Author POV
"Oou! Ternyata rui chan telah memiliki pacar ternyata!" Ucap yuka menggoda rui
"D-d-de seperti nya dia salah mengirim?" Ucap rui malu ralat bukan malu lagi tapi sangat sangat malu
"Ehh? Salah mengirim? Di situ tertela raisuki!" Ucap yaka menggoda rui juga
"Nee-chan semua salah sangka!" Ucap rui memalingkan wajahnya yg telah merah!
"Oi!" Ucap kei tersenyum dengan luka yg banyak di wajahnya sehabis dikeroyok oleh para gadis
Rui pun menengok ke arah kei lalu
'Crekk'
Kei memfoto rui! Yg pipi nya sedang berwarna merah itu
'Brukk'
" mencari kesempatan dalam kesempitan" ucap rui kesal
Yang tadi itu kei ditendang keluar oleh rui
'Prok prok prok'
"De?" Ucap rui kaget
"Kamu sangat jago bela diri ya"ucap yuki tersenyum
"Hehehe sedikit sih!" Ucap rui malu
"Sudahlah ayo lanjutkan pestanya!" Ucap furi yg dibalas anggukan oleh para anggota nya
*****
"Silahkan kalian tidur!!"ucap furi dan seluruh anggota SKS satu persatu mulai kembali ke kamar nya"Huh!" Ucap furi jengah
Dan datanglah seseorang
"Eh? Awaru! Kenapa kamu tidak tidur!" Ucap furi kaget
"Aku! Tidak mengantuk!" Ucap awaru duduk di sofa panjang
"Lalu kemana hisuki?" Ucap furi bertanya
"Hisuki-chan sudah tidur!"ucap awaru tenang
"Ohh!lalu ada perlu apa kau kemari?" Ucap furi bertanya
"Hanya ingin mengobrol dengan furi-sama!" Ucap awaru tenang
"Ehh? Mengobrol dengan ku!" Ucap furi bingung
"Iya!" Ucap awaru datar
"Apa yg ingin kau bicarakan!" Ucap furi to the point
"Apakah hisuki chan jika hidup kembali ke bumi maka buki nya juga ikut atau tetap disini dan mencari omae-sama yg baru?" Ucap awaru tenang
"Aku tidak tau! Tapi kalau tidak salah! Dulu teman ku berkata!'jika sang tuan pergi ke bumi! Maka buki nya juga akan kembali ke bumi!' Kalau tidak salah begitu!" Ucap furi menyandarkan kepalanya
"Ohh!aku kira! Aku harus mencari omae-sama yg baru jika hisuki -chan pergi!" Ucap awaru tenang
"Oiya! Awaru saat pertama kali kau menjadi senjata hisuki! Kau mengambil alih tubuhnya!"ucap furi heran
"Ya! Karena aku tidak suka kepada seorang jalang! Jadi aku langsung menebas monsutā tersebut!" Ucap awaru datar
"Ouu! Aku baru mengetahui nya!" Ucap furi menganguk angukan kepalanya
"Furi-sama bagaimana caranya agar aku dapat mengotrol emosi ku ini!"ucap awaru cemas
"Ehmm? Latihan mungkin?!" Ucap furi memberi ide
"Dengan siapa?" Ucap awaru bingung
"Aku akan membantumu!" Ucap heoru tersenyum sembari menyadarkan tubuhnya di dinding pintu
"Eh? Mana mungkin!" Ucap awaru tak percaya
"Kau tak percaya? Aku dulu seperti mu! Aku selalu saja tidak bisa mengontrol emosi ku ini! Namun seseorang datang dan melatihku! Dan jadilah aku yg sekarang!" Ucap heoru datar
"Masa?" Ucap awaru memiringkan kepalanya
"Iya..!"ucap heoru singkat
"Bodo!" Ucap awaru meneruskan ucapan nya
"Huh! Keras kepala!?" Ucap heoru
"Furi-sama apa aku harus berlatih dengan nya?" Ucap awaru cemas
"Menurut mu?" Ucap furi bertanya balik
"Tidak!"ucap awaru singkat dan padat
"Tapi jawabanmu melenceng dia lah yg akan melatihmu!" Ucap furi yg mendapatkan senyuman dari heoru
"Furi-sama tolong lah ganti pelatihku!" Ucap awaru memohon
"De? Kenapa dia tidak akan menyakitimu kok! Aku jamin! Jika dia menyakitimu maka akan ku patahkan dia!" Ucap furi serius sepertinya
"De? Furi-chan kau kejam sekali kepada ku? Aku tidak akan menyakitinya kok!jadi lepaskan lah hukuman mu" Ucap heoru memohon
"BIG NO! OKE!" Ucap furi serius
"Fur..i!" Ucap heoru terpotong oleh furi
"HEORU! BIG NO!" Ucap furi lagi
"Hehehehe! Maaf marepotkan!" Ucap awaru tersenyum kecil
"Eh? Tak apa!" Ucap furi tersenyum
"Oiya!furi-sama kapan aku latihan?" Ucap awaru bertanya
"Sepertinya besok? Kalian latihan di tempat latihan oke jangan di lapangan! Aku masih berjaga jaga dari raja quarde!"ucap furi serius
"Baiklah! Furi-sama!" Ucap awaru
"Okelah!" Ucap heoru singkat
"Sudahlah! Cepatlah tidur!" Ucap furi memerintah
"Baiklah! Oyasuminasai! Furi-sama!"ucap awaru lalu melangkah pergi
"Huh! Sungguh sangat merepotkan!"ucap heoru datar
"Awas loh! Nanti JC lagi sama awaru! Dia kan imut?" Ucap furi menggoda heoru
"Mana mungkin? JC itu apa?" Ucap heoru bingung
"Mau tau ya?" Ucap furi bangkit dari duduk nya dan mulai berjalan ke arah pintu
"Ehmm!iya furi-sama!" Ucap heoru sedikit gugup
"Ja-tuh-cin-ta!" Bisik furi tepat di telinga heoru
"Bye!" Ucap furi lagi dan melangkah pergi
"FURI-SAMA!" Ucap heoru kesal
TBC
Author: wah saya gak nyangka loh udah 12 part lagi
maafkan kesalahan authornya pada chapter iniMulmed:Kei Azuwa (Si hentai) atau sai akamae
Terima kasih bagi para votte dan vomment nya ya!
KAMU SEDANG MEMBACA
World After Death
FantasyHisukito Usamera seorang remaja berusia 17 tahun yang harus merenggang nyawa saat menyelamatkan teman nya Hisuki di beritahu oleh seorang gadis cantik dan manis bahwa tanah yang dia pijak bukan lah bumi melainkan dunia setelah kematian Hisuki harus...