Hari-Hari Bersamanya...(2)

173 17 3
                                    


1 minggu kemudian ...

Angel mengikuti audisi untuk memasuki Julliard , Angel mondar-mandir di depan cermin tanpa berhenti, rasa gugup menghinggapi sebagian hatinya, sebagian lagi dihinggapi rasa cemas dan khawatir. menunggu Justin, Justin kau dimana ?? apa dia lupa ??, tingga beberapa orang lagi gilirannya tiba ..

"Angel kau sudah siap ? sebentar lagi giliran mu tiba " Angel terkejut dengan kehadiran mom

Angel keluar dari tempat ini dan berjalan menuju tempat audisi

Justin kau dimana ? sampai saat ini kau belum datang juga ?

~~

Audisi telah selesai dan Angel lolos untuk audisi selanjutnya.

"Angel!"

Angel mendengan seseorang memanggilnya , suara itu tak asing lagi baginya , iya, itu Justin seorang pria yang sedari tadi ia tunggu kehadirannya. Angel menatapnya dengan kecewa

"kau melewatkannya Justin, kau melewatkannya " Angel berkata dengan matanya tidak menatap kepada Justin , ia takut ia menangis bila ia menatapnya.

"Maafkan aku Angel , aku sudah berusaha untuk datang tepat waktu , tapi ada suatu hal yang aku harus selesaikan sekarang" terdengar suara penyesalan yang keluar dari mulutnya.

"aku belum bisa memaafkan mu Justin, kau sudah melewatkan moment paling penting di hidupku " Angle berbicara sambil terisak , tak sadar air mata nya sudah jatuh ke pipinya, Angel pun meninggalkan Justin sambil terus menangis.

***

Ponselnya terus bordering seiring panggilan masuk datang. Sudah 37 kali Justin menelponnya semenjak kejadian siang tadi

Ingin sekali mengangkatnya dan mendengar suara penuh kehangatan. Tapi ego ini masih merasuki Tubuh Angel sehingga enggan untuk mengankatnya.

Nada yang berbeda terdengan dari ponselnya , nada sebuah pesan masuk.

From : My Justin¯

Hi Angel, aku akan ke rumah mu dalam waktu 45 menit , aku akan menjelaskan semuanya, Love youY

-Justin-

Baru saja Angel ingin membalas pesan dari Justin, ia sudah menelpon Angel , Angel langsung mengangkatnya.

"jangan menolak kedatanganku ke rumah mu , aku akan menjelaskan mengapa aku terlambat datang ke audisi itu , aku sedang dalam perjalanan ke rumah mu, sebentar lagi aku sampai. Love you"

"ak-"

Belum sempat ia menjawab , Justin telah mematikan telponnya

~~

Sudah hampir 3 jam Angel menunggu Justin. Tapi ia belum datang juga , Angel mulai kesal menunggu nya , akhir nya ia memutuskan untuk melepon Justin

Terdengar suara computer dari telponnya

"hi ini Justin , aku sedang tidak ada di tempat , tinggalkan pesan setelah nada bip"

"Justin kau dimana, aku sudah menunggu mu hampir 3 jam , aku sudah terlihat seperti gadis gila saat ini huh! Apa ada hal yang tak terduga lagi yang harus kau selesaikan saat ini, sekarang aku benar-benar kecewa pada mu Justin "

Amarahnya sekarang sudah berada di puncak. Dulu Justin pernah bilang dia tidak akan pernah membiarkan gadisnya menunggu , tapi apa yang sudah ia perbuat sekarang ??

ia melemparkan ponselnya ke sembarang arah. Sekarang gadis itu hanya bisa menangis di pojok kamarnya

~~

Suara ponsel Angel berdering membuyarkan lamunannya. Angel mengambil ponselnya , dia berharap bahwa yang menelponnya adalah Justin ternyata bukan.

"Hallo , mom Pattie ? ada apa mom menelponku??" ia bertanya kepada mom Pattie . ibu dari Justin

"kau harus ke rumah sakit sekarang Angel" terdengan suara mom Pattie sambil terisak

"Rumah sakit? Siapa yang sakit??" Angel bertanya kepada mom Pattie , perasannya campur aduk.

"........."

"apa?! Aku akan kesana sekarang "

~~~

Setibanya di rumah sakit mom Pattie memeluknya

"kenapa semuanya bisa terjadi ?" Angel bertanya kepada mom Pattie dengan air mata yang tak bisa berhenti.

gadis itu masih tak percaya , kenapa semua akan terjadi pada nya. Padanya dan Justin. ia tak percaya Justin mengalami kecelakaan pada saat perjalanan menuju rumahnya.

ia takpercaya percakapan telpon tadi adalah percakapan terakhirnya dengan Justin dan pertemuannya siang tadi adalah pertemuan terakhirnya dengan Justin.

gadis itu masih tak percaya Justin akan meninggalkannya secepat ini.

"aku menemukan ini di tangannya" kata sang perawat seraya memberikan kertas itu

"Terima kasih"

Angel membuka lipatan kertas itu , lalu membacanya

Hai cantik! Sekali lagi aku minta maaf karna aku terlambat datang ke audisi itu, alasanku terlambat itu sebenarnya untuk mengambil barang pesananku. Barang yang sudah lama ku pesan dan sekarang sudah selesai , barang itu sebenarnya hadiah untuk mu bila kau masuk Juilliard. Tapi kelihatannya kau sangat marah padaku, jadi kuberikan ini sekarang , semoga kau suka. Love you xx

-Justin-

Air matanya jatuh semakin deras mengalir di pipinya setelah membaca surat dari Justin , Angel teringat hadiah itu , Angel mengambil kotak yang ada di tas Justin didalam tas ada 2 kotak , 1 kotak kecil dan 1 kotak besar

Diatas kotak tersebut semua tertulis for: AngelY

Pertama Angel membuka kota kecil terlebih dulu dan isi dari kotak kecil itu kalung yang berbandul lambang melodi, kalung yang sangat indah.

Air matanya makin tak bisa berhenti

Angel kemudia membuka Kotak yang kedua , di dalamnya terdapat scrapbook di depannya terdapat foto nya dan Justin , setelah itu Angel menutup kotak itu kembali

Sungguh bodohnya dirinya tidak ingin mendenarkan alasan Justin pada saat itu, mungkin kalau ia mendengarkannya tidak akan terjadi kejadian seperti ini , tidak akan kehilangan Justin untuk SELAMA-LAMANYA...

Flashback off...

______________________________________________________
  
Jangan lupa vote dan comment ya , dont be a silent reader 

Thanks xx

-Yuliaantika77 xx 







HURT [J.B] ✔ [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang