Reta terus meruntuki dirinya sendiri karena bangun kesiangan. Ia berjalan dikoridor kampus dengan tergesa - gesa. Tak sedikit orang yang ditabraknya karena Reta terlalu fokus bagaimana caranya agar ia bisa mencapai kelas pukul 8 tepat karena lima menit lagi kelas akan dimulai. Semua ini tidak akan terjadi kalau saja alarm membangunkannya. Oke sebetulnya alarm sudah membangunkan Reta, hanya saja ia mematikan alarm tersebut dan kembali melanjutkan tidur cantiknya itu sampai - sampai jarum panjang di jam dindingnya itu menunjukkan tepat diangka dua belas dan jarum yang lainnya tepat di angka tujuh.
Akhirnya Reta sampai dikelasnya satu menit sebelum kelas dimulai. Beruntung hari ini tidak ada kuis yang diadakan jadi setidaknya Reta bisa bersantai meregangkan tubuhnya setelah insiden 'mengejar waktu hanya untuk masuk kelas' eh istilahnya kepanjangan ya? Terserah deh mau dinamakan apa yang terpenting Reta bisa merilekskan tubuhnya.
"Claretta Alissya... bengong aja lo. Tuh, dosennya udah dateng" ucap sahabat Reta, Marsha. Reta sudah mengenal Marsha sejak mereka duduk dikelas 10. Bahkan sejak hari pertama MOS (Masa Orientasi Siswa) -untuk siswa yang baru saja lulus dari jenjang SMP ke jenjang SMA- diadakan. Namun Reta dan Marsha baru benar - benar dekat -dalam artian bersahabat- pada saat Reta dan Marsha duduk dikelas 12 karena mereka satu kelas. Dulu Reta dan Marsha tidak pernah sekelas baik kelas 10 maupun kelas 11 maka dari itu mereka baru menjalin persahabatan sejak Reta dan Marsha duduk semeja -satu meja dua kursi- dikelas 12 ini.
Marsha menjadi salah satu cewek most wanted dikampus. Marsha memiliki wajah khas orang jawa -Jawa Tengah- dengan bulu mata yang lentik juga bibir merahnya yang tipis. Tubuhnya pun bisa dibilang tinggi karena tinggi Marsha melebihi tinggi tubuh Reta. Dan juga tubuhnya langsing bak model - model yang sering menjadi cover di majalah - majalah yang Reta baca.
*****
Bismillahirrahmanirrahim..
Aku bawa cerita baru. Sebenernya sih, ini tugasku disuruh buat cerpen. Niatnya mau post dari kapan tau tapi baru kesampean sekarang karena masih banyak kekurangan disana sini dan aku edit sedikit. Well, enjoy my story. Semoga pada suka. Vote sama Comment juga yaa.. Masih butuh kritik dan saran.. Maklum baru belajar heheh..
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Us
RomanceDia selalu ada di dalam pikiran Reta. Dia sudah seperti bangunan permanen yang sulit di goyahkan bahkan di runtuhkan sekalipun. Dihati Reta pun sudah terukir indah nama dia. Dia selalu ada disamping Reta. Dia yang selalu membuat Reta merasakan berma...