#6 - Bus Malam Penasaran

5.3K 454 61
                                    

Seorang pemuda bernama Ruben sedang menempuh perjalanan dari Surabaya ke Jakarta menggunakan bus malam. Di tengah perjalanan saat bis tersebut berhenti di sebuah terminal, seorang kakek tua naik dan menawarkan buku-buku bacaan pada semua penumpang.

Sesampainya di kursi Ruben, kakek itu berkata, "Bukunya nak? Ada macam macam nih. Buku silat, cinta-cintaan, agama, dan lain-lain", ujar sang kakek.

Ruben yang kebetulan sedang tidak bisa tidur pun tertarik. "Ada buku misteri atau horor gak kek?"

"Oh suka cerita horor yah? Kebetulan sisa satu, ceritanya tentang sebuah bis yang dihantui banyak arwah penasaran. Judulnya 'Bis Malam Penasaran'. Serem banget pokoknya."

"Boleh juga tuh. Berapa harganya?"

"Seratus lima puluh ribu, nak".

"Walah, mahal bener harganya kek".

"Ya namanya juga buku bagus. Best seller. Semua yang baca buku ini kabarnya sampai syok waktu baca endingnya", ujar si kakek berpromosi ala sales panci.

Ruben akhirnya mengalah. Uang seratus lima puluh ribu pun berpindah tangan. Entah kenapa, saat itu dia seperti sangat rela menyerahkan uangnya ke kakek tua itu, tiba-tiba petir pun menggelegar.

Angin terasa mulai bertiup kencang. Si kakek buru-buru melangkah turun dari bus, namun tiba-tiba berhenti dan menolehkan wajahnya pelan ke arah Ruben.

"Nak", ujarnya lirih, "Apa pun yang terjadi, jangan buka halaman terakhir ya. Kalau tidak, kamu akan menyesal dan saya tidak mau bertanggung jawab."

Jantung Ruben berdegup kencang. Saking takutnya, dia sampai tidak mampu menganggukkan kepala hingga si kakek turun dari bis dan menghilang di tengah kegelapan.

Singkat cerita, dua jam kemudian, sekitar pukul satu malam, Ruben selesai membaca seluruh buku tersebut kecuali halaman terakhirnya. Memang benar yang dikatakan kakek itu, ceritanya benar-benar menegangkan dan sangat menyeramkan.

Di luar bus yang tengah melaju kencang, hujan turun dengan derasnya. Kilat bergantian menyambar disertai suara gemuruh yang menggelegar.

Sejenak Ruben melihat sekelilingnya dan semua penumpang tampak sudah terlelap.

Bulu kuduknya terasa merinding. "Baca halaman terakhirnya gak yah?", pikir Ruben bimbang.

Antara rasa penasaran dan rasa takut, berbaur menjadi satu. Di luar jendela, malam tampak sudah semakin gelap.

"Ah sudahlah, sekalian aja. Nanggung!" Dengan tangan gemetar, dia membuka halaman terakhir dari buku itu secara perlahan...

Anehnya, hanya tampak lembaran kosong dengan sepotong label di bagian pojok kanan atas. Sambil menelan ludah, Ruben membaca huruf demi huruf yang tercantum disana:

.
.
.
.
.

Bus Malam Penasaran
Terbitan CV. Buku Horror Garing
Harga Pas: Rp 35.000

Sumber: abidinzainal354.wordpress.com

Ruben pun mulai histeris dan menepok-nepok jidat orang disebelahnya.

Kemudian Ruben berkata, "Nyesel gue baca halaman terakhir, mana uang udah ilang lagi." :') :')

HumorPasta - Cerita Humor Tak BiasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang