hanya berlari melewatinya. Belum sempat ia memanggil mino, tiba-tiba tubuhnya menghantam keras pada seseorang yang berlari ke arahnya. Ia terjatuh hingga membuat tulang ekornya serasa nyeri. "Barusan itu apa?!" Umpat Seunghoon.

"ARGH, apa kau tidak punya mata.." Jenny meringis kesakitan saat mendapati kakinya keselo dengan sepatu heels-nya yang patah.

"Ah, maaf-maaf." Seunghoon yang terkejut mendengar gadis ini berbahasa korea, dengan sigap segera membantu gadis itu berdiri. Saat seunghoon menatap penampilan gadis ini, tak dapat dipungkiri gadis ini benar-benar, cantik.

"Ahh, kau benar-benar..." Jenny terhenti saat menyadari siapa yang di lihatnya di depan mata saat ini. SEUNGHOON! Astaga, Seunghoon Winner.

"Kenapa laki-laki ini, ahh.. ternyata dia sangat Manis dari dekat. Betapa beruntungnya aku, mendapat kancil saat sedang mengejar Rusa." Jenny mulai berpikir licik hingga menampakkan senyum devil-nya.

"Apa kau tak apa?" Seunghoon mencoba membantu Jenny untuk duduk di sofa lobby hotel. Dia segera menyentuh kaki Jenny yang sepertinya keseleo.

"Aku tak apa, Omoo.. apa kau Seunghoon winner?" Jenny mulai berakting manis di depan Seunghoon. Seunghoon yang merupakan laki-laki normal, benar-benar terpesona dengan Jenny saat itu.
End

Dan sampai detik ini, kejadian itu benar-benar disesali oleh Seunghoon. Sangat. Ingin rasanya ia mengutuk Mino yang saat itu benar-benar bahagia melihatnya masuk menggantikannya ke perangkap singa betina.

Seperti saat ini, ada saja hal yg membuat ia harus mengobati Jenny terlebih dulu sebelum meninggalkannya. Gadis ini benar-benar merepotkan hidupnya.

"Ya, apa kau tidak akan pulang?! Apa kau benar-benar tak ada kerjaan, tiap hari hanya mengikutiku saja!" Seunghoon bergumam kesal sembari menatap Jenny dengan tatapan senyum yang dibuat-buat agar tak terlihat aneh oleh orang sekitar.

"Seunghoon-ah, Bagaimana? Aku merasa rindu padamu setiap saat. Aku akan gila jika tak melihatmu sehari saja." Jenny tersenyum puas, menatap Seunghoon yang kini berada di depannya.

(ONESHOOT) WINNER FANFICTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang