Lihatlah sosok diujung jalan
Wajahnya ayu nan rupawan
Menghipnotis layaknya sang dewi
Tutur kata yg lembut keluar dengan indah dari bibir nan merona
Inginku meremas jemari cantikmuDengarlah detak jantung ini, mengalun indah menyebut namamu
Darahku mengalir begitu deras tatkala mata pribumimu menohok tajam dalam pandangku
Seolah panah srikandi yg berhasil menusuk jantung sang bhismaTubuhku bergetar seakan tersengat aliran listrik ribuan volt, ketika ku dengar bisik suaramu dalam dengarku
Panas asmaramu bagai agni yg membara, seolah membakar habis hati dan jiwakuWahai bidadariku, kau rantai tubuh ini seolah diriku hanyalah milikmu
Tahukah kau sayang? Mata, Hati,Jiwa, dan Raga ini tak akan pernah berpaling pada sang dewi
Karena kau lah Srikandi yg memanah Hati juga Raga ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan puisi
Poetryhanya coretah anak remaja tak perlu dibaca hanya akan membuat anda muak dan mual tentu saja.