Hurt Story

iihurt story chapter end

Jung kibum sedang termenung sambil menatap lagit malam dibalkon. Betapa ia sangat merindukan jaejoong

Flashback#

"Nah joongie ini rumahmu sekarang kau harus memanggil ahjuma dengan umma dan siwon ahjusi appa arraso". Ucap kibum sambil mengajak remaja cantik itu memasuki mensionnya.

"Ne aju..umma" jawab jaejoong kaku dan kibum langsung tersenyum lebar

"Oh ya kau akan umma kenalkan pada putra umma, sebentar ne umma panggil, yunho ...yunho... kemari "
Teriak kibum memangil yunho putra satu-satunya .
Seorang namja tampan seumuran namja yang dibawa kibum turun dan menghampiri kibum

"Ne umma ada apa" jawabnya

"Kemari ada yang ingin umma kenalkan padamu, ja perkenalkan dirimu joongie" yunho melirik namja yang sedari tadi mendudukan kepalanya itu.

"Anyong kim jaejoong imnida". Yunho terpaku melihat paras cantik namja bermata doe itu. Yunho terus memandang namja itu , kibum yang melihat anaknya terpesona dengan jaejoong langsung berdehem "ehem yun sampai kapan kau memandangi joongie seperyi itu" ledek kibum sambil terkekeh

"Oh anyong jung yunho imnida" jawab yunho dengan muka merah

"Yun sekarang joongie akan tinggal dirumah kita dia anak dari sahabat umma, umma dan appanya sudah meninggal dan dia akan sekolah disekolah yang sama denganmu"

"Ne eomma " jawab yunho sambil masih memperhatikan jaejoong

"Dan yun tolong antarkan joongie kekamarnya "

"Ne, kajja joongie"

"Joongie keatas dulu umma"

Flashback and

Tak terasa tetesan bening mengalir dari mata mrs jung . mrs jung mendongak memandang langit . hatinya sakit saat mengingat sahabatnya yang sudah pergi untuk selamanya.
"Heechul ah hangeng oppa mianhae maafkan aku hiks tidak bisa menjaga jaejoong hiks hiks" monolog mrs jung .sabil menutup wajahnya yang sudah basah oleh air mata. "Bumie " pangil siwon sambil menghampiri istrinya. Kibum menoleh dan berlari memeluk tubuh suaminya "wonnie hiks" tangis mrs jung pecah dipelukan suaminya.

Yunho mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi.
Sambil terus bergumam 'miaanhae jaejoong' tak terasa air mata menetes dari mata musangnya.

Flashback#

Hari ini yunho bertekad akan mencari tau siapa sebenarnya jaejoong. Sekarang ia sedang menunggu detektif park, detektif kepercayaannya dicafe j-holik . sedang menunggu detektif park yunho melihat ahra datang dengan seorang namja yang terasa familiar dimata yunho 'sepertinya aku pernah melihant namja itu' dalam hati yunho. Yunho lantas langsung menutupi wajahnya dengan buku pesanan. Yunho duduk membelakangi ahra dan mrnguping semua pembicaraan mereka berdua.

"Oppa aku sangat bahagia sekali ahirnya aku bisa memiliki yunho oppa" senang ahra

"Oppa juga senang ahra yah tapi, oppa merasa bersalah pada jaejoong dan yunho mereka kecelakaan karna kita dan...dan... Jaejoong mati karna kita" ucap hyunjung. Dia merasa bersalah karena dia jaejoong mati. Harusnya dia tidah menuruti keingunan sepupunya itu

"Sudah lah oppa. Kau tau karena dia yunho oppa tidak pernah melihatku " ucap ahra dengan santai

"Cintamu salah ahra jaejoong dan yunho saling mencintai meskipun yunho hilang ingatan sekalipun hati yunho tidak pernah kau miliki " nasehat hyunsung

Sedangkan dimeja belakang mereka, yunho mengerang. Kepalanya terasa seperti tertimpa beton sangat sakit. Ingatan itu berputar dikepalanya seperti film rusak
"Jae saranghae maukah kau jadi kekasihku"
" ne yunnie nado"

"Oh jadi seperti ini kelakuanmu, kau berselingkuh kim jaejoong"
"Tidak yun, aku bisa menjelaskannya "
"Ikut aku sekarang! kau miliku kim jaejoong"
"Yunnie lepas kau menyakitiku"
"Cepat jae ,"
"Yunnie hiks lepas sakit hiks"
"Cepat! kau sekarang tidak boleh pergi tanpa diriku"

" yun hiks jangan kencang2 aku takut hiks"
" diam jae"
" yunn awas arghhhh..."

"Jae"
"Yun percayalah padaku saranghae.."
"Jae..ja....e"

"Arghh.."erang yunho, Ahra membalikan badanya dan mendapati yunho sedang memegangi kepalanya.
"Opp...oppa kau disini" gagap ahra syok
Yunho mendongak menatap dingin ahra dan berdiri dari duduknya "kau. Kenapa kau melakukan ini semua hah! Gara2 kau aku kehilangan boojaeku" dingin yunho menahan emosinya. Ahra hanya memandang yunho dan terdiam
"Jawab aku go ahra!" seru yunho emosi melihat ahra hanya diam
"Ya aku yang melakukanya, aku yang menjebak kim jaejoong. gara2 dia kau memutuskanku. Gara2 namja jalang itu kau meninggalkanku!" teriak ahra
Plak
Yunho menampar ahra hingga ahra terjatuh dan sudut bibir wanita itu berdarah .
"Jangan pernah menghina boojaeku dengan mulut hinamu itu . dan asal kau tau saja aku menerimamu dulu hanya aku kasihan padamu"yunho berjalan keluar cafe. Sebelum yunho membuka pintu cafe itu
Yunho berhenti tanpa membalikan badannya dan berkata " dan kita bercerai" bisik yunho dan melanjutkan jalannya.

#flashback#

"Boo hiks mianhae hiks jae" monolog yunho sambil berlinangan air mata tanpa ada niatan yunho untuk menghapusnya. Mata yunho mengabur dan dari arah depan truk melaju dengan kencang dan tabrakan terjadi mobil yunho terseret sampai beberapa meter. Yunho terlempar dari dalam mobil dan bersimbah darah.
"Jae tunggu aku saranghae "setelah mengatakan itu yunho taksadarkan diri . semua orang yang disitu membawa yunjo kerumah sakit.

Mr jung, mrs jung dan halmoni jung berlari dilorong rumah sakit. Mereka menyusuri koridor dengan wajahcemas dan sampai diruang ICU. DImana mereka melihat yunho sedang ditangani oleh dokter kim. Mereka merasakan seperti 1 tahun yang lalu bahkan lebih parah.(mereka melihat yunho melalui skat kaca) Tangis mrs jung pun pecah dan memeluk mr jung "hiks wonnie yunho hiks" mrs jung menangis dipelukan mr jung .

Cklek

Dokter kim pun keluar dan menghampiri mrs jung
" bagaimana keadaan cucuku dokter" tanya halmonie jung setelah dokter keluar dari ruang ICU
"Yunho sangat kritis dia mengalami koma. Dan bila dalam 24jam ia tidak sadarkan diri maka kita akan kehilanganya" jawab sang dokter dan membuat mereka yang ada disana syok "tidak yunho hiks " raung mrs jung dengan pandangan kosong. Dokter kim hanya menatap iba mrs jung. "dokter apa kami boleh menemuinya" tanya mr jung sambil menatap yunho lewat kaca, " ya, tapi kalian harus bergiliran dan saya permisi" jawab dokter kim" ne terima kasih dokter" dokter kim pun pergi meninggalkan keluarga jung.

Setelah mr jung keluar kini giliran mrs jung masuk keruangan rawat yunho "yun bangun hiks jangan membuat umma kawatir hiks" mrs jung mengenggam tangan yunho "um...umma" yunho membuka matanya dan mendapati ummanya menangis. Mrs jung pun langsungemencet tombol yang ada didekat ranjang rawat dan menekanya ." yunho hik ahirnya kau sadar nak" haru mrs jung ."um..ma hiks aku sudah tau semuanya hiks umma aku bersalah pada jaejoong "
DEG
"Yunho ...."
"Mianhae umma yunnie sudah tidak kuat yunnie ingin menyusul boojae mian...hae" teet bunyi panjag dan garis lurus dilayar pendektilor jantung itu menandakn bahwa yunho pergi.yunho pergi menyusul boojaenya.
"Tidak yunho, yunhobangun jangan meninggalkan umma yunn hiks yunho hiks "histeris mrs jung .
Cklek
Pintu rawat yunho terbuka dan muncul dokter kim disusul mr jung dan halmonie jung.

Dokter memeriksa denyut jantung dan menghela nafas
"Mianhae mr jung, yunho telah pergi" ucap dokter dan membungkukan badan.mrs jung pun jatuh pingsan dan ditangkap mr jung " tidak yunho hIks bangun hiks!"

Pemakaman itu terlihat ramai. Oleh keluarga jung dn.pra kolega berbela sungkawa atas meninggalnya putra mereka. Mrs jung memandang makan yunho yang bersebelahna dengan makam dengan nama kim jaejoong itu dengan tatapan kosong ." semoga kalian bahagia disana "gumam mrs jung. satu persatu mereka pergi . mr jung merangkul pundak mrs jung dan berjalan pulah.
Tanpa mengacuhkan dua sosok namja yang sedang bergandengan mereka berpandangan dan hilang terbawa angin.

And

Huwe apa ini maksa banget end
Jaejoong: "yak kenapa aku tidak muncul eoh kau membuat ummamu mati "
Jung dian : " mianhae eomma jangan membunuhku"

Lupakan percakapan diatas ahirnya ada ff yang bisa end juga (walau maksa ) makasih buat yang baca ff ngga jelas ini. Sekali lagi gomawo

Typo dimana-mana
Alur ngga beraturan
Hip hip yunjae
Yunho fighting
Jaejoongie fighting