cemburu? no!

1.7K 77 1
                                    

Jangan lupa voment ya :)
Please .

"Sisi?" Sambil menepuk pundak sisi

Sisi berbalik. Matanya menangkap wajah familiar sangat tampan aalis tebal, bibir pink... "sengat menggoda" batinnya.

"Kamu kenapa? Aku keget banget ngeliat kamu marah kayak tadi" menarik nafas "kamu..." sebelum al melanjutkan kalimatnya, sisi langsung memeluk tubuh atletis al .

"Heiiii... kamu kenapa? Ada masalah?"

Sisi menggeleng

"Terus kenapa marah-marah kayak tadi?"

"Aku ketiduran... terus gebetan kamu datang dan marah-marah nggak jelas" sisi memanyunkan bibir mungilnya

"Gebetan?" Al menggaruk kepala "nggak tuh! Ohhhhh! Kamu cemburu ya? Makannya jadi galak kayak tadi? Hahah" al manahan perutnya yang terasa sakit karene tertawa

Pipi sisi memerah "apaan si!" Ia pergi meninggalkan al. Al yang menyadari hal itu . Langsung menarik kerak baju sisi "mau kemana?"

"Apaan sih?!"
"Al lepasin gue!"
"Lepaassss................" CUP!
Sisi terdiam, bibir al menempel pada bibir sisi. Al memaksa lidahnya masuk "mmpppthhhh..." sisi berusa berbicara dengan bibir yang sedang disumpal dengan bibir seksi al.

Plup! Al semakin dalam dan "plak!"

"Apaan sih" wajah sisi memerah seperti tomat, karna menahan malu

"Dasar playboy!" Meninggalkan al dengan  terdiam

.....

Al pov

Aku baru saja mengecup bibir sisi, Sangat lembut. Dia hanya terdiam, mungkin dia kaget, atau itu first kissnya?

"Hhhhmmm" aku mmejamkan mata sebentar, merasakan  angin yang berhembus .

"Sisi, kenapa lo selalu nolak gue. Gue beneran sayang ma lo!"  Batin gue

"Arrrrrrgghhhhhh!!!!"  Gue berteriak sekencang-kencangnya

Gue suka benget sayang banget sama lo si. Gue tau lo nggak mau gue dekat sengan banyak cewek... gue bakal ngelakuin itu asal lo jadi milik gue.

.....

Author pov

"Halo?. Nay lo dimana?" 
"Iya si, gue diparkiran. Tungguin dekat pintu masuk ya"

"Nayyy..nayyy! Sini!" Sambil melambaikan tangan

Nayla berlari kecil menuju ke arah sisi. Mereka berdua tertawa riang . Sore ini mereka memutuskan untuk ke mall. Sisi memakai sweter pink dan rok diatas dengkul berwarna biru . Nayla juga memakai sweeter pibk yang sama percis dengan punya sisi dan memakai rok
Kuning. Rambut sisi diurai sebahu dan menghiasinya dengan bando berwarna biru .
Sedangkan nayla mengikat rambutnya bulat.

"Nayy kita nonton yukk.." ajak sisi

"Nanton apa?"

"Gue pingin film horor" sambil terseyum

"Yukk.."

.....

"Nay aku beli minum yaa !"

"Ok"

Nayla dan sisi berpisah. Nayla membeli tiket dan sisi membeli minum dan popcorn.

"Mbak cola-colanya 2 . Sama sweet popcornnya 2 yang s ya mbakk"

"Jumlahnya 52.500"

Sisi mengeluarkan dompet "nih"

"Terimakasih"

.....

"Nay kita nonton film apa?"

"Badoet"

"Oke dehh"

Sisi sangat menyukai film horor tetapi juga ketakutan kalo nonton

"B 8 & B 9" kata wanita cantik didepan pintu menuju studio. Serta merobek setengah tiket. Sisi dan nayla  berjalan menuju kursinya masing-masing.

Lampu dimatikan. Dan filmpun dimulai

Awalnya sisi tidak merasa takut . Tetapi karena melihat badut yang menakutkan sisi mulai menutup matanya.

"Aaa!" Teriakan sisi tertahan. Tanpa ia sadari . Ia memegang kuat tangan seseorang disampingnya

"Kok aneh ya?" batin sisi

"Tangannya nayla lebih besar? Jaket kulit?" sisi membuka mata perlahan dan...

Yup!

Seorang pria tanpan memandanginya dengan bingung

"Kamu takut?" Tanya pria itu lembut

Sisi menggelengkan kepala. "Nggak kok. Kaget doang"

Pria itu tersenyum. Sisi kembali menonton . Pria itu terus melihat kearah sisi.

"Kamu kenapa ngeliatin aku terus? Suka ya?"

"Suka kenalan si iya. Tapi mau aku juga pengen ngomong sesuatu ke kamu" sambil tersenyum

"Ngomong aja"

"Sampai kapan...
Kamu....
Mauu....
Megang ..
Tangannn..
Aku."

Sisi kaget dan membulatkan matanya.

"Opsss! Sorry..sorry..." pipinya berubah menjadi merah

"Nggak apa2 kok"

Karena kajadin barusan sisi hanya terdiam . Rasa takutnya telah tertutupi dengan rasa malunya.

....

Filmpun selesai . Sisi langsung menarik tangan nayla keluar.

"Duhhh.. sisi pelan dikit napa sih !"

"Ihk .. lo nggak tau apa-apa! Ayo cepeettt!" Sambil melirik kebelakang

"Si berhenti dong . Capek nih" gerutu nayla

"Yaudah . Makan dulu dehhh..."

"Makan apaan?" Nayla melirik resto sekitar

"Gue kepingin bistik ayam solaria nay"

"Yaudah . Let's go!"

Semua cowok yang berpapasan dengan sisi dan nayla , selalu melihat dengan pandangan nakal.

Pelayan datang dan memberikan menu  untuk sisi . Setelah memesan makanan sisi berjalan menuju kasir untuk membayar.

"Jadi bistik ayam 1, bistik sapi satu, es tehnya 2. Harganya 82.000" sisi mengeluarkan uang 100.000. Tiba-tiba seorang menepuk pundak sisi...

"Heyyyy.." sapa seorang di belakang sisi

Hai readers sorry aaa . Kalo ceritanya kependekkan .
Jangan lupa vomentnya aa :)

Two boysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang