"Hah... kamu joy-ah. Seorang kim taehyung yg populer di sekolah kita kau tolak"
"Ne. Memangnya kenapa wendy eonnie"
"Aigoo. Joy-ah dia kan sangat tampan lagipula dia sudah menyukaimu dari dulu"
"Seulgi eonnie sama saja tidak mengerti perasaanku. Dan lagipula dia bukan typeku jadi ku tolak"
"Sejak masuk sekolah ini sudah berapa laki-laki yg kamu tolak. Setidaknya coba dulu siapa tau cocok"
"Hah...kalian berisik sekali yg menolaknya kan aku kenapa jadi kalian yg bawel sih. Sudah ini minuman kalian"ucap joy
"Heeh...cuma air putih??" Ucap seulgi
"Apa-apaan ini. Apa begini cara melayani teman? Dengan air putih?"sambung wendy
"Kalian tidak tau ya. Air kan bagus untuk kesehatan." Jelas joy sambil meminum air putih dari botol.
"Heoll..terserah. dan kamar macam apa ini bikin perasaan aneh. Kamu hobinya aneh joy-ah"
Ya jika dilihat kamar joy hanya dengan alat olahraga,majalah kecantikan dan barang-barang yg berbau tentang diet dan kesehatan.
"Sstt.aku ini mempertaruhkan hidupku untuk menjadi cantik. Jadi aku akan melakukan apa saja untuk menjadi cantik"
"Huh. Sudahlah kita berdua mau pulang. Bye joy-ah"
"Ne. Sampai besok eonnie."
Sepeninggalan mereka joy yg merasa sangat lapar berencana pergi ke supermarket untuk membeli beberapa bahan untuk di makan.
"Uuugghh...dingin. sepertinya akan turun salju. Kalau begitu aku harus cepat sampai rumah"gumam joy
Tapi saat di jalan joy mendengar suara seperti bisikan yg tengah membicarakannya. Joy pun mulai berjalan dengan pelan.
"Hei. Mungkin itu ya? Park joy anak dari SMU SOPA yg katanya cantik itu" bisik seseorang yg sangat jelas terdengar oleh joy
"Pelankan suaramu seokjin-ah" ucap yg lain sambil membawa kamera yg sedang merekam joy di balik semak-semak.
"Arraseo. Bagaimana jungkook-ah dia cantik kan?"
"Mmm...sepertinya aku pernah melihatnya. Seperti.....atau perasaanku saja ya"
"Sudahlah. Lebih baik kita langsung minta kenalan ke dia ayo jimin. Ah jungkook-ah pegang kameranya dan terus rekam kita Ok"
"Mmmm"
"Hei. Tunggu"panggil seokjin pada joy
yg sudah jauh di depannya. Joy yg merasa dia yg di panggil pun refleks menoleh.
"Annyeong. Kamu dari SMU SOPA kan. Kalau ada waktu kita pergi jalan-jalan. Bagaimana?"ucap jimin bersama seokjin yg sudah berada di hadapan joy.
"A...aku sedang buru-buru. Mian"tanpa basa basi joy langsung melewati mereka berdua tapi tiba-tiba tangan joy ditarik salah satu dari mereka dan tetal memaksa yg berujung mereka yg bertengkar siapa yg berhak mengajak joy.
"Duuh..berisik" tetapi dengan tidak sengaja matanya beralih pada kamera yg sejak tadi ia perhatikan. Dan tanpa basa basi kou langsung menghampirinya.
"Yaakk!!. Sedang apa kau disana!!" Joy yg sudah kelewat kesal langsung menendang orang yg merekamnya sejak tadi.
"Yaa...yaa... Hentikan kenapa kau memukulku hah!!" Teriak orang yg sampai sekarang masih dipukul oleh joy.
GREP
Tangan joy di tahan oleh orang itu dan seketika membuat joy terbelalak. Kaget bukan karena kaget diperlakukan seperti itu melainkan kaget karena orang itu adalah orang yg sangat dia kenal.
"J..JEON...JUNGKOOK!!"
TBC
