Chapter 14

22.6K 1.1K 2
                                    

Hari ini adalah hari yang paling aku tunggu tunggu.Hari dimana aku akan resmi menjadi Sarjana.Empat tahun berjuang sendirian dan inilah akhirnya.Ditemani oleh kedua sahabatku, Kevin dan mila,Dengan penuh rasa percaya diri aq naik keatas podium.Bravo Tahun ini aku menjadi mahasiswa lulusan terbaik.Betapa bahagianya aku,Namun sayangnya orang tua ku tak bisa menyaksikan keberhasilanku.Kasus sengketa tanah yang sedang memanas di daerahku,Membuat orang tuaku harus tetap berada disana. Pengusaha besar dari Johannes corp sangat berambisi untuk merebut lahan milik kami.

Acara telah selesai,Aku,Kevin dan mila sedang dalam perjalanan pulang.

"Prill ,Apa rencana Loe setelah ini?"

"Rencana apa? Aku tak mengerti arah pembicaraanmu vin?"

"Maksudku tentang tawaran bekerja di Syarief Corp?"
USY University adalah salah satu yayasan milik Syarief corp.Setiap mahasiswa lulusan terbaik, Memiliki kesempatan bekerja disana tanpa interview.

"Ohh itu, Aku sama sekali tidak berminat."

"Bukankah itu impianmu prill? Bekerja kantoran?" sambung Mila.
Astaga, Mila benar.Ini memang impianku.Tapi aku juga tidak mau egois.Kevin sudah sangat membantuku.Bahkan biaya wisudaku pun dia yang melunasinya.Aku berhutang banyak padanya.Mana mungkin aku berhenti bekerja di Jull's cafe. Tempat yang membuatku bertahan dijakarta.

"Gue sudah tidak berminat lagi." Sanggahku

"Ayolah prill, Jangan coba coba bohongin kita.! Gue tau loe pasti merasa berhutangkan sama gue?"

"Bukan gitu vin"

"Gue udah nganggep loe itu adek prill, Gue sama mila bantuin loe itu ikhlas.Jadi jangan sampai loe merasa hutang budi.Apalagi korbanin impian loe." Potong kevin.

"Iya vin, Gue cuma masih ragu aja. Gue bakal fikirin itu nantilah."

"Oke dah prill,Semua terserah loe."

"Okey, Makasih buat semuanya.Hati hati dijalan yaah..Bye..!" Pamitku.Setelah tanpa terasa mobil Pajero sport Milik kevin berhenti tepat di depan kosku.

Hari yang melelahkan dan menyenangkan tentunya.Mungkin dengan mandi air dingin bisa sedikit mengurangi rasa pegalku.
Setelah mandi,yang berhasil membuat tubuhku lebih fresh.Aku berbaring santai merenggangkan otot otot yang kaku.

  Is it too late now to say sorry
Cause I'm missing more than
Just your body..
Is it too late now to say sorry
I know that i let you down
Is it too late to say sorry now

Suara nada panggilan dari handphoneku.Tertera nama Al Disana.

"Halo.,Iya Al
Ada apa ?"

"........"

"Iya, Thank yhah"

"....."

"Eeembb Boleh juga ,Kapan?"

"..........."

"Oke "

"............"

"Bye juga, See you "

Setelah menerima telpon dari Al.Aku segera bergegas untuk bersiap siap.Dia akan mengajakku dinner, guna merayakan Keberhasialanku.

AROGANT CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang