Silent and Blind

Eomeoni

-Silent and Blind-
Happy reading yeoreobun...
.
.
.

GS, OOC
DON'T LIKE, DON'T READ
NO BASH AND NO PLAGIARISM PLEASE ^^,
Sorry for typo
.
.
.
I hope you'll like my story
.
.
.

Silent and Blind
C

ast : Kim Jongin & Do Kyungsoo (GS)

CHAPTER 15
Eomeoni...

Previous chapter

"Jongin-ah," panggil Kyungsoo dengan suara bergetar.

"Ini aku," balas Jongin.

"Aku tahu jika kau benar Jongin. Jongin yang aku cari," ucap Kyungsoo menahan tangis.

Jari Jongin dengan lembut menghapus air mata Kyungsoo.

"Maafkan aku," ujar Jongin.

Kyungsoo menangis semakin menjadi dengan matanya yang terus berair. Tak tahu apa yang harus ia katakan. Hanya bisa menangis. Menangis tersedu menatap wajah Jongin. Perlahan tangannya menyentuh wajah Jongin. Dengan mata tertutup tangannya perlahan meraba setiap lekuk wajah Jongin. Tangisannya semakin menjadi saat ia benar yakin pria di hadapannya benar Jongin yang selama ini ia cari.
.
.
.
.

"Ini benar kau, kau Jonginku, kau benar Jongin," ucap Kyungsoo dengan terisak.

Sambil memeluk tubuh Kyungsoo Jongin berbisik menjawab pertanyaan Kyungsoo.

"Ini aku."

"Aku tahu itu kau, aku tahu itu."

"Maafkan aku kerana aku tidak mengenalimu," ucap Jongin lirih.

"Tidak, tidak, aku yang meminta maaf, aku yang meminta maaf karena aku tidak tahu jika kau itu Jongin."

Kyungsoo melepaskan dekapannya. Lalu ia sentuh wajah Jongin pelan. Ia sentuh wajah Jongin dengan kepalanya yang terbalut perban.

"Apa yang terjadi padamu? Kenapa kau terluka seperti ini?"

"Aku baik-baik saja," jawab Jongin.

"Tapi kepalamu."

"Ambil pakaian hangatmu, dan ikut aku,' pinta Jongin.

"Tidak perlu. Ayo kita pergi saja."

"Ini suda-"

Belum sempat Jongin melanjutkan perkataannya, Kyungsoo terlanjur menarik lengannya.

"Memang kau tahu kemana aku akan mengajakmu pergi?" tanya Jongin meragukan.

"Tidak," jawab Kyungsoo santai.

Kyungsoo mengusap-usap lengannya sendiri karena udara dingin. Jongin yang berjalan di samping Kyungsoo dengan sigap merangkul Kyungsoo.

"Aku sudah katakana padamu untuk memakai pakaian hangat," omel Jongin.

"Aku tidak apa-apa."

"Aku tidak suka melihat seseorang saat dia mengatakan jika baik-baik saja tapi berbeda dengan yang aku lihat."

Jongin menghentikan langkahnya. Menatap Kyungsoo lalu menghela napas.

"Tidak bisa. Ayo kita pulang," ajak Jongin.