Armand Baby (Tersedia Ebook Di Google Play/Pdf/Karyakarsa)

Rencana

Part 3

Ngebut bgtkan? Wkkk... biarin ah mumpung lagi semangat,

Ayo makin banyak yg baca dong... vote juga yahhh comentnya juga...

@IrhamnaIrhamna9 ini part special buat kamu yg udah vomment kang Armand duluan, makasih ya cantik..

Oke, lets read...

.

..

...

..

.

Carla baru saja sampai di Hotel tempat Armand tempati, wanita cantik itu lantas segera turun dari CR-V hitamnya, dengan langkah anggun, iapun langsung masuk kedalam Hotel dan disambut ramah oleh para karyawan Hotel milik suaminya itu.

"Sayaaang!!!" seru Carla sambil berlari kearah Armand yang tengah berbicara denga salah satu karyawannya, Carla langsung berhambur kepelukan Armand. Armand yang kagetpun hanya mendengus pasrah, istrinya itu selalu saja seperti ini, iakan malu dengan para karyawan dan pengunjung Hotel, namun mau bagaimana lagi, meskipun ia sering menasehati Carlapun, istrinya itu pasti tidak akan pernah mau mendengarkan nasehatnya.

"Kamu kembali kerja aja dulu!" titahnya pada karyawan Hotel yang ia ajak bicara tadi.

"Baik Pak,"

"Aku kangen banget sama kamu.." ungkap Carla dengan nada manja.

"Besok akukan udah pulang," kata Armand.

"Tapi akukan kangen, udah gak bisa ditunda lagi sayang.."

"Hhh.. malu Car.." Armand tampak jengah dengan sikap istrinya itu.

"Biarin aja, kitakan suami istri, apa salahnya kayak gini?" Carla makin memeluk Armand.

"Kamu sendirian?" tanya Armand pasrah.

"Iyalah.. sama siapa lagi,"

"Hm, udah sarapan?" Armand mengelus pipi Carla dengan sayang.

"Belum," geleng Carla.

"Kebiasaan, kamu bisa sakit kalo kayak gitu terus,"

"Akukan pengen sarapan sama kamu," Carla turut mengelus pipi Armand dengan sayang.

"Aku udah sarapan,"

"Ya udah kalo gitu temenin.." pinta Carla manja.

"Manja.." ejek Armand.

"Biarin, ama suami sendirikan gak apa-apa.."

"Ya udah ayo!" ajak Armand, dan mereka berduapun segera menuju restoran yang ada diHotel mewah tersebut.

Diam-diam, ternyata ada Sara yang sempat melihat dan mendengar percakapan antara Armand dan Carla barusan. Gadis itu sempat mematung ketika tengah membersihkan meja dan kursi loby. Entah kenapa hatinya merasa sesak ketika melihat adegan mesra antara Armand dan Carla. Demi Tuhan, Sara baru tahu jika Armand ternyata sudah mempunyai seorang istri yang sangat cantik dan modis.

'Buat apa kamu sedih ha?, apa hak kamu?, cuma Cleaning Service rendahan, khayalan kamu terlalu tinggi Sara.. yang penting sekarang fokus sama kesembuhan Ibuk, gak usah mikir yang aneh-aneh lagi.. semangat, Fighthing!!!' ujar Sara dalam hati sambil mengelus-elus dadanya yang masih terasa agak nyeri. Andai saja hari ini bukan hari libur, mungkin ia akan berada diSekolah dan tidak akan melihat adegan yang menyesakkan ini.

"Neng Sara!" panggil Ujang, namun Sara masih tetap diam. "Neng Sara!" panggilnya lagi, dan Sarapun akhirnya tersadar.

"Eh apa mang Ujang?" tanya Sara sambil menatap Ujang yang menggeleng-gelengkan kepalanya heran, karena tak biasanya Sara melamun saat bekerja seperti ini.