Kisah si "Aku"

Cita-cita si "Aku"

"Kasitau cita-cita nya dong.."
"Bentar, tanggung sebat dulu"
.
.
.
.
Habislah sebatang rokoknya, si "Aku" pun sharing cita-citanya.

Dia punya banyak cita-cita, mulai dari yang sederhana sampai yang sangat sederhana bahkan tidak berguna.
Si "Aku" ini kan kurus, sampai ada temennya bilang "masa-masa remaja kamu gak bahagia?" Saya tau kenapa temannya yang satu ini bilang gitu. Ya, karena dia kurus. Nah salahsatu cita-citanya ya ini, kepingin gendut.

Berbagai metode penggendutan dilakukan namun hasilnya nihil. Mulai dari makan 5 piring sehari+makan di jam 11 malam, minum obat cacing (pikirnya dia itu cacingan), minum obat penggendut, sampai tidak melakukan kegiatan apapun selama liburan supaya tidak berkeringat. Tapi, seperti yang sudah dibilang diatas, hasilnya nihil.
Akhirnya ia pasrah dengan perawakannya yang kecil.

"Kenapa terlalu dipikirkan? Segini gak terlalu kurus.."
"Kalo aku wanita, dengan berat badan 45kg itu bukan masalah. Aku minder he he he"

Cita-citanya yang lain adalah si "Aku" sangat ingin punya kumis gak tau apa alasannya, mungkin dia minder juga karena gak punya kumis kayak teman-temannya.
Dia pun punya cita-cita buat jadi penulis tapi katanya "gak punya kenalan orang penerbit.." akhirnya dia cuma nulis di media elektronik semacam tumblr, blogger dan wordpress.
Pernah dia mengajukan script buat novelnya ke salahsatu penerbit. Dia minta saya mengantarnya. Dia sangat bersemangat tapi sampai saat ini script novelnya belum di acc samasekali. Akhirnya dia lanjut menulis di media elektronik.
Tragis..

Yang terakhir katanya, dia mau melepas gelar jomblo. Skip.. semua jomblo pun punya cita-cita kayak gitu, kan?

---
"Eh ngapain nanyain cita-cita?"
"Buat diposting di wattpad.."
"Yah.. malu-maluin gak?"
"Gak tau"

***