Which One?

Chapter 4

" Ah , apaan sih kak , udah ya aku ke bawah dulu " Kataku mengalihkan pembicaraan.
" Yaelah lu mah , btw tadi gue cuma bercanda , gue gak naksir kok ama cowok lu , udah sana " Kata Kak Rachel , lalu ia pun masuk ke kamarnya.

Aku pun turun , disana aku melihat kak Jose yang gantengnya sungguh , maksimal banget , aku pun menghampirinya.

" Kak? Maaf lama " Kataku.
" Iya , gak papa , yaudah yuk " Ajak Kak Jose , lalu ia pun menarik tanganku dan masuk ke dalam mobilnya.

Setelah sekitar 30 menit , kami pun sampai di sebuah restoran yang cukup mewah .

" Mau makan apa , Chloe? " Tanya Kak Jose sambil senyum.
" Em , sama aja kayak kak Jose " Kataku sambil tersenyum kembali kepadanya.
" Yaudah , aku kesana dulu ya " Kata Kak Jose.

Dari jauh , aku melihat kak Jose sedang memesan makanan , Tak lama kemudian , ada seorang perempuan yang menghampirinya , dan mereka terlihat sangat akrab , seperti sebuah pasangan yang sangat harmonis dan bahagia , hatiku pun sakit , cemburu sekali rasanya melihat mereka. Tapi , aku memutuskan untuk diam . Tak lama kemudian , Kak Jose pun datang kesini.

" Chloe? Kenapa? Kok murung? " Tanya Kak Jose.
" Gakpapa kok kak " Kataku murung.
" Ayolah , kamu gabisa bohong , kenapa? " Tanya Kak Jose.
" Tadi disana , kak Jose ngomong sama siapa? " Tanyaku.
" Oh itu , dia sekelas denganku " Kata Kak Jose.
" Kelihatannya kalian sangat dekat ya , kalian cocok " Kataku sambil tersenyum , ya , senyum palsu , hatiku sakit sekali.
" Hahaha , apaan sih kamu , ya emang bisa di bilang lumayan dekat sih " Kelihatannya Kak Jose senang sekali saat kubilang seperti itu.
" Yaudah , tu makanannya udah datang , ayok dimakan" Kata Kak Jose.

Setelah makan , kami pun pulang...

" Makasih ya udah temenin aku hari ini , jaga diri ya , bye " Kata Kak Jose.
Aku pun tersenyum dan masuk ke rumah.

" Gimana nge-datenya? Sukses? " Kata Kak Rachel.
" Apaan sih kak , kami gak ngedate kok " Aku pun langsung naik ke kamar.

Aku masih teringat kejadian tadi , Kak Jose terlihat sangat romantis dengan perempuan tadi , dan kak Jose juga bilang mereka lumayan dekat , rasanya bingung sekali , sedekat apa mereka? Aku capek , selalu saja ada pikiran buruk tentang Kak Jose , Apakah butuh rasa sesakit ini kalau mencintai cowok seganteng Kak Jose?

Tiba" ada yang meneleponku , dari nomor Tak dikenal , kupikir itu kak Jose .

" halo? Kak Jose? "
" Apaan , lu mah Jose mulu "
" Loh? Alex? Kok lu bisa dapat nomor gue? "
" Kayaknya gak penting ya , eh btw lu lagi ngapain? "
" Ngapain lu telepon gue? Nanya"in lagi ngapain lagi , suka" gue lah mau ngapain , kok sibuk "
" Jutek amat jadi cewek ah "
" Udah lah , sayang pulsa oi , udah ya "
Aku pun mematikan telepon...

Besoknya , aku pun pergi ke sekolah dengan muka yang lumayan kusut , aku masih mengingat kejadian kemarin , bukan tentang teleponan gak jelas dengan Alex , melainkan kejadian di restoran , Kak Jose.

Saat aku berjalan menuju kelas , tiba"...

" Chloe "
" Kak Jose? "
" Hai , ohya itu ke....... " Belum siap kak Jose ngomong , tiba" ada seseorang yang menepuk pundaknya.

" Jose? Ayuk , katanya tadi mau ke kantin? " Kata Seorang perempuan.
" Tania? Iya" bentar " Kata Kak Jose.

Dia adalah perempuan yang berada di restoran kemarin , ya , yang berbicara dengan kak Jose .

" siapa kak? " tanyaku kepada kak Jose.
" Oh kenalin , ini Tania , cewek yang kemarin kamu tanyain di restoran " Kata Kak Jose.
" Oh , Chloe " Senyumku sambil menyodorkan tangan.
" Ck , ayok lah Jos , aku laper " Kata Tania yang sama sekali tidak membalas tanganku.
" Iya" , udah dulu ya Chloe , nanti aku temuin kamu , bye " Kata Kak Jose.

Perempuan yang bernama Tania itu manja sekali , apa itu pacar Kak Jose?