Ibu, engkau adalah hal terindah yang kami miliki. Engkau mengandung selama sembilan bulan, berjuang demi kami. Engkau merawat kami dari bayi, hingga dewasa. Dan disetiap doamu, aku selalu mendengar kau menyerukan namaku, nama anak-anakmu. Tapi, dari semua hal yang kau berikan dan lakukan untuk kami, belum ada satupun yang bisa kami balas. Karena kami tidak akan bisa membayar semua yang telah engkau berikan kepada kami.
kasih sayangmu untuk kami begitu besar, hingga kau tidak pernah memperdulikan dirimu sendiri. Karena hal utama untukmu adalah kami, anak-anakmu. Tapi, sering kali kami sebagai anak-anakmu mengecewakanmu, membuat air mata mengalir dari pelupuk matamu. Walaupun berulang kali kami membuat hatimu sakit, mengecewakanmu, tetap saja kau akan memaafkan kami anak-anakmu.
Ibu, kami sebagai anak-anakmu sangat bersyukur bahwa kami masih bisa melihatmu bersabar menghadapi kami. Memberi nasehat untuk kami, memarahi kami, karena itu tandanya kau sangat menyayangi kami anak-anakmu. Betapa beruntungnya kami, karena kami masih bisa memiliki ibu di dunia ini.
Setiap kata yang ku tulis untukmu, adalah sebuah pernyataan bagaimana perasaan dan gambaran tentang dirimu, Ibu. Memang, ini hanya sebuah kata-kata yang simple, mungkin juga sudah banyak orang-orang yang menggunakan kata-kata seperti untuk Ibu mereka. Tapi, ini jujur dari hati yang paling dalam. Karena jika tanpamu, kami tidak akan terlahir di dunia ini. Terimakasih untuk segalanya yang telah engkau berikan bagi kami, Ibu. Kami mencintaimu.
Selamat hari Ibu...
KAMU SEDANG MEMBACA
IBU
Short StorySatu kata tidak cukup menggambarkan dirimu yang luar biasa. Namun, beribu kata terlalu banyak untuk menggambarkanmu yang apa adanya. Ini adalah ratusan kata dariku untukmu. I love you, Ibu. Selamat hari Ibu!
