mi amore isabella

chap 9 menggoda suamiku

Bella pov

Ku memberanikan diri mengakses skype aku ingin melihat suamiku apalagi kehamilan ini membuat aku makin merindukan kehadiran suamiku.

Aku mendapat kabar dari sonya beberapa lama ini semenjak kehilanganku dia selalu tinggal di kantor tampak tidak terurus dan selalu online karena mencari kabarku. Dan sebelum dia kaget dengan apa yang akan ku lakukan aku mengirimi surat melalui sonya ke sekertarisnya.

Sonya meletakkan suratnya di meja sekertaris mario saat tidak ada orang lalu sonya mengumpat di balik dinding yang tidak terlihat

Saat sekertaris itu menemukan surat itu di meja dia langsung membawanya ke bosnya.

Dan dari balik jendela sonya menghubungiku sambil mengintip "surat itu sudah diberikan kepadanya have nice kangen2an ya c u at home oiya jangan lupa pake bajumu hahaha" dia tertawa puas.

"Sonya" rajukku dan kututup telefonku aku sudah tak sabar melihat suamiku.

Setelah ku lihat wajah suamiku yang sayu penuh rindu aku melakukan aksiku.

-----------------------------------------------

Mario pov

Kupandangi laptopku yang menyala ada video wanita tanpa busana mukanya mirip sekali apa ini tidak mimpi sambil mengucek mataku.

"Hai"sapa wanita itu.

Aku hanya bisa terpana tak percaya"kau siapa"tanyaku.

"Apa kau sudah lupa setiap jengkal tubuh istrimu?"tanyanya.

"Benarkah kau bella aku sangat merindukanmu dimana kamu tinggal sekarang aku akan menjemputmu"jawabku dengan berapi-api.

"Jangan sekarang sayang aku tidak ingin terjadi sesuatu jika sudah saatnya aku akan kembali padamu"jawabnya dengan lembut berusaha menenangkan aku.

Lalu hei apa yang dia lakukan dia melenggok-lenggokan tubuhnya,"apa yang kau lakukan sayang?apa kau sedang menggodaku?."

Dia berkacak pinggang "apa kamu ga tau ini namanya striptease hah?"dengan nada sebal.

aku langsung tertawa lepas aku kangen dengan gaya nya itu oh istri kecilku.

"Tonton Aku kau akan sangat puas sayang"jawabnya dengan nada menggoda.

Aku meneguk ludah perlahan serasa itu adalah oase terakhir di padang gurun indahnya yang kulihat dia memainkan vaginanya di hadapanku.saat ku pegang bagian bawahku terasa mengeras dan meronta ingin keluar oh ku tak bisa menahannya sebelum mengocoknya kurasakan celanaku sudah basah aku mendesah nikmat.kuucapkan thank you love tanpa suara ke arah layar dan dia memberikan kiss jauh.

"Maafkan aku sayang baru ini yang bisa ku lakukan sampe ketemu lagi next time dan aku akan sering mengirimimu email"katanya dengan muka sendu.

"Tunggu biarkan aku menjemputmu" jawabku dengan nada yang memohon.

Dia menitikkan airmata dan mencium layar dan bibirnya bergerak membentuk kata good bye my love.

"No no no tolong menyala lagi" aku marah mengumpat ke arah layar.
Aku berteriak sekertarisku dengan segera masuk dia bertanya-tanya "bapak kenapa ada yang bisa saya bantu?" tanyanya dengan ketakutan lalu dia memandang ke arah celanaku dan aku langsung menyadarinya dengan segera aku pergi ke kamar yang berada di kantorku meninggalkan sekertarisku dengan wajah penuh tanda tanya.

Sambil membersihkan diriku aku bicara dengan diriku sendiri ada apa sebenarnya bella kenapa ini seperti sebuah permainan aku harus mencaritau ada apa.

#########################

Tbc

Maaf ya sekian dulu ga bisa panjang2.

Dan lg ga bisa sering2 update di kehidupan nyata lagi banyak urusan bahkan sampe ga bisa baca cerita2 fav eike.hiksss sedih akunya

Bella"kasian deh lw!!."

Kataku"bella kurang ajar awas ya ga kusambung cerita nya baru tau rasa."

Jawab bella"itu sih tsrah situ kan situ yang rugi ga dpt bintang hehhehe kaburrr."

"Dasar bella kupreeetttt"sambil maen kejar2an.

Maaf jg ya banyak typo no edit soalnya.

C u next chap.