The Charitable Girl [Fat!Reader fanfic]

Chapter Uno

Disclaimer : Astraea J. Rahagi bukanlah pemilik dari Katekyoshi Hitman Reborn! ataupun dirimu yang menjadi tokoh utama dalam cerita ini! Aku hanya salah satu penggemar dari karya hebat yang dibuat oleh Akira Amano-sensei. Sekaligus, orang iseng yang ingin menghibur hasrat dari diriku dan kalian yang ingin menjadi bagian dari para karakter dari manga yang hebat ini!

AN : sesuai perjanjian, sebelum tahun baru tiba Rahagi kembali meng-update kisah ini. Aku harap kalian menyukainya. Btw, sebenarnya sebelumnya aku sempat mengubah lagi bagian akhir dari chapter zero, mengenai permintaan adopsi dari Ibunya (F/N). ( Mohon maafkan sifat plin-plan-ku ini -_-). Jadi, silahkan kalau mau membaca ulang chapter sebelumnya.

Dan sekarang aku ucapkan selamat menikmati chapter ini dan jangan lupa Vomment dan ikuti poling pairing untuk (F/N). Ciao!

~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~

Chapter Uno

"The future depends on what you do today." ― Mahatma Gandhi

~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~*~~*~*~*~*~*~*~

Di salah satu rumah sederhana yang ada di dalam Kota Namimori, tinggal 4 orang yang terdiri dari seorang Kakek dan Nenek beserta kedua cucu laki-laki dan cucu perempuan mereka yang masih berusia 16 tahun dan 13 tahun. Mereka berempat hidup dengan penuh kesederhanaan dan ketenangan seperti layaknya anggota keluarga pada umumnya.

*Braaaakkkk*

"Oooooiiii, Biggubōru! Bangun atau sarapanmu aku makan—ITAI!" teriak pemuda berusia 16 tahun itu pada adiknya yang masih tidur di kasurnya yang empuk sebelum kepalanya terkena conteng nasi yang dilempar oleh Neneknya

"Horaaa! Itu bukan cara yang benar untuk membangunkan adikmu, (N/B)!"

"Oya oya. Hari ini pun kalian semua aktif dengan penuh semangat." Kata sang Kakek sambil tersenyum melihat aktifitas pagi yang dilakukan oleh istri dan cucunya.

Melihat keributan yang baru saja terjadi, mungkin perkataan tadi harus sedikit diralat. Bahwa keluarga kecil dari (L/N) memang hidup dengan sederhana. Akan tetapi tidak sepenuhnya memiliki kondisi ketenangan seperti layaknya para keluarga lainnya yang ada di Kota Namimori. Walaupun begitu, bagimu mereka adalah keluarga yang hangat dan menyenangkan. karena itulah, kau sangat menyayangi mereka.

Setelah mendengar teriakkan bangun pagi dari Kakakmu, kau pun beranjak dari tempat tidurmu dan merapikannya sebelum masuk ke kamar mandi untuk bersiap-siap untuk memulai kehidupan barumu sebagai murid SMP di SMP Namimori.

Ya, di musim semi ini. Kau adalah murid SMP dan bersekolah di salah satu sekolah Negeri yang ada di kota ini. Kau sudah tidak sabar untuk berbaur menjadi satu dalam kehidupan sekolah barumu. Bahkan kau tadi memimpikan kau sedang makan siang di bawah pohon sakura bersama teman-teman barumu.

Sejujurnya kau sedikit sedih ketika mengetahui kalau semua teman di SD-mu tidak ada yang masuk ke SMP Namimori. Semua temanmu (termasuk para guru) mengatakan kalau sekolah barumu ini adalah sekolah yang mengerikan karena memiliki seorang murid yang berbahaya. Murid itu adalah seseorang yang selalu menghajar siapa saja yang melanggar ketertiban sekolah ataupun menentang dirinya.

Kabarnya, murid itu juga membuat semua orang di Namimori tunduk padanya karena takut dengan kekuatan yang dimilikinya. Ada yang bilang kalau dia adalah anak dari seorang Polisi di Kota ini. Bahkan ada juga yang mengatakan kalau dia sebenarnya adalah anak dari seorang Bos Yakuza. Karena dirinya memiliki sekumpulan anak-anak mengerikan yang selalu siap melayaninya.