I Want You To Be Mine : It's Okay

199 17 2
                                    

Part 10

1 minggu kemudian..

*AuthorPOV*

Sama seperti omongan Chanyeol saat seminggu yang lalu waktu dia pulang dari rumah Yoo Rim. Hayo waktunya apa?. Author nanya nih.. balas yaa.. . Pasti kalian bakal bilang..  Ya keles tau! Orang kita aja nggak tau maksudnya author gimana? Malah tanya ke kita?! Aneh!!. Jawaban yang benar-benar menyakitkan.. sakit.. #Plakkk. #Abaikan. #Hiraukansaja.  #Nggakpentingbangtothenget. 

Ya udah saya jelasin. Ini waktunya wisata!!!.. Yeeee!!!. Gitu doang heboh nih author. Kurang kerjaan kali ya guys!. Hahahaha. Sang author hanya bisa berekspresi :'( + -_- batin berkata, Jahat amat yaak nih pada. Nggak bisa lihat orang seneng dikit napa? Tega amat. Rasanya tuh yaa.. kayak digantung sama sekumpulan zombie yang nggak punya perasaan.

Ya keles zombie!. Lu aja kayak nenek lampir kurang kerjaan!. Hahahaha.

#SekaliLagiIniPerintah #PleaseAbaikan #SesuatuyangJelas-jelasNggakPentingBanget. Kembali ke cerita.

Akhirnya ada waktu wisata juga batin Yoo Rim. Inilah yang paling ia tunggu setiap kali pergantian tahun yang semakin mendekat. Dimulainya wisata bersama teman-teman setelah otak ini dipaksa untuk mengerti seluruh materi dan diharuskan jawaban kita perfect benernya pada soal ulangan.

Pihak sekolah memutuskan untuk berwisata ke Busan. Disana juga cukup bagus pemandangannya. Tapi sebelum mereka akan bersenang-senang, mereka dibawa ketempat hewan. Kamu tau hewan apa?. Sapi.

Sebelum melakukan pekerjaan mereka untuk membantu merawat sapi hingga memerah sapi, mereka diperbolehkan berkeliling. Kebetulan saja Busan adalah tempat tinggal yang penuh kenangan kecil antara Yoo Rim dan Chanyeol. Tanpa ragu mereka menelusuri jalan dan sama sekali tidak takut tersesat. Sampai pada akhirnya mereka melihat gedung sekolah yang cukup sederhana namun banyak kenangan terlukis dan terukir didalamnya.

Chanyeol mengajak Yoo Rim masuk melewati gerbang dan duduk disebuah ayunan yang dulunya tempat mereka bermain.

"Tahukah kamu Yeolli-aa.. aku merindukan suasana ini. " ucap Yoo Rim sambil mengayunkan ayunan yang didudukinya menggunakan tenaga kakinya. Chanyeol yang mendengarnya hanya tersenyum mendengar perkataan Yoo Rim.

"Yoo Rim-aa.. aku ingin mengatakan sesuatu padamu."

"Katakan saja."

"Waktu kita masih kecil, aku masih ingat disaat aku masih gugup untuk mengatakan sesuatu padamu"

*FLASHBACK*

Chanyeol kecil yang tampan sedang menunggu seseorang di ayunan yang biasa mereka mainkan.

Tak lama, seseorang yang ditunggunya datang. Yoo Rim seorang gadis kecil berwajah manis nan cantik sedang tersenyum dan menyapa Chanyeol. Dulu Chanyeol adalah anak yang pemalu, dan tidak mudah untuk bergaul. Hanya Yoo Rim yang mampu membuatnya nyaman.
"Yeolli... kamu cudah lamaa? Maap yaa.." ucap Yoo Rim kecil.

"Ti-tidak ap-apa-apa.. " jawab Chanyeol kecil gugup. "I-ini buat amu. " ucap Chanyeol kecil kemudian dan memberikan sebatang coklat yang ia minta tadi pagi ke eommanya.

"Wah! Maacih Yeolli!." seru Yoo Rim senang karna ia mendapat sebatang coklat dari sahabat kecilnya itu.

"A-a-anu.. aku.. ak-aku mau bi-bi. " ucap Chanyeol yang masih tergagap-gagap dengan tingkah yang masih sangat polos.

"Yeolli! Ayo cepat kecana! Eomma kita ujah nunggu!" teriak Yoo Rim kecil tiba-tiba dan berlari-lari kecil menuju eommanya. Chanyeolpun menghembuskan nafasnya kasar dan mulai menghampiri eommanya.

I Want You To Be MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang