Chapter 1

83 6 5
                                    

Hari ini, berjalan seperti tahun tahun sebelumnya. MOS (Masa Orientasi Sekolah) akan diadakan sebagai pendekatan antara peserta didik baru dengan para Guru maupun para kepanitiaan Osis. Hal yang terfikir dalam benak masyarakat adalah, Bully dan kekerasan. Ya mungkin kita tidak bisa menyalahkan asumsi masyarakat karna itulah nyatanya pemberitaan yang aering menjadi tontonan masyarakat awam, bahkan ada yang sampai meninggal karnanya.

07:00

Teettt ..
Teeet..
Teett...

"Kapada para peserta MOS harap memasuki ruangan yang bertuliskan 'Aula MOS' sebagai tempat pelaksanaan MOS" suara menggema keseluruh penjuru sekolah, membuat para calon peserta didik, berbondong - bondong memasuki ruangan yamh diindtruksikan.

Bruuukk

"Awwss..." suara rintihan gadis perempuan terdengar, ia terus saja mengusap dengkulnya yang memar akibar dorongan secara tidak sengaja (mungkin) oleh seorang anak pria yang cukup berbadan besar

"Maaf maaf aku gak sengaja, maaf ya aku buru - buru, sekali lagi maaf" anak itu berucap tanpa menoleh atau berniat membantu

***

"Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh"

Suasana yang tadinya riuh seketika hening, semua mata menoleh kesumber suara, mereka terfokus kepada sesosok Guru muda yang cukup tampan, memasuki ruangan dengan sangat berwibawa

"Hmm, apa disekolah sebelumnya kalian tidak diajarkan menjawab salam ?" Guru tersebut berucap yang membuat para calon Peserta didik tersebut sadar dari alam bawah sadarnya.

'haaah'
'Eeehhh'
'Aaduuuhh'
'Mampus gue'
Mereka berkomat kamit menyadari keterkagetannya, dan menjawab salam demgan seketika

"WA'ALAIKUM SALAM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH" gema suara memenuhi ruangan itu.

Guru yang berada didepan merekapun tersenyum puas, melihat betapa semangatnya para calon penerus bangsa ini








                                       With love ❤
                          Annisa' fitri

PelitakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang