They Wont Us #29

874 61 7
                                    

Shawn POV

Tanpa menyapa atau apapun aku langsung memeluknyaa seerat eratnyaaa.. aku sangat merindukannya

"Hi.. i miss you so much babe" kataku

Tapi dia diem aja bahkan dia tidak membalas pelukanku.. akhirnya aku melepaskan pelukan ini walaupun aku sangat rindu dengannya. Saat aku melihat wajahnya, aku terkejut melihat matanya yang sembab dan agak merah.. dan wajahnya flat sekali tidak menunjukkan kesenangan karena aku pulang

"M--meggie?? Are you okay?" Tanyaku

Aku melihat matanya mulai berkaca dan air mata perlahan turun.. dia langsung lari ke kamar.

Aku langsung mengejarnya ke kamar

TOK TOK TOK
"MEGGIE??? TELL ME WHATS HAPPENS??" teriakku sambil menggedor gedor pintu kamar.

Tidak ada jawaban darinya.. aku bingung dan sangat khawatir.

"MEGGIE OPEN THE FUCKING DOOR PLEASE" teriakku..

Sungguh ke khawatiranku menimbulkan emosi.

Meggie POV

Sial! Dia memelukku!

Ugh ya seharusnya aku senang karna shawn sudah balik lg. Tapi aku sama sekali tidak senang. Malah aku pengen gak ketemu lg sama dia. Pria gila. Dia terus mengetuk pintu dengan keras dan terus berteriak. I dont fcking care!

"MEGGIE KAMU KENAPAASIH? PLEASE TELL ME... I LOVE YOU" Teriak shawn

Najis peduli banget dia nanyain ttg aku. Bisa bisanya dia mengatakan i love you setelah dia menyuruh aku melakukan aborsi.

Kepalaku sangat pusing mendengar teriakan shawn. Ingin sekali rasanya aku kabur tapi sayangnya dikamarku tidak ada jendela untuk keluar. Shit. What should i do...... shawn terus mengetuk ngetuk pintu kamar

'Omongin aja dulu baik baik sama dia' tibatiba perkataan derry muncul dipikiranku

Ok, dengan memberanikan diri, aku membuka pintu.

"MEGGIE!! ADA APAA?KAMU GAK SENENG AKU PULANG?" Shawn langsung berteriak dihadapanku

"Aku mau ngomong sama kamu" kataku dan langsung berjalan ke sofa ruang tengah di rumah.

Shawn mengikutiku jalan dari belakang.

"Ada apa??" Kata shawn pas dia duduk

Kok dia santai banget! Ish kayak gatau apa apaan aja deh ih! Malah nanyain ada apa! Najis ih keseeeel

"Ada apa??? Ada apa denganmu shawn!" Kataku
"Hah?? Kok aku??" Shawn bingung

Dia sama sekali gak tau apa apa! Ish

"Jadi kamu lupa sama apa yang kamu dengan anak ini? Hah? Jadi kamu lupa kalau kamu mau aborsi anak ini??!" Kataku dengan emosi
"Ih kamu ngomong apa sih??! Aborsi? Maksudnya apaa?! Tolong jelasin" Kata shawn masih bingung

Kok dia aneh bgt sih

"Jadi kamu gatau? Yakin ha? Bisa banget deh acting nya! Nih ya aku jelasin,,,,," kataku dan mulai menjelaskan semuanyaa dari awal. Tapi pas selesai jelasin, aku menangis

"Kamu tega shawn ngelakuin ini hiks... kalo kamu gamau anak ini, aku bisa urus dia sendiri! Hiks,,, kamu gaperlu nyuruh aku melakukan hal keji itu! Sekarang yang aku tanya, kamu masih mau nyuruh aku buat gugurin anak ini???" Kataky sambil menangis. I cant help myself. This is really hurt me.

"SUMPAH DEMI TUHAN AKU SAMA SEKALI GAK MENYURUH DOKTER ELLE UNTUK MEMBUAT JADWAL ITU! AKU SANGAT MENGINGINKAN ANAK INI. DIA DARAH DAGINGKU!" teriak shawn

They Wont Us [Shawn Mendes]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang