part 8

3.1K 162 2
                                    

Author Pov

apakah kau sudah puas memandangiku seperti ini ? apakah kau kaget karna kau bertemu lagi denganku nona cantik ???"lucas

ahh ti..ti..dak.. si..siapa juga yang memandangimu ? dan siapa juga yang kaget melihatmu lagi di sinih"jawab grace ketus sambil menahan malu dan pipinya yang ingin me merah sebentar lagi

ah yang benar saja sedari tadi ku perhatikanmu kau tak pernah lepas memandangiku dari kejauhan disinih hingga ke halte sanah, kan aku sudah pernah bilang padamu cepat atau lambat kau akan bertemuku lagi dan kau jangan kaget setelah melihatku lagi nona cantik"lucas

sudahlah minggir kau menghalangi jalanku saja minggirlah kau ku ingin berjalan ke arah halte menunggu bis agar tidak kesiangan"grace

baiklah nona cantik akan ku persilahkan kau melewatinya sayang tetapi jangan menghalangiku untuk aku terus memandangi wajah cantikmu itu nona cantik"lucas

seterah kau saja lah dan minggir ku ingin berjalan sebentar lagi bisnya akan segera datang lucas"grace

ok ok kau boleh pergi asalkan kau pergi bersamaku dan duduk dekat denganku dan selalu berada didekatku atau selalu berada disampingku selalu jangan menolak"titah lucas

apa kamu bilang memangnya aku ini siapamu berani-beraninya kau mengaturku"grace

kalau kau tidak menurutiku seperti itu tak akan kubiarkan kau lewat dan tak akan ku biarkan akan ku tahan kau disinih sampai bisnya datang dan pergi meninggalkan kita disinih"lucas

kyaaaa..... apa-apaan ini peraturan macam apa ini kau yah sangat lancang sekali berbicara seperti itu bahkan kau mengaturku lagi"grace

memang seperti itu kenyataannya dan kau juga lama-kelamaan akan terbiasa dengan sikapku yang seperti ini dan bahkan kau tidak akan pernah bisa untuk coba kabur dari genggamanku"lucas

hahhh... kau ini benar-benar keras kepala, baiklah akan ku lakuin apa yang kau mau dan minggirlah sekarang juga karna bisnya sudah datang bodoh"grace

baiklah sayang ayo kita pergi"lucas (sambil mengambil tangan gadisnya untuk dituntun naik bis dan duduk bersebelahan tanpa melepaskan genggaman tangannya) walau banyak pasang mata yang melihatnya iri bahkan sinis melihat mereka berdua seperti itu.

maafkan author jika banyak kesalahan dan kurang memuaskan ku harap kalian menyukai cerita ku dan ingin memberikan votenya pada ceritaku ini☺
terimakasih☺

wolf find her loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang