The Review

Miracle in Cell No. 7

Satu kata buat film ini : amazing

Sebenernya gue tipe orang yang gak suka film drama. Apalagi film drama yang ceritanya cewek/cowoknya penyakitan trus yang mati malah bukan si cewek/cowok yg dikira bakal mati. Udah basi lah drama kayak gitu.

Tapi miracle in cell no. 7 ini beda. Ini film drama keluarga yang paling mengharu biru menurut gue. Bahkan lo bisa disebut gak punya hati kalo lo gak nangis saat nonton ini.

Film ini bercerita tentang kehidupan seorang duda bernama Yong Goo yang memiliki keterbelakangan mental yang hidup dengan anak perempuannya, Ye seung.

Walaupun hidup sederhana, kehidupan mereka berjalan dengan sangat bahagia. Ye seung yang saat ini berusia 6 tahun sangat menginginkan tas sailormoon yang dijual di suatu toko.

Setiap hari mereka mengintip dari etalase toko untuk memastikan apakah tas tersebut sudah terjual atau belum. Karena Yong Goo yang hanya bekerja sebagai juru parkir belum mampu membelikan tas tersebut.

Suatu hari, tas sailormoon terakhir dibeli oleh seorang komisaris kepolisian untuk putrinya. Yong Goo yang keterbelakangan mental langsung menghampiri komisaris tersebut dan mengatakan tas tersebut milik Ye seung. Bukannya mendapatkan tas tersebut, Yong Goo justru babak belur.

Hari demi hari, Yong Goo terus bekerja giat mengumpulkan uang. Hingga suatu hari putri dari komisaris kepolisian itu mendatangi Yong Goo dan mengatakan bahwa ia tahu dimana toko yang menjual tas sailormoon.

Yong Goo pun mengikuti gadis cilik itu, hingga suatu kejadian menimpanya. Gadis kecil itu terpeleset salju (musim dingin) dan kepalanya mengeluarkan darah. Yong Goo pun berusaha memberikan bantuan dengan memberikan nafas buatan dan membuka resleting baju gadis itu agar bisa bernafas.

Namun petaka justru menghampirinya. Ia dituding melakukan pemerkosaan dan membunuhan (gadis kecil itu tewas).

Yong Goo pun di tempatkan di cell no. 7. Dimana cell tersebut dianggap cell yang paling kejam dan akan di jatuhi hukuman mati.

Disinilah segala kisah dimulai. Ye seung yang berusaha menemui ayahnya diam-diam, para tahanan cell no.7 yang awalnya tidak menyukai Yong Goo menjadi sangat baik karena mengetahui Yong Goo memiliki keterbelakangan mental. Dan kepala penjara yang menyadari bahwa Yong Goo tidak bersalah.

Film ini memiliki alur maju mundur yang akan membuat sedikit bingung, dimana berawal dari ye seung yang sudah dewasa sedang berada dipengadilan.

Film ini sangat emosional. Aku nangis di 20menit pertama sampe selesai. Akting aktor dan aktris di film ini sangat total. Chemistynya sangat kuat. Walaupun film ini termasuk kategori film yang bisa ngabisin tisu. Tapi film ini juga bisa bikin kita ngakak dengan kelakuan para tahanan di cell no. 7.

Perfect one lah ini film. Semuanya bagus, gak bikin bosen walaupun 127 menit mantengin layar tipi. Di film ini kasih sayang ayah terhadap anak begitu terasa.

Lo bisa nonton film ini di :
Layarkaca21.com

1..2..3

Rate gue buat film ini :
9/10 bintang