Be My Assistant (SEHUN IRENE) HUNRENE

"i'll be protecting you"

Irene berjalan tanpa tujuan hingga kemudian waktu memberitahunya bahwa dia harus pulang.berjalan cepat mencapai appertement nya .bergerak cepat mengemasi pakaiannya.membawa barang penting yg tak bisa di tinggalkan.

Napasnya terengah.perlahan tanpa membuat keributan dia berjalan pergi dari appartement nya. Ketika ia mencapai jalannya. Jalannya menjadi lebih cepat.matanya dg liar menatap sekelilingnya.takut akan pandanfan orang orang yg di matanya terlihat mencurigainya. Terlihat seolah menuduhnya telah melakukan kejahatan.

"Aku tidak sedang melakukan kejahatan atau telah melakukan. Aku hanya ingin menyelamatkan diriku dari masalah yg bukan milikku"

Gumamnya lebih pada menenanfkan dirinya sendiri.namun kemudian langkahnya terhenti.beberapa meter di depannya.berdiri dg tenangnya. Oh sehunj sembari menyedekapkan kedua tangannya.
Memandangnya dingin.

"Ingin melarikan diri??"

Tanyanya dengan suara rendah namun dapat di dengar oleh irene.irene berbalik. Namun lagi lagi ia terhenti.ia telah di keepung.

"Kau takut song irene ??"

Irene berbalik menentang tatapan sehun.

"Aku hanya ingin menenagkan diriku.! Aku tidak melarikan diri! Bukankah aku sudah bilang pada mu aku akan melunasinya? Sepertinya justru kau yang takut aku tidak akan membayar nya tuan lee!"

Sehun tersenyum sinis.melirik barang bawaan irenee yg memang terlihat seperti akan melarikan diri.

"Kau tidak akan kemana mana.kita bicara di tempat lain.bagaimana jika.....di appartement mu?tak jauh dari sini bukan?"

Sehun memberi isyarat kepada pengawalnya.mengambil alih bawaan irene.lalu memberi isyarat irene untuk mengikuti nya masuk ke dalam mobil.duduk bersebelahan dg sehun.

"Begini lebih baik nona song. Tanpa perlawanan.aku lebih mudah memberi keringanan pada orang yg tidak memberontak."

Ujar sehun lalu menyunggingkan senyumannya.

Jangan tertipu dengan senyumannya song irene. Madu beracun.bisiknya pd diri sebdiri.

"Aku ingin kau datang ke kantorku besok pagi"

Irene menatapnya penuh tanya. Namun sehun tdk menggubrisnya.

"Untuk apa aku datang kesana pagi pagi?aku belum ada uang untuk membayarnya"

"알아서요.arrasseoyo(aku tau).tetap saja kau harus datang ke sana pagi pagi.pukul 8 tepat.jangan sampai terlambat"

Irene mendengus,

"Bagaimana jika aku peegi kesana tepat waktu. Namun kau belum ada"

"Aku ada di kantorku.ahh disini apartement mu? Kontras sekali dengan rumah appa mu"

Irene mengabaikannya.segera ia keluar dari mobil sehun.

"Ahh. Ne, satu lagi nona song"

"Pakai pakaian formal. Kau tau blazer dan rok.안영anyyeong"

Sehun tersenyum.melambaikan tangannya. Sebelum ahir nya mobil melaju meninggalkan halaman apartement irene.

"Dia iblis bertampang anak kecil"

* * *

Irene mengibaskan tangannya pada roknya.berusaha merapikan nya sebelum mengetuk pintu yg baru kemarin dia datangi.

"Masuk"

Tak di ragukan lagi itu suara oh sehun.sedikit heran irene membuka pintu.tak biasanya pimpinan datang sepagi itu.bahkan sebagian karyawannya masih belum datang.