YOU MAKE ME WANNA 'AH'

12

(HARRY'S POV)

Aku dan camila sudah kembali ke hotel dan akan menyiapkan barang barang kami untuk kembali ke boston.
Huh dia sedang tidur, mukanya terlihat sangat lesuh dan capek.

Karena aku tidak tega dan kasihan melihat muka cantiknya yang tertidur itu aku menggendongnya saja sampai ke kamar hotel kami.
Sepanjang jalan orang orang memperhatikan aku yang menggendong camila, aku tak peduli.

Sesampainya di kamar aku langsung membaringkan camila di tempat tidur dan menutup tubuh mungilnya dengan selimut.
Aku terdiam sebentar memperhatikan wajahnya yang manis, rasanya ingin sekali aku menicumnya dan langsung mentelanjangi dirinya dan bersutubuh dengan dia.
Tapi dia terlalu polos.

"Uhuk uhuk!" Sial! Penyakitku kembali kambuh ya penyakit, aku sebenarnya menggidap penyakit HIV. penyakit yang sangat amat berbahaya dan tidak ada obatnya, hanya berkat dari Tuhanlah yang bisa menyembuhkan panyakit ini.

Aku mencoba menghubungi Louis untuk menjemputku dan mengantarku ke rumah sakit, karna dia  yang tersisa di paris, sedangkan Niall dan Liam sudah kembali ke boston.

Astaga perut ku sakit sekali, kepalaku terasa begitu pusing hingga aku sempoyongan berputar putar.
Segalanya buram, aku menahan bobot tubuhku di meja kecil kamar hotel ini agar aku tak terjatuh. Tapi hasilnya nihil. Aku terjatuh dan menabrak gelas hingga terjatuh kelantai dan membuat camila terbangun sial jangan sampai dia bangun dan mengetahuinya

"Ha-harry?" Camila terbangun dan melihatku dengan tatapan herannya

"Astaga Harry!" Dia tersadar dan lari kearah ku dan dengan cepat dia membantuku berdiri dan menggiringku ke tempat tidur.

Sedangkan aku masih diam merasa sakit

"Harry ceritakan apa yang terjadi" dia duduk diseblahku dan bertanya sambil menatapku

Aku masih terdiam "harr!"

"Diam kau camila! Sekarang cepat ambilkan aku obat! Ada di koperku bagian depan cepat!" Aku menyuruh camila menggambil obat pereda sakitku dari dokter yang berada di koperku, dia terlihat seperti sedih aku bentak seperti tadi maafkan aku camila aku tak bermaksud membentakmu.

Dia berlalari dengan sirgap dan membuka koperku mengambil kapsul di pelastik kecil dan memperhatikannya sebentar kemudia lari ke arahku.

"Ini" dia meyondorkan tangannya kepada ku

"Oh ya air, sebentar" dia terlihat begitu tergesa gesa dan panik.

Setelah dia memberi air aku langsung memasukan dua buah kapsul peredam sakit ini kedalam mulutku.

Camila masih berdiri didepanku sambil memainkan jari jarinya

"Maafkan aku camila aku tadi telah membentakmu dan merepotkanmu"

"Tidak Harry tak apa, ini sudah tugasku"

"Tapi bisa kah kau ceritakan semuanya kepadaku please?" Mohony sambil menekan kata please

"Baiklah mari sini duduk diseblahku" aku menepuk nepuk kasur diseblahku bertanda untuk menyuruhnya duduk diseblahku

Dia langsung menjatuhkan bokonnya tepat diseblahku

"Jadi begini, dulu kedua orang tuaku sering bertengkar oleh karena masalah masalah pekerjaan ayahku yaitu pekerja di bengkel, dan tentu bekerja di bengkel penghasilannya tak seberapa.
Tidak bisa mencukupi kebutuhan kami sehari hari untuk makan, belanja, dan biaya sekolahku. Semenjak itu terjadi ibuku sering melimpahkan emosinya kepadaku memukulku, menghukumku, mengusirku dari rumah, begitu juga dengan ayah. Karena semua itu aku sangat benci dengan mereka berdua.
Aku pergi meninggalkan mereka berdua dan kabur dari london pergi ke london. Sampai sekarang aku tidak tahu dimana keberadaan mereka.
Aku merasa sedih dan takut juga sebenearnya tapi keadaan berfakta terbalik. Aku juga meninggalkan cinta pertamaku disana"

