Akashi POV
Cih, perempuan itu benar-benar menggangguku. Apa dia tidak tahu? Kalau kehadirannya membuatku kesal? Ya kesal karena dia sering membuat jantungku berdetak cepat seperti baru habis olahraga.
Semenjak perempuan itu memberikan bentonya padaku, aku sering memikirkannya. Perempuan itu bernama [Fullname], perempuan dengan sifat ceria walaupun sedikit pemalu itu berhasil menarik perhatianku.
Kadang-kadang aku sering memperhatikannya ( dan ketika ia mengetahuinya, aku langsung memalingkan wajah ke arah lain ) bersama temannya yang berambut biru muda, kalau tidak salah nama temannya mirip dengan nama produk saos tiram itu (Kimi : Huaaa!! Akashi menghina nama OC Kimi, Akashi : Memangnya aku peduli?, Kimi : 'dasar kapten cebol yang sok berkuasa', Akashi : Apa kau bilang! Sini kau! *sambil ngeluarin gunting keramat*, Kimi : MAMAAAAAA!! #Abaikan).
Aku sering merasa heran dengan sifat [Name]. Ketika dia dengan orang lain, dia menampilkan ekpresi dan perilakunya yang periang. Tapi, saat denganku dia seperti orang yang baru habis lihat hantu. Apa dia takut padaku? Hah, sepertinya aku harus sedikit lembut padanya.
Normal POV
Bel pulang sudah berbunyi, dengan tergesa-gesa [Name] merapikan bukunya. Cuaca diluar sedikit mendung, mungkin ini yang menyebabkan [Name] terburu-buru. Ketika ia baru menginjak kakinya keluar sekolah, hujan pun turun dengan lebatnya, membuat [Name] berlari masuk ke gedung sekolah dan berteduh disana. 'Gajah makan kawat, Gawat! Bagaimana ini? Hujan sangat lebat, mana pake acara ngga bawa payung lagi.' Batin [Name]. Sepertinya ia harus menunggu sampai hujan berhenti.
Disaat [Name] sedang melamun, ia tidak sadar kalau sudah ada seseorang disampingnya. Membuat [Name] sadar dan langsung berteriak kaget yang juga membuat orang disampingnya menutup telinga dari teriakan gadis disampingnya.
"A-Akashi-san, kau membuatku hampir serangan jantung!" ucap [Name] setelah habis berteriak.
"Makanya jangan melamun. Kau mau membuat telingaku Tuli?" balas Akashi sinis, membuat gadis disampingnya menunduk.
Akashi menghela nafas.
"Kau belum pulang?" Akashi bertanya, mencoba membuat suasana sedikit hangat.
"Be-belum Akashi-san. Aku sedang menunggu hujan reda." Jawab [Name]
"Hmm, kalau begitu biar kuantar kau pulang." Jawab Akashi seenaknya.
[Name] langsung terkejut ketika mendengar perkataan Akashi. Dia mengangkat wajahnya yang tadi tertunduk untuk menatap Akashi, tapi tak lama kemudian dia kembali tertunduk ketika mata [Eyes Colour]nya tak sengaja bertatapan dengan mata Akashi.
"Ta-tapi Akashi-san-"
"Aku tidak menerima penolakan."
Setelah memotong perkataan [Name], Akashi dengan segera menarik tangan [Name], berlari keluar sekolah menuju supirnya yang sedang menunggu. Setelah sampai, Akashi meminta-memerintah- [Name] untuk masuk ke mobilnya.
Keheningan menyelimuti keduanya. [Name] yang asik memandang keluar jendela sedangkan Akashi yang sibuk dengan smartphonenya.
DEG DEG DEG
'semoga Akashi-san tidak mendengarkan suara detak jantungku.' Harap [Name] cemas.
Reader POV
Aku benar-benar gugup.. rasanya ingin lari saja. Berduaan bersama Akashi-san rasanya Kyaa. Apalagi ketika Akashi-san memegang tanganku, rasanya hangat. Apa Akashi-san juga merasakan apa yang kurasa? Hah, semoga iya.
Normal POV
Disaat [Name] sedang sibuk mengatur kegugupannya, ia tidak sadar jika Akashi sedari tadi sedang memperhatikannya. Akashi melihat [Name] sedikit mengigil. Mungkin dikarenakan mereka berdua yang lari ditengah hujan tadi. Akashi menghela nafas kemudian menyampirkan jaket yang selalu ia bawa di dalam tasnya (A/N : Author ngawur.) ke [Name].
[Name] yang menyadari itu langsung terkejut dan menatap Akashi. Mata mereka berdua bertemu membuat Akashi dan [Name] terpaku seakan sedang melihat pemandangan indah. [Name] yang semakin merasa gugup menundukkan kepalanya dengan rona merah yang tertempel diwajahnya. Akashi menyadari itu dan itu membuatnya tersenyum tipis. Gadis dihadapannya ini benar-benar membuatnya tertarik.
TBC
Huaaaa.... gomen reader-san.
Kimi tahu kalau ceritanya pendek. Gomeeenn mengecewakan kalian :'(
Oh ya, sepertinya cerita ini akan selesai. Kimi merasa senang ada yang mau membaca cerita Kimi. Vote dan Comment pun membuat Kimi makin bersemangat..
Yosh! Baiklah, sekian dulu yaa ngerumpi(?)nya...
Kritik dan saran Kimi terima dengan tangan terbuka.
By : kimikoangel17
![](https://img.wattpad.com/cover/55080332-288-k733368.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Me and My Emperor [Akashi Seijūrō]
Fanfiction[Akashi x Reader] ⁺ ˚ . * ✦ . ⁺ .⁺ ˚ . * ✦ . ⁺ . . ⁺ ⁺ [Under Editing] ❝ Perjalananmu dimulai ketika Akashi masuk ke dalam kehidupanmu ❞