Di mulmed itu Tony, oke!
Ga bisa mikir cari artis lain. Jadi yang ada aja q ambil. Ow ya Di cafter ini. Ada sedikit adegan dewasa. Jadi buat anak kecil sampe sini aja ya.Kringgggg
Kringgggg
Kringgggg
"Ya ya ya ya. Ini aku bangun, dasarr jam bawel" gumam Susi sambil bangkit dari kasurnya.
Selesai dengan semua perlengkapan sekolah Dan dandan seadanya dia turun untuk sarapan.
"Pagi bun, yah, dekk. " katanya sambil menuruni tangga.
" pagi sayang"
Jawab ayah Dan bundanya serempak.
"Bun aku berangkat ya. Takut telat nanti di jalan," katanya dengan lembut sambil mencium pipi orangtunya.
"YA hati2 ya sayang. Nanti sampai skolah harus sarapan ya." Lanjut bundanya penuh perhatian.
"Oke bunda"jawabnya#sekolah
Susi pov
Sesampainya gw di sekolah entah kenapa siswi2 yang memandang gw iba sambil berbisik. Gw langsung mencarii sahabat sahabat gw. Sampai pandangan gw tertuju pada satu kelompok yang terdiri dari 4 orang yang gw sayangi.
Tanpa pikir panjang gw langsung berlari Dan berjalan berjinjit supaya gw bisa mengageti mereka.
Sayup sayup gw denger diandra bicara "sialan tu see Tony. Susi kurang apa coba. Sampe dia selingkuh Dengan cabe cabean macam dewi" geramnya. "Harus Di kasih plajaran tu" Lanjut Tiffany."Apa Tony selingkuh dengan dewi" gumamku pelan. "Ga mungkin. Tony tu udah berubah. Dia Ga mungkin selingkuhin gw" lanjutku dengan sedikit nada tinggi.
Semua sahabat sahabatku menatapku Dan kaget karna tidak tau kalau gw udah ada Di belakang mereka.Author pov
Tanpa pikir panjang Ryan yang mengerti situasi sahabat kecilnya itu langsung memeluk susi untuk Di tenangkannya. Teriakan fans Ryan yang langsung histeris dengan sikaf Ryan tersebut.
"Hiks...Hiks... gw Ga percaya yan, gw Ga percaya. Omongan kalian salahkan. Ga mungkin itu Ga mungkin" Susi sambil terisak.
"Lo tenang dulu. Itu masih gossip kok" Jawab Ryan sambil menenangkan Susi.Di sisi lain Tony yang baru saja datang langsung di tarik oleh sahabat sahabatnya yang tidak lain adalah Tim basket sekolahnya. Ya.... Tony bisa Di bilang cowok terpofuler Di bagian eskul basket.
"Woy apa apaan ini. Gw Ga salah kenapa gw Di culik" "gw blom kawin gw mohon jangan perkosa gw. Gw masi perjaka" lanjutnya dengan meronta ronta
sambil memejamkan kedua matanya.Kelima sahabatnya hanya memutar bola mata malas karna sifat pea Tony.
Diimas yang gregetan karena tidak tahan lagi dengn kebawelan Tony yang berteriak minta tolong seperti anak kambing yang mau Di jual, langsung melayangkan satu jitakan yang membuat sang korban mengerang histeris.
"Awwwwwww. Woy lo pada ngapain pegang2 tangn gw. Jangan bilang lo semua-" matanya menyipit mengarah satu persatu sahabatnya.
"Kalian naksir gw ya" lanjutnya polos. Yang langsung Di hadiai jitakan maut untuk kedua kalinya."Sialan lo bay. Gagar otak gw deket ma lo pada" Hardiknya.
"Lo bisa diam Ga si, tu mulut kaya tukang panci dari tadi nyerocos Ga jelas. Ada yg pengen gw tanya ni" jelas Ipan panjang lebar.
"Owww. ya udah. Lo pada mau tanya apa, kliatan nya serius banget. Sampai tu muka udah tegang aja kayak juniornya akbal kalo deket alisya." Kata Tony sambil menggoda akbal.
Akbal hanya memandang Tony sengit Dan membuang nafas kasar.
"Lo ngapain sama Dewi kemaren Di ruang ganti" Tanya Ipan sambil menatap Tony dengan gaya detectivenya

KAMU SEDANG MEMBACA
PENYESALAN KU
RandomApa yang harus aku lakukan untuk mengubah semuanya. Apa? Sekeras apapun itu, semahal apapun itu akan ku lakukan Dan akan ku jalani. Tapi,,,,,, semuanya berkata lain nasi sudah menjadi bubur. Semua yang ku lakukan dulu kini terlihat Dan ku rasakan s...