I LOVE YOU

Kehancuran (2)

setelah namjoon mencari Haerin akhirnya ia pun menemukan Haerin di Rooftop rumah sakit
"Apa kau menyukai tempat seperti ini?" Tanya Namjoon berdiri di sebelah Haerin
Haerin pun melihat ke arah Namjoon yang sedang melihat ke arah jalan
"Rooftop kau selalu saja datang ke tempat seperti ini di sekolah pun ku dengar kau sering ke rooftop bersama Taehyung" ucap Namjoon
Sayangnya Haerin tidak merespon apa yang dikatakan oleh Namjoon
"Waeyo? Kau mendengar perkataan tadi? apa kau sekarang tahu siapa sebenarnya kami" tanya Namjoon
Haerin pun mengagguk pelan
"Sudahlah lagi pula dia sudah memilih untuk keluar daro genk kami jadi kau tidak perlu takut...kau tau? Dia sudah sangat mencintaimu aku bisa melihat semuanya jika ia tidak mencintaimu mungkin ia akan tetap saja berada di genk kami" jelas Namjoon
"Lalu kau Yoongi dan Taehyung akan keluar sekolah begitu? Jika begitu mengapa kalian datang kemari" ucap Haerin
"Tidak dengan Taehyung...dia akan tetap di sekolah itu bersama mu" ucap Namjoon tersenyum
"Tolong pikirkan lagi apakah kau akan mulai membenci Taehyung atau mulai mencintainya?" Tanya Namjoon
Setelah itu namjoon pun pergi
---
S

