I LOVE YOU MY EX-UNCLE

WEDDING PARTY

11 Desember 2015

11:38

***

Ballroom Hotel Bintang 5 yang megah dengan hiasan berwarna merah muda itu sangat terkesan feminim, sama seperti sang mempelai wanitanya, Rika Bagaskara, wanita karir yang beruntung menikah dengan seorang pilot bernama Indra Wiradya. Kedua mempelai berdiri berdampingan terlihat serasi, membuat semua pasang mata para tamu memandang kagum kearah mereka. Sungguh. Mereka dianugerahi rupa yang cantik dan tampan.

Jam menunjukkan pukul 15:00, acara resepsi akan segera berakhir. Tetapi, tamu yang datang seakan tak pernah habis. Terlihat seorang gadis yang sedang duduk didekat panggung Band sambil memainkan handphone-nya bersama seorang gadis lain yang sedang bernyayi dengan semangat.

Itu dia, Viska Dwi Amadya. Gadis cantik yang merupakan salah satu dari kepokanannya Indra Wiradya. Viska sangat cantik dengan dress hijau muda tanpa lengannya, panjang dress itu hanya 2 senti dibawah lutut, memperlihatkan kaki putih mulus milik Viska. Pita senada dengan dress-nya pun menambah kecantikan dirinya, ia memasang pita itu dipinggir rambut lurusnya. Gadis yang berumur 20 tahun itu tak terlihat berumur demikian, karena tubuhnya yang mungil seperti gadis berumur 17 tahun.

"Vis, nyanyi kek, sibuk amat maen HP." Kata Indah, cewek yang memiliki rambut bergelombang, yang tak lain adalah sepupunya Viska. Indah terlihat cantik dengan balutan dress merah terangnya.

Viska pun menoleh kearah sepupunya. "Gak ah males. Ke kamar yuk, Ndah. Bosen banget disini." Pinta Viska setengah memohon.

"Ih apaan sih. Seru gini dibilang bosenin. Daripada lu kekamar trus ntar kepergok Tante Rida, mati lu. Dikira gak ngehargain ni acara. Lu tau sendiri tu tante-tante ganjen kalo ngomong suka dilebih-lebihin." Jawab Indah ketus.

Viska memanyunkan bibirnya. "Tapi kan gua bosenin. Gua gak suka acara ginian, Ndah."

Indah menghela napas. "Yaudah, mending lu ambil makanan atau jalan-jalan kek. Nanti kalo udah gak bosen lu balik lagi kesini. Ayoo buruan.." Indah menarik Viska bangun dari duduknya.

Viska menghentakkan tangannya. "Iya ih iya. Gak usah narik-narik juga kali, sakit tau." Viska merengut.

"Lebay lu. Udah gih sono.." Indah mendorong tubuh Viska supaya pergi. "Ishhh, kek ngusir tau gak.."

Viska pun jalan menuju tempat kue, kue-kuenya tetata rapi dan bentuknya lucu-lucu. Viska mengambil piring kecil untuk mewadahi kue. "Pilih yang mana ya?" Viska memperhatikan semua kue satu persatu. Saking banyaknya kue yang tersedia. Ia bingung mau mengambil yang mana. Akhirnya, ia mengambil cupcake 2, dan buah melon. Lalu ia pergi ketempat kosong untuk duduk.

***

RICO POV

Kalo bukan karena Kak Rika, gua males deh dateng ketempat rame begini. Suara lagu kenceng bikin kuping gua dengung. Hiihh. Eh iya, perkenalan dulu ya.. Gua Rico Bagaskara, seorang pengacara muda yang bekerja di salah satu Firma Hukum ternama di Kota Hujan ini. Umur gua 24 tahun, masih tergolong muda kan? Sedikit gambaran diri gua, gua tuh orangnya cuek dan gak gampang jatuh cinta. Tapi, sekalinya gua sayang sama seseorang, dia bakal gua perjuangin.

Oke, segitu aja ya perkenalannya. Soalnya gua lagi di WeddingParty-nya kakak tercinta. Rika Bagaskara. Kak Rika sampe ngancem bakal ngediemin gua selama berbulan-bulan kalo gua gak dateng ke acaranya nikahannya. Kakak gua itu tau kalo gua gak suka acara ginian. Tapi tetep aja maksa.

"Pokoknya kamu harus dateng, Ric. Aku gak mau tau. Demi aku, Ric."

"Tapi kak, kakak kan tau aku gak suka dateng ke acara kayak gitu."