"Wait! What? Cinta pertama? Kau pernah jatuh cinta?" Potongnya terlihat  kaget sepertinya dia cemburu hehe

"Ya aku pernah jatuh cinta.
Tapi aku tidak mau jatuh cinta lagi, karena apapun yang jatuh pasti akan pecah" kataku bijak

"Sok bijak kau ini Harry!" Dia mendorong lenganku dan tertawa.
Aku juga ikut tertawa bersamanya, dia cukup menghibur juga.

"Jadi terus?" Katanya lagi

"Ya setelah itu aku pergi dari rumah dan pergi ke boston menggunakan uang tabunganku dari bekerja di toko roti kecil. Dan saat aku di boston aku sering mencari jalang jalang dan seks bebas, dan karena itu aku sekarang terkena penyakit HIV"

"What!!!!!!!! Hiv? Harry kau pasti bercanda" dia berdiri kaget dan terlihat matanya yang sudah berkaca kaca.

(CAMILA'S POV")

"What!!!!!!!! Hiv? Harry kau pasti bercanda" aku berdiri kaget mendengar cerita Harry tau bahwa dia mengidap penyakit HIV aku sangat terpukul.
Selain dia berpenyakit berbahaya itu berarti juga dia sering melakukan seks bebas dengan orang lain,ya tuhan rasa sakit yang aku rasakan sangat bertubi tubi,wait? Apakah itu berarti aku mencintainya?

Mungkin

Tak terasa tetesan air mata sudah jatuh dari kelopak mataku, aku tak bisa menahan rasa sakit ini lagi

"Aku tak bercanda camila, aku tau kau pasti sudah tidak mau bekerja denganku lagi karena panyakitku ini.
Aku kotor cam"

Aku tidak menjawab kata katanya tetapi aku langsung ikut duduk disblahnya lagi dan memeluk Harry dengan erat "aku akan menjagamu sampai kapanpun Harry, aku sayang kepadamu. Aku tak ingin meninggalkan mu, aku mau selalu ada diseblahmu. Jangan khawatir" bisiku sambil memeluknya

"Aku sangat amat menyayangi mu cam berjanji jangan tinggalkan aku"

"Aku janji" kataku menyudahkan pelukanku tetapi tangan Harry menarik tubuhku pelan dan mencium bibirku lembut, dia menyudahi ciuman singkat kami ini.

"Tidurlah Harry sebentar kau ada waktu untuk tidur, aku akan merapihkan bajumu dan saat mau berangkat aku akan membangunkan  mu"

"Terima kasih cam" dia mundur dan membuka bajunya tuhan surga ada didepan mataku saat ini, tubuhnya begitu indah. Kemudian dia menutup dirinya dengan selimut malangnya kau harry

Aku kembali berjalan untuk pergi ke toilet sebentar tapi seseorang memanggilku

"Camila?"

Dek aku tegang apa yang akan Harry bilang kepadaku  apa dia akan bilang bahwa dia mencintaiku?

"Ya?"

"Maaf telah merepotkanmu" katanya sambil tersenyum manis

Dugaan bodohku salah "ya tak apa"

THANK YOU GUYS!

Sorry for typos

KEEP READING AND VOTING.

Masih banyak hal hal yang ga terduga dan seru dan banyak deh kedepannya!

VOMMENT PLEASE!

Dan coba dong  kalian comment, gimana menurut kalian tentang cerita ini sampe saat ini. Kepo aja siapa tau jelek :(

STAY FABULOUS😘