etelah mendengar kata Namjoon Haerin pun pulang menaiki Taxi ia pun hanya diam melamun beberapa lama kemudian ia pun sampai
ketika Haerin masuk kamarnya ia pun melihat eomma yang sedang membaca buku diarynya yang berada di atas meja
"eomma" ucap Haerin terkejut
"Eo..wasseo" ucap eomma tersenyum
Haerin pun mendekati eomma dan mengambil bukunya
"Apa kau membaca semuanya?" Tanya Haerin terkejut
"belum eomma baru saja akan memulainya" ucap eomma
"Eo..waeyo? Muka mu murung?" Tanya Eomma memegang bagian pipi Haerin
"annia eomma gwenchanha" ucap Haerin Fake smile
"jangan membohongi eomma coba ceritakan saja" ucap eomma
Haerin pun menggeleng
"Kau yakin?" Tanya eomma menatap Haerin
Lalu Haerin pun menunduk
"Sebenarnya aku ingin cerita hanya saja aku tidak tau harus mulai dari mana" ucap Haerin
"Banyak yang ingin aku ceritakan padamu eomma" ucap Haerin lagi
"tenangkan dulu dirimu dan mulailah bercerita" ucap Eomma
"Baiklah" jawab Haerin
Haerin pun mengambil kursi dan duduk di depan eommanya
"Eomma aku tau pasti kau tahu siapa namja yang akan aku ceritakan aku baru baru ini kenal dan dekat dengan dia awalnya aku sangat tidak suka dengan sikapnya tapi lama kelamaan aku malah menyukainya,pada hari itu ia menanyakan bagaimana sikapku jika berteman dengan seorang anak gangstar ia hampir sering menanyakan hal itu padaku dan tadi aku mendengarkan pembicaraannya dan teman temannya dan mereka adalah anggota gangstar terkenal di seoul setelah mendengar kataan itu aku bingung apa yang harus aku lakukan lagi..." ucap Haerin menceritakan hal tadi yang ia alami
"Namja itu yang bernama Kim Taehyung?dia anggota gangstar? Apakah benar? tapi eomma kira dia anak yang baik begini saja eomma rasa kalian saling mencintai" ucap eomma terpotong
"Mungkin hanya dia sekarang aku malah takut padanya" ucap Haerin
"Wae? Jika dia amat tulus mencintaimu pasti ia akan bersungguh sungguh mungkin saja ia Akan mengulang hidupnya dari awal lagi tidak seperti dulu sebelum ia mengenal kau" ucap eomma
haerin pun diam sejenak
"Lalu aku harus bagaimana?" Tanya Haerin
"Kau anggap saja kalau kau tidak mengetahui apa apa...yang kau tau dia hanyalah namja yang menyukaimu bukan namja yang kau tau sebagai seorang anak gangstar" ucap eomma
"eommonim" panggil Jungkook
"ne?" Tanya eomma
"Ada telfon dari eomma ku di bawah" ucap Jungkook
"Ahh ne" jawab Eomma
"Sudah jangan di pikirkan lagi" ucap Eomma
Setelah itu eomma pun pergi ke bawah Jungkook pun masuk ke kamar Haerin
"Waeyo?" Tanya Jungkook
"Wae?" Tanya Haerin lagi
"apa ada hubungannya dengan Orang tadi?" tanya Jungkook
"Anni sudahlah aku mau belajar" ucap Haerin
"Jika kau memerlukan bantuanku bilang aja" ucap Jungkook
"Itu pasti akan ku lakukan" ucap Haerin
--
Beberapa hari kemudian
---
"apa mau ku antar?" Tanya Jungkook
"annia aku sendiri saja" ucap Haerin
"Sendiri atau bersama Taehyung?" Tanya Jungkook
"Nuguseyeo?" Tanya Haerin pura pura tidak mengenal Taehyung
ya...semenjak kejadian di rumah sakit Haerin lost contact dengan Taehyung tapi sesekali ia merindukan Taehyung
"aku pergi annyeong!" Ucap Haerin pamit
"Hey...jika kau melihat Taehyung sapa lah agar kau tidak selalu memikirkannya" ucap Jungkook dari depan pintu
"Diam kau" ucap Haerin sambil berjalan menjauhi rumahnya
--
[Taehyung pov]
"apa kau tidak ingin keluar sekolah?" Tanya Namjoon
Aku pun hanya menggelengkan kepala ku tanpa melihat ke arah namjoon
"Wae?" Tanya Namjoon
"Molla...aku nyaman di sana" ucapku
"Geurae...gwenchanha" ucap Namjoon sambil menepuk pundak ku
Mendengar perkataan Namjoon aku pun melihat ke arah namjoon dengan bingung
"ne?" Tanya Ku heran
"Kau bersekolah saja...itu kan hak mu dan kau sudah keluar dari club kami dan mungkin aku juga akan pergi dari sini" ucap Namjoon
"Gomawo hyung" ucap ku senang
"Hyung? Ahh sudah lama kau tidak memanggilku hyung" ucap Namjoon terkekeh
"Hmm tentang Yoongi Hyung" ucap Ku terpotong
"Aku sudah bicarakan dengannya tenang saja" ucap Namjoon
"Ahh Jimin...dia akan bersekolah dengan mu" ucap Namjoon
"jinjja? Apakah masih berlanjut?" Tanya Ku terkejut
"anni...aku kau jimin hoseok seokjin sudah keluar semenjak kejadian kau tabrakan yoongi hyung...mollayo" ucap namjoon
"Apakah ini gara garaku?" Tanya ku menunduk
"anni...ini adalah ide dari ku" ucap Namjoon
"Kau akan pergi kemana hyung? Aku disini sendirian" ucapku melirik Namjoon
Namjoon pun menarik nafasnya pelan dan mulai berbicara
"Abeoji..dia menyuruhku bersekolah di sana LA...kau tidak sendirian.ada jimin" ucap Namjoon
"Wahh LA Daebak" ucap ku kagum
handphone Taehyung pun berbunyi
[Chat]
Han Seongsangnim:
Taehyung-ah apa kau akan hadir? Ujian hari ini akan di mulai
Taehyung:
Mianhae Saem...akan ku usahakan besok
Han seongsangnim:
ahh ne gwenchanhayo...semoga lekas sembuh ya
Taehyung:
ne gomawo Saem :)
---
Haerin Pun duduk di bangku yang sudah di siapkan oleh pihak sekolah sesekali ia melihat bangku kosong di depannya yang bernama Kim Taehyung
"Aish...apa yang aku pikirkan berhentilah memikirkannya" ucap Haerin memukul kepalanya pelan
Tiba tiba Mark pun datang
"Wae?" Tanya Mark duduk di bangku Taehyung
"Annyeong! Lama tak jumpa" ucap Haerin
"kau jarang ke cafe milik Jihoon wae?" Tanya Mark
'-Aigoo garagara Taehyung aku lupa pada Jihoon-' ucap haerin dalam Hati
"Wae?" Tanya Mark lagi
"Aku sibuk belajar" ucap Haerin
"Begitu ya..." ucap Mark
Bel pun berbunyi
guru pun memberi tahu keadaan Taehyung dan ia tidak bisa mengikuti ujian ini
'-Apa keadaannya baik baik saja? Apa yang harus aku lakukan? jika aku kesana aku takut-'
-0-