PART 3

145 38 12
                                    

"LOU are you there?"ucap zayn sambil mengetuk pintu. wait, siapa lou?

"Who's lou?" Tanyaku seraya menaikkan satu alis.

"Kau akan mengetahuinya" ucapnya dengan senyuman nakal.

"Ewww, sangat menjijikan." Ujarku dengan ketus

Tiba-tiba pintu terbuka..

"Heyy Zaynn and you?..you're  queensee right?"ucap seorang perempuan berambut putih dan hitam..sepertinya dia men-cat rambutnya..dan mungkin juga dia yang bernama Lou itu.

"Yess.. this is my cousin, queensy this is Lou Tisdale my mom's friend "ucap zayn

"Hi..I'm queensee Orlin , you can call me queensy or Orlin"ucap ku sambil tersenyum, 'untuk apa zayn membawaku kesini? '

"Okay ...come in "ucap lou memberi jalan untuk masuk..

"Lou I need to talk.."ucap zayn berbisik ke lou."queensy wait a minute aku tak akan lama "ucap zayn lagi sambil berjalan ke arah ruang tv bersama lou
"Okay.."jawabku singkat

(Please... .. her messy hair...yeah i know... and a...polish...makeup. ..okay)suara zayn terdengar dari ruang tv,sepertinya dia mem- bicarakan ku.

"Hey queensy follow me "ujar lou
"Okay lou"jawab ku..aku memberi tatapan bingung ke zayn 'apa yang akan dia lakukan?'

"Sit down.. "ujar lou,aku pun menuruti perintahnya.. sepertinya ini 'clothes room bisa dibilang'ruangan nya luas.. sepertinya dia suka sekali dengan berbau fashion

"I can give you little polish makeup in your face and spruce your hair, can i?ucap lou panjang lebar'oh my god.. mungkin ini rencananya zayn'
"It's ok...with pleasure"jawabku dan dia tersenyum
"Ok...we start from face.."ujar lou memberikan senyuman 'aku hanya meng-iyakan nya saja'apa mungkin aku akan lebih cantik atau jelek?aku tak percaya diri'

****
"Finish!!"ucap lou sambil tersenyum, aku tidak bisa melihat wajahku sedari tadi karena lou bilang aku tidak boleh melihat wajahku dulu sebelum selesai.
"You're beautiful honey...very beautiful "kata-kata lou membuat ku malu,aku bisa melihat kejujuran dari kedua matanya, lou memandangi ku dengan 'terpesona'mungkin bisa dibilang.
"Look yourself.."ucap lou lagi.. sambil membawaku ke sebuah kaca, ya aku bisa melihat diriku yang sebenarnya.
"This..i-s.. mm..me?"ujarku kaget seperti orang yang tidak pernah melihat dirinya di kaca
"Yeahh...actually you're beautiful"
Ucap lou sambil memegang pundak ku
"This is zayn's.. plan by the way."lanjutnya, ya aku benar pastilah dia yang membuat rencana ini.
"Yeah...I know,lou thanks for your this make-up and style"ucap ku menggenggam tangan lou
"No problem... this is for you,let's Go to zayn" ucap lou

"Oh--my-god... "ujar zayn saat melihat penampilanku dari bawah sampai atas 'memang ada apa dengan penampilanku ini'

"I can't breathe"lanjutnya 'lebay sekali dia'

"What do you think huh?"tanya lou melirik zayn

"PERFECT and beautiful.. more than my ex"jawab zayn, dia ada-ada saja'

HP ku bergetar.
From:Peter
"Orlin where are you?biasanya kau ada ditaman jam segini"

Kulihat jam.. oh ya sekarang jam 8 lebih 5 menit

To:Peter
"Aku akan datang beberapa menit lagi, kau tunggu saja aku ditaman maybe?
From:Peter
"Ok sampai ketemu nanti..."

"Zayn ayo kita ke kampus..ini sudah jam 8 lebih "ucap ku
"Ohh yasudah..,lou...me and queensy will go to campus"ucap zayn ke lou
" okay..be carefull,maybe you can come to my house again another time.. "lou memeberikan senyuman ,menurutku senyumannya manis.
"Ok..bye lou,come on zayn"ucap ku
***

You Don't Really Know me//N.HTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang